Minggu, 25 Oktober 2020

Ayo Hidup Sehat : Depresi

 Depresi adalah salah satu gangguan kesehatan mental yang terjadi selama 2 minggu atau lebih yang memengaruhi suasana hati/mood & cara menghadapi aktivitas sehari-hari.Ketika mengalami depresi,seseorang merasa sedih berkepanjangan,putus harapan,tidak memiliki motivasi untuk beraktivitas,kehilangan ketertarikan pada hal-hal yang dulunya menghibur,& cenderung menyalakan diri sendiri.Banyak orang yang menganggap depresi adalah sesuatu yang sepele & bisa hilang dengan sendirinya.padahal,sebenarnya,depresi adalah bentuk suatu penyakit yang lebih dari sekadar perubahan emosi sementara.Depresi bukanlah kondisi yang bisa diubah dengan cepat atau secara langsung.Akibat depresi,kegiatan sehari-hari seperti bersekolah atau bekerja menjadi tidak menyenangkan.Bahkan untuk mempertahankan hubungan dengan orang lain atau maupun keluarga sendiri terasa begitu berat.Depresi bisa membuat penderita merasa hidup ini tidak ada gunanya,bahkan dapat memicu penderita untuk bunuh diri.Depresi dapa dibedakan menjadi beberapa jenis,seperti gangguan depresi persisten,depresi perinatal,gangguan bipolar,depresi mayor,gangguan efektif musiman,depresi psikotik.Penjelasan lebih lanjut bisa kita lihat di laman gejala depresi.

- Gejala & juga pengaruh depresi berbeda-beda pada berbagai orang.Berikut ini adalah beberapa gejala psikologis yang muncul akibat depresi : kehilangan selera untuk menikmati hobi.

- Merasa bersedih secara berkepanjangan

- Merasa hidup tidak ada harapan

- Mudah menangis

- Merasa sangat bersalah,tidak berharga,& tidak berdaya

- Tidak percaya diri

- Menjadi sangat mudah sensitif atau mudah marah terhadap orang di sekitar

- Tidak ada motivasi untuk melanjutkan apapun

- Berfikir atau mencoba bunuh diri

==== Gejala Fisik Akibat Depresi ====

_Badan selalu merasa lelah

_ Gangguan pada pola tidur

_ Merasakan berbagai macam sakit

_ Tidak berselera untuk melakukan hubungan seksual

_ Bergerak atau berbicara lebih lambat

_ Merasa tidak bisa beristirahat atau kesulitan untuk duduk diam

_ Berat badan berubah

_ Sakit kepala

_Mengalami kram

_ Gangguan pencernaan tanpa sebab yang jelas

Ketika merasakan beberapa gejala depresi,& dialami hampir seharian atau berlangsung setiap hari selama 2 minggu,segera temui dokter agar proses pemulihan bisa dimulai & dilakukan sepenuhnya.Tidak ada satu pun penyebab depresi secara spesifik.Depresi terpicu oleh kombinasi beberapa faktor yaitu genetik,biologis,lingkungan & faktor psikologis.Jika didalam riwayat kesehatan keluarga anda terdapat orang yang menderita depresi,maka terdapat kecenderungan bagi anda untuk mengalaminya juga.Beberapa faktor yang bisa memicu terjadinya depresi antara lain :

* Kejadian tragis atau signifikan seperti kehilangan seseorang atau pun pekerjaan

* Kehamilan &/melahirkan

* Masalah keuangan

* Terisolasi secara sosial

* Trauma masa kecil

* Ketergantungan terhadap narkoba &/alkohol

Teknik pengobatan & perawatan depresi tergantung kepada jenis & penyebab dari depresi yang dialami.Terdapat berbagai jenis obat anti depresan yang pengunaannya diresepkan oleh dokter,& beberapa penaganan yang bisa dilakukan sendiri.Dalam masa pandemi ini jangan takut untuk melakukan pemeriksaan,terutama bagi penderita depresi,kenali terlebih dahulu jika anda mengalami gejala seperti diatas & lakukan konsultasi kepada dokter.(Di kutip dari Radar Mojokerto,Jawa Pos,21 Oktober 2020).


Siapkan Rp.41 Miliar Untuk Pemulihan Ekonomi ; Tahun 2021,Gulirkan Pelatihan & Pendampingan

 Kota,Jawa Pos Radar Mojokerto-Pemkot Mojokerto menyiapkan anggaran APBD sebesar Rp.41 miliar untuk pemulihan ekonomi dampak pandemi Covid-19.Anggaran yang digelontorkan tahun 2021 ini bakal digunakan program pelatihan & pendampingan inkubasi bisnis sebagai upaya pemberdayaan masyarakat Kota Mojokerto.Kepala Bappeko Agung Moeldjono mengatakan,tema & prioritas pembangunan tahun 2021 adalah mempercepat pemulihan ketahanan ekonomi & kehidupan masyarakat."Fokusnya adalah kesehatan,UMKM,Infrastuktur,pariwisata & investasi,di Kota Mojokerto,"ujarnya di sela rapat pelaksanaan program pemulihan ekonomi atas dampak Covid-19 tahun 2021 dengan Dewan Riset Daerah/DRD & OPD terkait di Kantor Bappeko Mojokerto,Senin siang (19/10).Agung menyebut,sesuai Permendagri Nomor 64 Tahun anggaran 2021 dalam Pasal 1 Ayat 1 diinstruksikan bahwa Pemda mengalokasikan anggaran yang memadai untuk penanganan pandemi dengan 3 prioritas.Di antaranya,penanganan kesehatan,penanganan dampak ekonomi terutama menjaga agar dunia usaha daerah tetap hidup,& penyediaan jaring pengamanan sosial.Untuk penanganan dampak ekonomi,lanjut Agung,Pemkot sudah menganggarakan dana sebesar Rp 17 miliar untuk dialokasikan melalui Dana Kelurahan dengan pendampingan 4 SKPD yaitu Diskoperindag,DKPP,Diskomunaker,& Disporabudpar."Selain itu,Pemkot juga menyiapkan anggaran untuk peningkatan perekonomian masyarakat sebesar Rp 24 miliar.Anggaran tersebut masuk dalam belanja prioritas RPJMD,"tegasnya.Terpisah,Ketua DRD Kota Mojokerto Ignatia Martha Hendriati dalam pemaparannya menjelaskan,pandemi Covid-19 menimbulkan guncangan ekonomi yang mengarah pada resesi global.dampaknya,sektor produksi mengalami guncangan dengan terhambatnya faktor produksi & pemasaran."Dan Kelompok usaha yang paling terkena dampaknya adalah UMKM,petani,nelayan & peternak,"jelasnya.Tak hanya itu,ia menuturkan,sektor pariwisata juga mengalami pelemahan termasuk didalamnya trasportasi,perhotelan,pertanian,& industri manufaktur."Sektor yang tetap tumbuh adalah industri informasi & telekomunikasi,jasa keuangan & asuransi jasa kesehatan & pendidikan,"ulasnya.Martha menyebut,salah satu strategi pemulihan ekonomi dampak Covid-19 dilakukan melalui pemberdayaan masyarakat dengan memberikan pelatihan & pendampingan inkubasi bisnis."Inkubasi adalah suatu proses pembinaan,pendampingan,& pengembangan yang diberikan oleh inkubator wirausaha kepada peserta inkubasi atau tenant,"jelasnya.Ia menambahkan,inkubasi bisnis ini nantinya diharapkan mampu menggenjot potensi UMKM lebih maksimal.Hasilnya,akan membuat perekonomian menjadi stabil,kontribusi yang tinggi terhadap PDB,potensi ekspor tinggi dan terpenting adalah penyerapan tenaga kerja.Martha menjelaskan,tujuan dilakukan inkubasi wirausaha ini adalah untuk menciptakan dan mengembangkan usaha baru yang mempunyai nilai ekonomi dan berdaya saing tinggi."Selain ini dapat mengoptimalkan pemanfaatan SDM terdidik dalam menggerakkan perekonomian dengan memanfaatkan ilmu pengetahuan dan teknologi"ujarnya.Sementara itu,Koordinator Pemulihan Ekonomi Dampak Pandemi Covid-19 Pemkot Mojokerto Ani Wijaya menjelaskan,sesuai arahan DPRD,saat ini Pemkot Mojokerto sedang melakukan tahapan pra-inkubasi."Kita sudah melakukan rekrutmen dan seleksi calon 'tenant' sebanyak 8.500 rumah tangga.Nantinya kita akan bantu permodalan awal sebesar Rp 1 juta hingga 2 juta.Dan kita juga melakukan rekrutnen relawan pendamping sebanyak 85 orang"tuturnya.Masih kata Ani,sebanyak 8.500 tenant ini adalah hasil pendataan terhadap warga terdampak yang tidak memiliki pekerjaan atau tidak memiliki penghasilan.Mereka juga ada yang memiliki pekerjaan tetapi penghasilannya tidak mencukupi kebutuhan keluarganya."Keluarga ASN/POLRI aktif tidak boleh menjadi penerima program ini'urainya.Kepala Bagian Umum Sekdakot Mojokerto ini mengatakan,untuk tenaga pendamping,nantinya akan melakukan pendampingan secara teknis kepada calon wirausahawan yang sudah direkrut.Satu pendamping bertanggung jawab terhadap 100 rumah tangga."Mereka akan mendampingi mereka setiap harinya hingga mampu mereka mampu dan mandiri sebagai wirausahawan"ungkapnya.Plt Kepala Bagian Perekonomian ini menegaskan,tahun 2021 nantinya.Wali Kota Mojokerto menargetkan sebanyak 50 persen dari 8.500 rumah tangga tersebut bisa berwirausaha secara mandiri."Targetnya mereka bisa menjadikan inkubasi wirausaha ini sebagai salah satu lahan untuk memperolehh pendapatan di era pandemi ini"pungkasnya.(Dikutip Radar Mojokerto,20 Oktober 2020).  

