Selasa, 12 Maret 2019

BINROHTAL 604:IMAN HARI AKHIR.

Saat ngaji usai salat Duhur di masjid Polres Jombang,Rabu (6/3),pengasuh PP Fallahul Muhibbin Watugaluh,Diwek,KH Nurhadi (Mbah Bolong) menjelaskan pentingnya iman kepada hari kiamat."Termasuk Iman pada hari kiamat yakni:
-Iman Pada Azab
-Siksa Kubur."ucapnya mengutip QS Attakasur 2.
Manusia cenderung bermegah-megahan dan lalai hingga masuk liang kubur.Kematian dan masuk kuburan bagi manusia adalah 'kiamat kecil'.Karena pada saat itu kehidupannya berakhir.Mati itu sendiri,ada yang bagus dan ada yang jelek.Husnul khatimah dan suul khatimah."Salah satu tanda husnul khatimah yakni 'mati hari Jumat atau malam Jumat.Orang beriman yang matinya hari Jumat atau malam Jumat,hanya disiksa satu hari"paparnya.Orang matinya disalatkan oleh tiga barisan jamaah,dijamin nabi akan masuk surga.Makanya walaupun yang mensalatkan cuma tujuh orang,oleh nabi diatur agar menjadi tiga baris.Baris Pertama tiga orang,Baris kedua dan ketiga masing-masing dua orang."Kalau yang mensalatkan lebih dari seratus orang,kita akan diampuni oleh Allah.Dan apapun yang diminta bakal dikabulkan oleh Allah"jelasnya.Dulu ada orang mati,lalu sahabatnya ketemu di alam mimpi.Sahabatnya pun bertanya.Apa yang dilakukan Allah kepadamu?Yang mati menjawab.Allah memberiku suguhan yang enak-enak.Sebab apa?Ya mati pun cerita.Ketika masih hidup,dia suka mentraktir orang.Setaip tamu yang datang ke rumahnya pasti dia beri makan yang enak-enak.Nah,pada saat dia mati,ada orang yang ikut mensalati.Orang yang ikut mensalati itu berdoa dalam hati.Ya Allah,sebagaimana orang ini memberiku makanan yang enak di dunia,maka berilah makanan yang enak di kuburnya.Doa orang itu ternyata dikabulkan oleh Allah.Sehingga dia di kuburan oleh Allah diberi makanan yang enak-enak.Sebagaimana ditegaskan dalam QS Ali Imron 169,orang-orang yang mati dalam kondisi membawa iman akan memperoleh rezeki di sisi Allah.Mereka tidak mati,namun hidup di sisi Allah.Inilah pentingnya kita banyak berbuat baik kepada orang lain.Ketika wafat kemudian orang-orang bersaksi bahwa kita orang baik,maka oleh Allah dicatat sebagai orang baik.Sebaliknya,jika orang-orang bersaksi kita orang jelek.Maka oleh Allah juga dicatat sebagai orang jelek.(Dikutip Radar Jombang,12 Maret 2019).   .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Label : KEGIATAN