PEMKOT MOJOKERTO ENAM KALI RAIH PREDIKAT WTP, NING ITA TERIMA SERTIFIKAT DARI GUBERNUR.

 MOJOKERTO KOTA-Predikat Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang telah enam kali berturut-turut diraih oleh Pemkot Mojokerto usai mendapat penghargaan dari Kementerian Keuangan RI,kembali mendapat apresiasi.Kali ini,apresiasi dari Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa yang berupa piagam dan plakat.Penghargaan diterima secara langsung oleh Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari dari Gubernur Jatim saat penyerahan piagam dan plakat adalah Wagub Jawa Timur Emil Elestianto Dardak dan Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan Provinsi Jatim Dedi Sopandi dalam acara Rapat Koordinasi Ketertiban dan Keamanan di Wilayah Jatim serta Penyerahan Penghargaan Kementerian Keuangan RI Kepada Pemerintah Daerah Kota / Kabupaten yang berhasil menerima Opini WTP Atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Tahun Anggaran 2019 di Convention Hall,Grand City Kota Surabaya,Senin (19/10).Mewakili Kemenkau RI,Dedi Sopandi menyampaikan dengan cara tersebut diharapkan dapat terbangun semangat bersama mewujudkan pengelolaan keuangan negara yang sehat sebagai pondasi kuat dalam rangka mencapai Indonesia mandiri."Capaian opini WTP atas laporan keuangan merupakan salah satu indikator dari pengelolaan keuangan negara yang sehat.Oleh karena itu upaya-upaya untuk mencapai dan mempertahankan opini terkait sangat diperlukan"ujarnya.Dalam kesemptan ini,Gubernur Jatim Khoifah Indar Parawansa berharap akuntabilitas sebagai proses evaluasi bisa terus berjalan dan dimaksimalkan "Hari-hari seperti ini,ada hal yang memang emercency,ada hal sifatnya urgent.Antara emergency & urgency pasti kepala daerah bisa memutuskan bagaimana bantuan-bantuan tidak terduga harus disiapkan untuk berbagai proses pelayanan dari mulai promotif,kuratif & rehabilitatif.Bersama-sama,kita akan memformat bagaimana semua berjalan berseiring,ekonomi sehat,rakyat sehat,Pilkadanya juga sehat,"paparnya.Usai menerima penghargaan,Ning Ita menyampaikan rasa terima kasihnya kepada semua pihak atas diperolehnya predikat WTP untuk Kota Mojokerto."Kota Mojokerto sudah meraih predikat WTP 6 kali berturut-turut,diapresiasi oleh banyak pihak,tentunya ini menjadi sesuatu yang membanggakan,tapi jangan lengah,"ujar Ning Ita."Mudah-mudahan ke depan terus bisa meningkatkan prestasi.Mudah-mudahan dengan WTP kita semakin mendapat kepercayaan lebih dari masyarakat terkait dana yang dikelola pemerintah,"pungkasnya.Apresiasi yang diserahkan pada kesempatan ini berupa 37 piagam penghargaan & 25 plakat kepada Pemda yang mendapatkan opini WTP atas laporan keuangan pemerintah daerah tahun 2019.Yaitu 1 untuk laporan keuangan Pemprov,28 laporan keuangan Pemda Kabupaten & 8 laporan keuangan Pemerintah Daerah Kota.Selain itu,juga diserahkan plakat atas pencapaian WTP selama 10 kali berturut-turut disampaikan kepada Pemkot Blitar,1 plakat kepada Pemprov Jatim,18 kepada Kabupaten & 5 Kota atas capaian WTP 5 sampai 9 kali termasuk Kota Kediri.(Di kutip dari Radar Mojokerto,Jawa Pos,20 Oktober 2020).

BINROHTAL 984: KEUTAMAAN BULAN RABIUL AWWAL.

 Saat ngaji salat Duhur di Masjid Junnatul Fuadah Polres Jombang,Senin (19/10),KH Khairil Anam Denanyar,menjelaskan keutamaan bulan Rabiul Awwal."Bulan Rabiul Awwal tidak termasuk bulan mulia,namun menjadi mulia karena di dalam bulan itu lahir manusia mulia"tuturnya.Dalam QS Attaubah 36,disebutkan empat bulan mulia.Dzulqo'dah,Dzulhijjah,Muharam dan Rajab,Rabiul Awwal tidak termasuk di dalamnya.Namun karena Rasulullah Muhammad SAW lahir pada bulan itu,maka Rabiul Awwal pun ikut menjadi bulan mulia."Nabi Muhammad SAW adalah sosok yang super istimewa"tegasnya.Nah,segala sesuatu yang berkaitan dengan yang istimewa maka akan menjadi istimewa."Ketika seseorang menjadi presiden tentu yang istimewa tidak hanya dirinya,melainkan istrinya,anaknya,menantunya,saudaranya dan cucunya.Semua menjadi istimewa"tegasnya.Demikian juga dengan sosok Nabi Muhammad SAW,semua yang berkaitan dengan beliau menjadi istimewa.Gus Anam lantas merincinya menjadi tiga (3):

1.Lahirnya Nabi Muhammad diistimewa.Karena merupakan nikmat terbesar bagi umat.Sebagaimana maqolah Imam Suyuti bahwa nikmat terbesar bagi umat adalah lahirnya Nabi Muhammad.Dalam hadist qudsi Allah menegaskan,seandainya bukan karena kamu wahai Muhammad maka tidak Aku ciptakan langit dan bumi."Jadi kita ada karena adanya Nabi Muhammad Alam semesta ada juga karena adanya Nabi Muhammad"urainya.

2.Hari kelahiran Nabi Muhammad juga istimewa."Siapa yang memperingati hari kelahiran Nabi Muhammad SAW akan mendapat syafaat di akhirat"jelasnya.Abu Lahab orang kafir yang habis-habisan memusuhi Nabi.Kelak dia akan masuk neraka sebagaimana disebut dalam QS Al Lahab.Namun setiap siksanya diliburkan .Karena ia pernah meluapkan rasa gembira atas lahirnya Nabi Muhammad yang tak lain adalah keponakannya sendiri.Sampai-sampai budaknya,Tsuwalbah Al Aslamiyah,dia mendekatkan karena saking gembiranya menyambut lahirnya Nabi Muhammad."Kalau yang kafir saja mendapat keringanan siksa karena merasa gembira atas lahirnya Nabi Muhammad,"Kalau yang kafir saja mendapat keinginan siksa karena merasa gembira atas lahirnya Nabi Muhammad,apalagi jika yang merasa gembira itu umat Islam sendiri"tandasnya.Bisa jadi keringanan siksa itu tidak hanya hari Senin,tapi semnggu siksanya libur semua.

3.Penyebutan nama Nabi Muhammad juga istimewa.Nabi Adam AS selama 40 tahun taubatnya tidak diterima Allah,namun setelah beliau menyebut nama Nabi Muhammad lewat ucapan "Laa illaha illallah Muhammadurosulullah,Allah menerima taubatnya.Begitu pula ketika Nabi Adam menikah dengan Hawa,maharnya adalah menyebut nama Nabi Muhammad dengan membaca salawat."Dan istimewanya lagi yang bersalawat kepada Nabi Muhammad itu tidak hanya manusia,tetapi Allah dan para malaikat juga bersalawat kepada Nabi Muhammad"urainya seraya mengutip QS Ahzab 56.(Dikutip Radar Jombang,20 Okober 2020). 

Sabtu, 24 Oktober 2020

KINERJA PEMKOT MOJOKERTO MASUK 10 BESAR TERBAIK SE-JATIM,RAIH PENGHARGAAN LPPD PERINGKAT DUA KATEGORI KOTA.

 MOJOKERTO KOTA-Di bawah kepemimpinan Wali Kota Mojokerto,Ika Puspitasari,pemerintah daerah kembali meraih penghargaan yang membanggakan di tahun 2020.Kali ini,Pemerintah Kota Mojokerto meraih penghargaan atas prestasi dalam Penyelenggaraan Pemerintah Daerah Tahun 2018 dengan status kinerja sangat tinggi.Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa kepada Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari di Gedung Negara Grahadi,Surabaya,Jumat (16/10).Melalui penghargaan ini,Kota Mojokerto menduduki peringkat ke dua kategori kota se-Jawa Timur."Alhamdulilah Kota Mojokerto menerima penghargaan atas prestasi dalam Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (LPPD.Tahun 2018,dengan skor kinerja sangat tinggi yakni 3,4197.Ini artinya Pemkot Mojokerto meraih peringkat nomor 2 kategori Kota se-Jatim,sedangkan peringkat 10 untuk Kota-Kabupaten se-Jatim"jelas Ning Ita,sapaan akrab walikota.Skor tersebut,lanjut Ning Ita,merupakan nilai tertinggi yang pernah diraih oleh Pemerintah Kota Mojokerto dalam satu dekade terakhir,LPPD merupakan dasar penilaian kinerja yang disampaikan pemerintah daerah kepada pemerintah pusat yang memuat capaiin kinerja penyelenggaraan pemerintahan daerah dan pelaksana tugas pembantuan selama satu tahun."LPPD kota/kabupaten disampaikan oleh bupati/wali kota kepada menteri melalui gubernur sebagai wakil pemerintah pusat.LPPD disampaikan paling lambat tiga bulan setelah tahun anggaran berakhir.Nah,Pemerintah Kota Mojokerto telah menyampaikan LPPD tahun 2018 pada Maret 2019.Dan hasilnya keluar pada 2020 ini'.terang wali kota perempuan pertama di Mojokerto ini usai menerima penghargaan LPPD.Selain itu,evaluasi penyelenggaraan pemerintah daerah (EPPD) dilakukan untuk menilai kinerja keberhasilan penyelenggaraan pemerintahan daerah,baik secara keseluruhan maupun keberhasilan pelaksanaan masing-masing urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah,EPPD menggunakan LPPD yang disampaikan oleh pemerintah daerah provinsi dan kota / kabupaten merupakan sebagai sumber informasi utama.EPPD dilakukan untuk menilai kinerja penyelenggaraan urusan pemerintahan daerah.Evaluasi kinerja makro dilakukan dengan menilai capaian kinerja masing-masing indikator kinerja makro dalam LPPD dan perubahan capaian kinerja masing-masing indikator kinerja makro dalam LPPD.Evaluasi kinerja penyelenggaraan urusan pemerintahan daerah dilakukan dengan menilai capaian Indikator Kinerja Kunci (IKK) dalam LPPD.Tim Nasional EPPD melakukan EPPD provinsi dan kota/kabupaten setiap tahun."Terima kasih kepada seluruh ASN di Kota Mojokerto,rekan-rekan jajaran Forkopimda,rekan-rekan di DPRD Kota Mojokerto,instansi vertikal,BUMN / BUMD dan seluruh komponen masyarakat yang telah berkontribusi dalam capaian prestasi ini"ungkap Ning Ita.(Dikutip Radar Mojokerto,19 Oktober 2020)     

Jumat, 23 Oktober 2020

Torioqh 121 : Rahasia Nikmat Allah SWT

 Pengasuh PP Darul Ulum Rejoso sekaligus Ketua MUI Jombang,KH Cholil Dahlan,mengingatkan pentingnya mengetahui nikmat Allah.Sebagaimana dawuh Syekh Abdul Qodir Jailani di pondoknya pada pagi hari 16 Jumadil Akhir 545 H."Betul-betul beruntung orang yang mengetahui nikmat rahasia Allah SWT yang diberikan kepadanya.Dan menyerahkan kehidupannya sepenuhnya kepada Allah SWT.Serta tidak mengandalkan amalnya dihadapan Allah SWT,"tuturnya.

-Pertama,mengetahui rahasia nikmat Allah.Kita bisa hidup karena mendapat nikmat dari Allah.Kita bisa sehat karena nikmat Allah.Kita juga bisa beriman karena nikmat Allah.Mata bisa berkedip karena nikmat Allah.Kalau tidak bisa berkedip,biaya operasinya jutaan rupiah.Kita bisa salat karena nikmat Allah.Kita bisa membaca Al Quran karena nikmat Allah.Kita bisa membaca banyak salawat di bulan maulid ini juga karena nikmat dari Allah SWT.Semua kebaikan yang kita lakukan adalah nikmat dari Allah.Sebagaimana ditegaskan dalam Al Quran QS Annissa 79 ; Apa saja nikmat yang kamu peroleh adalah dari Allah.Maka kita harus bersyukur kepada Allah dengan sering menyebut nikmat-nikmat itu.Sebagaimana diperintahkan dalam QS Ad Dhuha 11 ; Dan terhadap nikmat Tuhanmu,maka hendaklah kamu syiarkan.Ketika kita bisa bangun pada malam hari,itu berarti Allah memberi nikmat untuk salat tahajud.Maka kita harus mengambil air wudhu & salat tahajud.Ketika kita diberi nikmat salat fardhu,maka kita harus bersyukur dengan menambah salat sunat qobliyah & bakdiyah.Ketika kita diberi nikmat bisa zikir & baca Al Quran,maka harus kita syukuri dengan istikomah zikir & baca Al Quran.Jika yang kita sebut adalah nikmat-nikmat Allah,maka kita tidak akan mendadi orang yang gampang menggerutu.Orang menggerutu karena yang diingat yang tidak enaknya.Lupa degan enaknya.Isolasi 14 hari,karena korona sudah stres.Itu karena lupa bahwa setahun ada 365 hari.Jika dikurangi sedikitnya 14 hai,berarti masih jauh lebih baik dari hari-hari dia merasakan sehat & nikmat.

- Kedua,orang beruntung menyerahkan kehidupannya seluruhnya kepada Allah SWT.Sebagaimana dalam QS Al An'am 162 yang selalu kita baca dalam salat.Katakanlah; sesungguhnya sembahyangku,ibadahku,hidupku,& matiku hanyalah untuk Allah,Tuhan semesta alam.Orang yang menyandarkan hidupnya kepada Allah tidak akan pernah bingung.Ketika laku kerja pada manusia,maka dia kan bekerja kepada Allah dengan banyak ibadah,wiridan,baca Quran,baca salawat & doa-doa.Ketika sakit,kita beribadah dengan sabar.Ketika sehat,kita betibadah dengan membantu teman-teman yang sakit.Ketika masih sekolah atau mondok,kita beribadah dengan rajin belajar.

- Ketiga,tidak mengandalkan amalnya dihadapan Allah.Alkisah,ada orang dipanggil Allah untuk dimasukkan surga."Masuklah surga karena rahmat-Ku,"Orang itu menjawab,"Saya masuk surga karena amalku,"Dia merasa berhak masuk surga karena amalnya.Sebab,dia menghabiskan 500 tahun dihidupnya hanya ibadah.Allah SWT lalu meminta malaikat menghitung nikmat yang telah dia peroleh.Hasilnya,untuk nikmat mata saja sudah melebihi ibadahnya 500 tahun.Karena nikmat yang dia peroleh masih lebih banyak diandingkan ibadahnya.Allah lantas meminta malaikat untuk memasukannya ke neraka.Dia pun menyesal & bekata; "Dengan rahmat-Mu,masukkanlah aku ke surga,"Akhirnya,Allah SWT memasukannya ke surga.(Di kutip dari Radar Jombang,Jawa Pos,19 Oktober 2020).

Tampil Cantik Yang Mengorbankan Gigi

 Era milenial dengan semua pesona gaya hidup tidak seluruhnya memberi dampak positif pada kesehatan gigi & mulut.Kecenderungan generasi milenial untuk tampil cantik & hobi mengonsumsi fast food yang mengandung banyak gula berpotensi mengancam kesehatan gigi & mulut.Salah satu penyakit gigi yang sering menjangkiti kaum milenial adalah karies gigi/gigi berlubang.Hal itu tak lepas dari kegemaran mereka menyantap fast food yang mengandung gula tidak otomatis menyerang kesehatan gigi.Kegemaran makan fast food berpotensi menyerang gigi jika para remaja abai pada pemeliharaan gigi.Di antaranya adalah menggosok gigi dengan cara yang salah atau tidak tepat waktu.Salah satu bentuk kesalahan itu ialah membersihkan gigi lebih disebabkan untuk menygarkan mulut.Agar mulut mereka harum.Tidak berbau.

Veneer & Brigde Work Sangat Populer puskesmas atau 

Budaya penggunaan media sosial kadang-kadang berdampak pada perlakuan salah dalam pemeliharaan gigi.Misalnya,terobsesi eksis untuk tampil cantik & tampan dalam interaksi di dalam jaringan You Tuber,facebooker,& Instagrammer.Cara paling singkat salah satunya adalah memermak gigi dengan instan,seperti memasang alat orthodonti.Memutihkan gigi secara berlebihan juga kerap dilakukan kaum milenial agar tampil cantik.Penggunaan veneer/pelapis gigi & brigde work/gigi tiruan selubung sangat populer dikalangan mereka.Padahal,pemutihan berlebihan juga dapat menyamarkan keberadaan kuman di sekitar gigi.

Lebih Suka Mengikuti Inluencer

Kemajuan teknologi yang memudahkan interaksi dengan idola juga memiliki dampak pada kesehatan gigi generasi muda.Tidak jarang,para milenial itu mengikuti tip atau saran para idola,selebritis,atau inflenecers.Tentu influencer .Tentu inflencer itu juga berkonsultasi dengan profesional & juga dokter gigi.Karena itu,di tempat-tempat praktik dokter gigi,klien yang berderet mayoritas gadis-gadis remaja,dewasa,hingga ibu-biu muda.Ada juga pasien pria dewasa.Mereka memang punya masalah gigi.Namun,berbeda dengan yang datang ke puskesmas atau rumah sakit umum.Mereka hadir ditempat praktik dokter gigi.Namun berbeda dengan yang dengan sedikit bekal pengetahuan dari inluencer.Para pasien umumnya punya banyak permintaan selain membereskan penyakit gigi atau gigi berlubang.Diantaranya,ingin giginya dipercantik,rata,rapi dalam waktu singkat.Masyarakat kita ini memang suka yang serba instant.Sedikit-sedikit ingin dikerok giginya agar tampil lebih cantik.Padahal,dikerok itu merusak gigi.Emailnya hilang.Yang dikerok itu hanya gigi berlubang.Lubang itu dikerok kemudian dipasang lapisan veneer.Berbagai cara sudah dilakukan.Bermacam promosi yang digalakkan untuk membangun kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kesehatan mulut & gigi.Namun,upaya itu sejauh ini belum mendorong mereka berbondong-bondong ke klinik untuk periksa gigi.Mencegah agar mulut & gigi tetap sehat,jauh dari penyakit.(Di kutip dari Radar Mojokerto,Jawa Pos,18 Oktober 2020).

HARI PANGAN SEDUNIA,NING ITA PANEN JAGUNG,AJAK WARGA MANFAATKAN LAHAN DUKUNG KETAHANAN PANGAN.

 MOJOKERTO KOTA-Lesunya perekonomian adalah salah satu dampak yang diakibatkan oleh pandemi Covid-19.Meski demikian Pemerintah Kota Mojokerto tidak hanya berpangku tangan menunggu bantuan dari pemerintah pusat tetapi berupaya bangkit melalui Program Upaya Pangan Mandiri (PUMP).Jumat (16/10).yang bertepatan dengan Hari Pangan Sedunia.Wali Kota Ika Puspitasari bersama Wawali Achmad Rizal Zakaria.Sekdakot Mojokerto Harlisyati,serta jajaran kepala OPD mengikuti panen perdana tanaman jagung serta penyerahan bantuan permodalan di Balai Kelurahan Gunung Gedangan.Beberapa upaya yang dilakukan Pemerintah Kota Mojokerto melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) adalah dengan memberdayakan lahan aset pemkot untuk ditanami jagung dan memberikan bantuan modal usaha dalam bidang pertanian dan peternakan.Pemkot Mojokerto.memiliki aset lahan seluas 9,0 hektar area yang dimanfaatkan untuk menanam jagung di Lingkungan Kedungsari Kelurahan Gunung Gedangan.Lahan seluas 1,5 hektar area ini ditanami oleh warga Kelurahan Kedungsari dengan jagung varietas NK 212 sejak Juli 2020.Usai mengikuti panen perdana,Ning Ita menyerahkan bantuan yang akan menjadi modal usaha bagi warga Kota Mojokerto.Pada kesempatan ini,bantuan yang akan menjadi modal usaha bagi warga Kota Mojokerto.Pada kesempatan ini bantuan bibit sayuran diberikan kepada 600 KK.Antara lain bibit brungkul,cabe,tobat,terong.Selain dalam bidang pertanian,warga yang berminat dalam bidang peternakan juga mendapat batuan modal usaha berupa ayam buras & ayam petelur beserta kandang & pakannya.Modal usaha juga diberikan dalam perikanan yakni berupa bibit ikan nila & ikan lele.Ada 17 kelompok warga yang  mendapat bantuan bibit ikan lele & 1 kelompok mendapat bantuan bibit ikan nila.Selain mendapat bantuan bibit ikan masing-masing kelompok juga mendapat bantuan kolam & pakan ikan.Ning Ita menyampaikan bahwa pemerintah telah menyiapkan bantuan program ketahanan pangan untuk 10.000 KK.Ia menyiapkan bahwa kegiatan ketahanan pangan yang menjadi bagian dari program pemulihan dampak ekonomi pandemi Covid-19."Di dalam kegiatan ketahanan pangan ini salah satu upaya di mana masyarakat kita ajak untuk melakukan budidaya berbagai macam.Ada sayur mayur ada juga ikan maupun unggas,"jelas Ning Ita.Ia menambahkan bahwa budidaya pertanian juga dilakukan juga dilakukan DKPP kemudian hasilnya dibagikan kepada masyarakat."Semua bantuan ini kita harapkan tidak hanya bisa memberikan kecukupan atas kebutuhan pangan masyarakat kita tapi kedepan masyarakat kita ajak untuk lebih sabar lebih telaten,"tutur Ning Ita.Ning Ita menjelaskan bahwa Kota Mojokerto ini memang bukan daerah pertanian tetapi meskipun wilayahnya perkotaan dengan kepadatan penduduk yang cukup tinggi tidak menjadi kendala untuk bisa mengembangkan pertanian."Tidak hanya pertanian,tentunya juga peternakan juga bisa kita upayakan.Artinya suasana pendemi ini justru menuntut kita untuk lebih inovatif & kreatif.Ini terbukti kita bisa melakukannya,"katanya."Bagaimana beralih dari wilayah perkotaan yang notabene memang jarang sekali ada pertanian karena ketersediaan lahan yang cukup sempit,kita arahkan untuk lebih inovatif memanfaatkan lahan yang sempit untuk kegiatan ketahanan pangan & ini bisa kita lakukan secara bertahap dari hasil itu untuk menjadi mata pencaharian masyarakat ke depan kuncinya dibutuhkan kesabaran & ketelatenan,"ungkapnya.Lebih lanjut,Ning Ita menyampaikan,apa yang tengah di lakukan oleh Pemkot Mojokerto ini merupakan upaya untuk mengubah pola hidup yang selama  ini memang warga perkotaan jarang sekali melakukan kegiatan pertanian maupun peternakan."Untuk itu,kita tidak boleh patah semangat.Justru inilah saatnya kita meningkatkan inovasi & kreativitas kita bagaimana memanfaatkan segala sumber daya yang ada ini untuk bisa menjadi sumber ekonomi atau mata pencaharian bagi masyarakat.Dan Insya allah kami juga akan melakukan pendampingan sampai dengan 6 bulan agar masyarakat Kota Mojokerto mulai terbiasa untuk melakukan kegiatan budidaya kedepannya & ini akan menjadi kebiasaan hidup yang akhirnya bisa menjadi sumber mata pencaharian atau ekonomi warga Kota Mojokerto,"pungkasnya.(Di kutip dari Radar Mojokerto,Jawa Pos,17 Oktober 2020).

BINROHTAL 982: IMAN DAN SALEH CEGAH SOMBONG.

Saat khutbah di Masjid Junnatul Fuadah Polres Jombang,Jumat (16/10).KH Syamsul Anam Alhafid menjelaskan pentingnya memerangi sifat sombang."Kesombongan akan menyebabkan kita jatuh.Baik di dunia maupun akhirat".tuturnya.Kunci agar tidak terjatuh yakni Iman dan Amal Saleh."Iman dan Amal Saleh,akan menyelamatkan kita di dunia hingga akhirat"urainya mengutip QS Attin 6.Sombong membuat kita keras hati dan tidak mau menerima nasehat.Makanya kita harus mau menerima nasehat dari siapapun.Termasuk dari anak kecil sekalipun.Ustad Syamsul Anam lalu cerita Abu Hanifah Nu'man bin Tsabit,atau populer disebut Imam Hanafi.Suatu hari Imam Hanafi pernah berpapasan dengan seorang anak kecil yang berjalan menggenakan sepatu kayu."Hati-hati Nak,dengan sepatu kayumu itu.Jangan sampai kau tergelincir"kata Iman.Hanafi menasehati.Bocah miskin ini pun tersenyum,menyambut perhatian pendiri mazhab Hanafi ini dengan ucapan terima kasih."Bolehkah saya tahu namamu,Tuan?"tanya si bocah "Nu'man"."Jadi,Tuan-lah yang selama ini terkenal dengan gelar al-iman al-a'dham (iman agung) itu?'.Bukan aku yang menyematkan gelar itu.Masyarakatlah yang berprasangka baik dan menyematkan gelar itu kepadaku"."Wahai iman,hati-hati dengan gelarmu.Jangan sampai Tuan tergelincir ke neraka gara-gara itu.Sepatu kayuku ini mungkin hanya menggelincirkanku di dunia.Tapi gelarmu itu dapat menyerumuskanmu ke kubangan api yang kekal jika kesombongan dan keangkuhan menyertainya."Ulama kaliber yang diikuti banyak umat Islam itu pun tersungkur menangis,iman hanafi bersyukur.Siapa sangka,peringatan datang dari lidah seorang bocah.Ustad Anam menjelaskan,manusia sangat dimuliakan oleh Allah.Sebagaimana ditegaskan dalam QS Al Isra 70.Dan sesungguhnya telah Kami muliakan anak-anak Adam."Manusia dimuliakan dengan dua hal,nafsu dan akal"tegasnya.Ketika akal bisa mengendalikan nafsu,maka manusia menjadi mulia.Bahkan bisa lebih mulia dari malaikat.Sebaliknya ketika nafsu mengendalikan akal,maka manusia turun ke posisi paling rendah bahkan lebih hina dari binatang.(Dikutip Radar Jombang,17 Oktober 2020).   

Kamis, 22 Oktober 2020

PANDEMI COVID-19,SISTEM PENDIDIKAN DIKOMBINASI,TINGKAT SMP NEGERI,ANTARA LURING DAN DARING.

 MOJOKERTO KOTA-Keputusan Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMPN Kota Mojokerto terkait dengan teknis sistem pembelajaran sudah bulat.Ketua MKKS SMPN Kota Mojokerto Mulib menerangkan,bahwa kegiatan pembelajaran akan diadakan dengan sistem kombinasi,baik luar jaringan (luring) maupun dalam jaringan (daring) di masa pandemi Covid-19.Skema pembelajaran akan dibagi dalam tiga jenjang."Jadi tidak semua kelas akan masuk setiap hari.Semisal,kelas VII minggu pertama pembelajarannya tatap muka,sementara anak kelas VIII dan IX di minggu pertama juga tetap belajar.Namun dengan sistem daring dan begitu seterusnya"ujarnya di SMP Negeri 2 Kota Mojokerto,kemarin (14/10).Meski belum tahu pasti kapan akan berjalannya pembelajaran sistem kombinasi,pihaknya sudah berjaga-jaga untuk menghindari terjadinya siswa bergerombol setelah pulang sekolah.Sebab,dari tiga jenjang tersebut akan dibagi lagi dalam dua gelombang per harinya.Jika satu jenjang terdiri dari delapan kelas,maka empat kelas akan diikutkan pada gelombang pagi,sedangkan sisanya diikutkan gelombang siang."Per harinya siswa akan belajar selama empat jam\.Sif pertama mulai jam 07.00 sampai jam 10.00,lalu sif kedua akan mulai jam 08.30 lah.Otomatis anak-anak nggak bakal ketemu,kan karena jadwal mereka bersamaan"terang Mulib.Masih mengantisipasi adanya kegiatan belajar secara masal,menurut pria yang juga menjabat sebagai Kepala Sekolah SMP Negeri 2 Mojokerto itu,kegiatan belajar mengajar (KBM) dengan sistem tatap muka itu bukan hanya sekedar menyelesaikan kompetisi dasar,tapi lebih bagaimana guru memberi motivasi dan dorongan kepada siswa untuk tetap belajar di masa pandemi ini."Jadi lebih fokus pada pembangunan karakter bagaimana siswa untuk terus semangat belajar,baik dengan sistem 'offline maupun online'"tukasnya.(Dikutip Radar Mojokerto,15 Oktober 2020).   

Binrohtal 980 : Orang Paling Beruntung

 Saat ngaji usai salat Duhur di masjid Junnatul Fuadah,Polres Jombang,Rabu (14/10),KH Lukman Hakim Tambak Beras menjelaskan tentang orang yang beruntung."Diantara tanda orang paling beruntung adalah rezekinya banyak,"tuturnya mengutip Hadits Rasulullah Muhammad SAW.Banyak ayat Al Quran yang memerintahkan agar mencari rezeki halal.Diantaranya QS Al Baqarah 168.Hai sekalian umat manusia,makanlah yang halal lagi baik dari apa yang terdapat dibumi,& janganlah kamu mengikuti langkah-langkah syaitan; karena sesungguhnya syaitan itu adalah musuh yang nyata bagimu.Perintah mencari rezeki halal bahkan didahulukan dibanding perintah beramal saleh.Sebagaimana dalam QS Almu'minun 51.Hai rasul-rasul,makanlah dari makanan yang baik-baik,& kerjakanlah amal yang saleh.sesungguhnya Aku Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.Ini berarti rezeki rezeki halal merupakan kunci yang memudahkan kita beramal saleh.Sebaliknya,rezeki haram ibarat bensin yang bercampur air.Sehingga ketika dimasukkan motor menyebabkan mogok."Jangan sampai kita bicara;mencari yang haram saja sulit,apalagi yang halal,"pesannya.Sebab Rasulullah Muhammad SAW sudah menjanjikan,apa yang kita tinggalkan saat haram,pasti akan kembali kepada kita saat sudah halal."Saat Rasulullah menyampaikan,apa yang kamu tinggalkan saat haram akan kembali padamu saat halal,kebetulan waktu itu di masjid ada pencuri,"ungkap Kiai Lukman.Dawuh Nabi itu rupanya meresap ke dalam jiwa si pencuri.Malam itu,si pencuri mendatangi sebuah rumah hendak beraksi.Di menja dia mendapati makanan yang enak-enak,Dia pun hendak melahapnya.Namun langsung ingat dawuh Nabi,yang kamu tinggalkan saat haram,akan kembali saat sudah halal.Si pencuri pun tidak jadi makan.Dia lantas masuk kamar & mendapati perhiasan dalam lemari.Dia pun mengantonginya tapi teringat dawuh Nabi.Alhasil,dia tidak jadi membawa perhiasan tersebut.Di kamar satunya,dia mendapati pemilik rumah yang seorang janda tertidur pulas.Dia singkap roknya hendak memperkosa.Namun ingat dawuh Nabi,yang kamu tinggal saat haram akan kembali saat halal.Dia keluar rumah dengan tangan kosong."Karena sudah Subuh,si pencuri pun akhirnya ke masjid,"kata Kiai Lukman.Usai Subuh,tiba-tiba si perempuan melapor pada Nabi.Rumahnya semalam didatangi pencuri namun tak ada yang hilang.Nabi lantas bertanya ; kamu janda atau bersuami?Dia menjawab janda.Nabi pun menawari untuk menikahkan dengan si pencuri yang saat iu masih duduk-duduk di masjid.Si janda ternyata mau.Usai dinikahkan,si pencuri lantas diajak pulang ke rumah janda.Makanan di meja jadi halal.Perhiasan di lemari jadi halal.Si perempuan juga sudah ahlal."Esoknya si pencuri mendatangi Nabi & berkata;"apa yang kamu sampaikan semuanya benar wahai Rasulullah,'.(Di kutip dari Radar Jombang,Jawa Pos,15 Oktober 2020).

Rabu, 21 Oktober 2020

PROYEK PERUBAHAN LAYOUT Rp 1,6 MILLIA,SENTUH TIGA LANTAI GMSC KOTA MOJOKERTO.

 MOJOKERTO KOTA-Gedung Mojokerto Service City (GMSC) Kota Mojokerto akan segera dilakukan perombakan.Itu menyusul rampungnya paket proyek perubahan 'layout'yang dialokasikan Rp 1,6 milliar dalam P-APBD 2020.Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Mojokerto M.Imron mengatakan paket proyek perubahan layout telah  disorong melalui lelang dini sejak September lalu.Sesuai jadwal,paket yang telah memasuki tahap masa sanggah itu akan rampung hari ini."Masa sanggah sampai besok (hari ini)\.Jika tidak ada kendala.Jumat (16/10) sudah bisa tanda tangan kontrak"terangnya,kemarin.Menurutnya,proyek perubahan layout tersebut menyasar tiga lantai di gedung yang berada di Jalan Gajah Mada itu.Di antaranya dengan memusatkan seluruh pelayanan di lantai dua.Termasuk pelayanan perizinan dan administrasi kependudukan (adminduk) yang selama ini berada di lantai tiga.Dengan demikian,sistem pelayanan ke depan juga menerapkan satu pintu.Pihaknya mengklaim dengan pola penataan layout tersebut akan mempercepat pelayanan."Karena pengunjung tidak perlu mendatangi konter-konter seperti sekarang,tapi akan dipanggil sesuai nomor antrean"terang Plt Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan,Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) ini.Selain itu,perubahan juga akan menyentuh lantai tiga yang hanya difungsikan sebagai kantor.Jika selama ini hanya ditempati DPMPTSP dan Dinas Kependudukan Pencacatan Sipil (Dispendukcapil) ke depan Kantor Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) juga akan diboyong ke GMSC.Tak hanya itu,dalam paket pekerjaan konstruksi tersebut juga merombak ruang pertemuan.Imron menyebutkan,hall yang berada di lantai empat tersebut akan dibagi menjadi beberapa bagian."Kita partisi menjadi lima ruang pertemuan"bebernya.Pembagian tersebut kata dia,agar bisa menunjang Pendapatan Asli Daerah (PAD).Sebab selama ini penyewa harus mengeluarkan Rp 13 juta per pertemuan.Namun dengan dibagi menjadi lima bagian,harga sewa bisa ditekan hingga Rp 2,5 juta per ruang pertemuan."Selain itu juga bisa dijadikan beberapa acara sekaligus.Sehingga bisa mendongkrak PAD kita"imbuhnya.Dia menambahkan,perubahan tata ruang pelayanan di GMSC didasarkan atas hasil evaluasi dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Keme PAN-RB) November 2019 lalu.Kemudian ditindaklanjuti dengan melakukan studi banding ke Mal Pelayanan Publik (MPP).Batam awal tahun lalu.Dan pada P-APBD 2020 ini dialokasikan Rp 1,6 milliar untuk dilakukan perombakan 'layout'(Dikutip Radar Mojokerto,14 Oktober 2020).       

GELAR SIMULASI PROKES.DIAWALI SEMBILAN SMP NEGERI,KOTA MOJOKERTO BERSIAP SEKOLAH TATAP MUKA.

 MOJOKERTO KOTA-Dinas Pendidikan (Dispendik) Kota Mojokerto berancang-ancang mengelar pembelajaran tatap muka.Saat ini,sekolah mulai menyiapkan simulasi terkait penerapan budaya protokol kesehatan (prokes) saat kegiatan belajar mengajar (KBM).Kepala Dispendik Kota Mojokerto Amin Wachid mengungkapkan,persiapan pembelajaran tatap muka tidak lepas dari perubahan peta risiko Kota Mojokerto yang turun menjadi zona oranye.Karena itu,sekolah diminta menyiapkan kegiatan pembelajaran di dalam kelas."Kalau sewaktu-waktu bisa berubah lagi ke zona kuning,sekolah sudah siap untuk pembelajaran tatap muka"terangnya Selasa (13/10).Amin mengatakan,pembelajaran tatap muka akan dilakukan secara bertahap itu diawali dilaksanakan di sembilan SMP Negeri terlebih dulu.Kemarin,seluruh kepala sekolah (kasek) telah dikumpulkan untuk merumuskan terkait teknis pelaksanaan pembelajaran tatap muka.Berdasarkan hasil kesepakatan Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMP Negeri tatap muka bakal dilakukan secara terbatas.Yakni menghadirkan siswa maksimal 30 persen dari kapasitas seluruh siswa.Selain itu,proses pembelajaran juga dibatasi hanya empat jam pelajaran atau dengan durasi sekitar 3,5 jam."Selama 3,5 jam itu tanpa ganti guru dan tanpa ganti pelajaran"paparnya.Menurutnya,dari hasil inventerisir dispendik,seluruh SMPN telah memenuhi sarana dan prasarana protokol kesehatan.Di antaranya menyediakan fasilitas cuci tangan,thermo gun,penataan jalur keluar-masuk,hingga pembatasan bangku di dalam kelas.Namun,perangkat tersebut masih belum cukup untuk menggulirkan pembelajaran tatap muka.Pasalnya,keberadaan sarana prasarana (sarpras) akan menjadi muspro jika tanpa dukungan kedisiplinan seluruh warga sekolah."Sarpras di semua sekolah memang sudah lengkap,tapi yang lebih penting kan budaya protokol kesehatannya"tandasnya.Untuk itu,saat ini pihaknya tengah mempersiapkan simulasi penerapan protokol kesehatan selama pembelajaran tatap muka.Mulai dari tata cara saat kali pertama kali masuk pintu gerbang sekolah,cara cuci tangan,perjalanan menuju kelas,hingga saat proses pembelajaran di dalam kelas."Jadi tidak hanya pemetaan,nanti juga akan kita simulasikan"ulasnya.Amin menyatukan,terdapat sejumlah persyaratan sebelum bisa membuka kembali KBM.Hal itu berpedoman pada Surat Keputusan Bersama (SKB) Empat Menteri tentang Panduan Pembelajaran di Masa Pandemi Covid-19.Yaitu pembelajaran di dalam kelas bisa digulirkan di daerah yang berstatus zona kuning dan zona hijau.Selain itu,kunci untuk membuka pembelajaran tatap muka juga harus mendapatkan lampu hijau dari Wali Kota Mojokerto serta izin tertulis dari masing-masing orang tua siswa."Makanya kalau sudah zona kuning,nanti kita langsung bersurat kata bu Wali (Ika Puspitasari) selaku ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19"pungkasnya.(Dikutip Radar Mojokerto,14 Oktober 2020).  

Selasa, 20 Oktober 2020

BINROHTAL 979: KESUNGGUHAN DALAM MENCARI TUHAN.

 Saat ngaji usai salat Duhur di Masjid Junnatul Fuadah,Polres Jombang,Selasa (13/10).Pengasuh Pesantren Hidayatul Quran.Sentul.Tembelang,Ustad Yusuf Hidayat,menjelaskan pentingnya terus memohon petunjuk kepada Allah SWT."Kita harus bersyukur telah diberi Allah petunjuk berupa iman,sebab Allah menyesatkan siapa yang dikehendaki-Nya dan memberi petunjuk kepada siapa yang dikehendaki-Nya"tuturnya mengutip QS Annahl 93.Wujud syukur yang paling bagus yakni Salat.Karena setiap salat kita selalu berdoa dalam Fatihah,ihdinas sirotol mustaqim.Ya Allah tunjukkanlah kami ke jalan yang lurus.Ustad Yusuf lalu cerita perjalanan sahabat Salman Al Farisi.Dia melewati perjalanan panjang untuk menemukan kebenaran.Salman berasal dari Persia.Ayahnya seorang kepala desa penyembah api.Karena sikap baiknya.Salman dipercaya mengawasi api yang disembah Majusi.Suatu hari,ditengah jalan dia melihat orang ibadah di gereja Nasrani,Ia pun tertarik.Salman menganggap agama tersebut lebih benar.Ia lantas bertanya kepada orang-orang di gereja,'darimana asal agama tersebut?".Mereka menjawab,"Dari Syam".Negara Syam saat dikenal termasuk empat negara,yaitu Suriah,Yordiana,Palestina dan Lebanon.Salman lantas cerita kepada ayahnya ingin ikut Nasrani.Sang ayah yang marah kemudian mengurungkan.Namun Salman kabur dan ikut rombongan Nasrani ke Syams.Di Syam,di ikut penderita.Sebelum pendeta mati,dia bertanya,kepada siapa lagi harus belajar agama.Si pendeta membertahu,nanti akan datang Nabi di jazirah Arab.Dia tidak makan sedekah.Namun menerima hadiah.Ada tanda kenabian di antara dua bahunya.Salman lantas menjual semua hartanya demi pergi ke Arab.Namun ditengah jalan,dia ditipu.Hartanya diambil dan dia dijual sebagai budak.Akhirnya dia menjadi budak di Madinah.Suatu hari,ada orang mengabarkan hijrah Nabi Muhammad ke Madinah.Saking senangnya mendengar kabar itu,dia hampir jatuh dari pohon.Dia lantas mendatangi nabi membawa karena sedekah.Nabi tidak memakannya.Esoknya,Salman datang lagi membawa kurma sebagai hadiah.Nabi pun mau memakannya.Pada pertemuan ketiga,Salman datang ke tempat pemakaman para sahabat.Nabi.Saat itu,Nabi tengah menghadiri pemakaman salah seorang sahabatnya.Salman menyapa kemudian berputar ke belakang Nabi untuk melihat stempel kenabian yang digambarkan kepadanya.Nabi mengetahui bahwa Salman berusaha mencari bukti.Nabi lantas melepaskan kain dari punggungnya dan membiarkan Salman melihat stempel itu.Salman berkata."Saya mengenalinya.Saya mengenalinya.Saya membungkuk dan menciumnya dan menangis.Rasulullah memerintahkanku untuk berbalik,berbicara.Saya mencertakan kisahku.Beliau sangat menyukainya sehingga memintaku menceritakan seluruh kisahku kepadanya.(Dikutip Radar Jombang,14 Oktober 2020). 

PENGAJUAN BANPRES UMKM KOTA MOJOKERTO,DIBUKA LAGI,KUOTA TAK DIBATASI.

 MOJOKERTO KOTA-Pengajuan Bantuan Presiden (Benpres) Produktif Usaha Mikro (PUM) di Kota Mojokerto kembali dibuka.Kali ini,tidak ada batasan kuota untuk dapat mengusulkan penerimaan bantuan langsung tunai sebesar Rp 2,4 juta tersebut.Plt Kepala Dinas Koperasi,Usaha Mikro dan Ketenagakerjaan/Diskoumnaker Kota Mojokerto Hariyanto menjelaskan,dibukanya kembali usulan tersebut merupakan lanjutan dari program Banpres yang diperuntukkan bagi pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).Pada pengajuan tahap ketiga ini,pengajuan akan dibuka selama dua minggu depan."Kuotannya tidak ditentukan.Mulai hari ini (kemarin) sudah bisa diajukan"terangnya.Hanya saja,kata dia,pelaku usaha yang mengajukan Banpres hanya diperuntukkan bagi warga yang belum tersentuh bantuan jenis lain dari pemerintah.Pendaftaran akan ditutup pada Minggu (25/10) nanti Menurutnya seluruh usulan yang masuk akan langsung dikirimkan ke Kementrian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Kemenkop-UKM).Meski pengajuan Banpres kembali dibuka,tetapi pihaknya mengaku belum bisa memberikan jaminan jika seluruh pemohon mendapat bantuan Rp 2,4 juta.Pasalnya masing-masing akan dilakukan seleksi oleh Kemenkop-UKM."Karena itu nanti menjadi kewenanganannya pusat"tandasnya.Untuk di Kota Mojokerto pencairan Banpres PUM telah digulirkannya sejak Agustus lalu.Namun dari total 10.303 pemohon yang sudah mendaftar pemberitahuan pencairan."Yang teralisasi masih sekitar 2.065 orang".ulasnya.Pihaknya mengaku tidak mengetahui pasti penyebab belum turunnya bantuan tersebut.Pasalnya proses verifikasi dan validasi hingga saat ini masih terus berjalan.Di samping ini,proses penyaluran juga dilakukan secara bertahap hingga sebelum pergantian tahun nanti."Bagi yang belum,kemungkinan pencairannya di tahap selanjutnya"tandasnya.Namun,peserta yang belum mendapat pemberitahuan lewat pesan singkat SMS kemungkinan dinyatakan gugur lantaran tidak memenuhi syarat yang ditentukan.Di antaranya harus memiliki usaha dan tidak sedang memiliki kredit modal kerja di perbankan."Makanya dari rekening nanti ketahuan jika ada tanggungan di bank"pungkas dia.Sejauh ini,para pelaku usaha yang mengajukan banpres ke Diskoumnaker Kota Mojokerto terdiri dari berbagi bidang.Di antaranya pelaku usaha di bidang makanan dan minuman (mamin),fashion,usaha elektonik,hanicraft,online shop,pedagang kaki lima (PKL),agrobisnis,peternakan,jasa laundry,potong rambut,hingga desain grafis.(Dikutip Radar Mojokerto,13 Oktober 2020).   

Binrohtal 978 : Rabu Wekasan

 Saat ngaji usai salat Duhur di masjid Junnatul Fuadah,Polres Jombang,Senin (12/10),Ustad Agung "Bahroni,menjelaskan tentang Rabu terakhir bulan Shafar atau biasanya disebut Rabu Wekasan."Para wali Allah ada yang ditunjukkan bahwa pada Rabu Wekasan itu Allah menurunkan 320 ribu balak untuk setahun,"tuturnya.Rasulullah Muhammad SAW sendiri pernah menyatakan,hari Rabu adalah hari naas.Makanya pada Rabu Wekasan kita dianjurkan memperbanyak doa tolak balak & sedekah."Bisa dengan salat hajat atau salat sunnah mutlak,"tegasnya.Salat sebanyak 4 rekaat.2 rekaat salam,2 rekaat salam.Niatnya,salat hajat atau salat sunnah mutlak.Tiap rekaat usai al Fatikhah,membaca QS Al Kautsar 17 kali,& QS Al Falaq serta An Naas masing-masing sekali.Kemudian membaca doa tolak balak,"tegasnya."Ditambah sedekah lebih bagus.Karena sedekah bisa menolak balak,"tegasnya.Para wali Allah mengetahui balak turun untuk satu tahun pada Rabu Wekasan melalui mimpi,"terangnya.Salah satunya yakni Nabi Ibrahim ketika diperintahkan membunuh putranya,yakni Nabi Ismail.Sebagaimana diabadikan dalam QS Assaffat 102.Ibrahim berkata : "Hai anakku sesungguhnya aku melihat dalam mimpi bahwa aku menyembelihmu.Maka fikirkanlah apa pendapatmu!."ia menjawab :"Hai bapakku,kerjakanlah apa yang diperintahkan kepadamu ;inshaaAllah kamu akan mendapatiku termasuk orang-orang yang sabar."Kebenaran mimpi wali Allah juga ditegaskan dalam QS Yunus 64.Bagi mereka berita gembira didalam kehidupan dunia berupa mimpi baik,& dalam kehidupan akhirat mereka mendapatkan surga.Orang-orang yang saleh juga diberi Allah firasat yang benar.Kebenaran firasat itu merupakan karunia yang diberikan Allah karena orang-orang itu merupakan karunia yang diberikan Allah karena orang tersebut benar-benar mendekat kepada Allah SWT."Yang terpenting,kita harus hudznuddhon atau berprasangka baik kepada Allah SWT,"tegasnya.Jika Allah memang menurunkan balak pada Rabu Wekasan,maka berarti kita dperintahkan ikhtiyar untuk tolak balak tersebut.Sesuai dengan syariat yang diajarkan rasulullah Muhammad SAW.Yakni dengan salat sunnah hajat atau salat sunnah mutlak,membaca doa tolak balak & sedekah.Harapannya,kita bisa terhindar dari balak yang diturunkan.Kalau memang tetap terkena balak itu,maka kita diberi Allah bisa sabar.Sehingga balak itu bisa menghapus dosa-dosa kita.Bahkan jika mati karena balak itu,kita dicatat mati syahid di akhirat.(Di kutip dari Radar Jombang,Jawa Pos,13 Oktober 2020).

Rusunawa Sebagai Gedung Observasi Covid-19,Diperpanjang Hingga Waktu Tak Ditentukan

 Kota,Jawa Pos Radar Mojokerto-Kasus Covid-19 di Kota Mojokerto yang tak kunjung mereda membuat pengisian di rumah susun sewa sederhana (Rusunawa) di Cinde,Kecamatan Prajurit Kulon,harus diperpanjang.Pasalnya tower empat lantai tersebut hingga kini masih dimanfaatkan sebagai gedung observasi Covid-19 bagi kasus konfirmasi tanpa gejala.Plt Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPKP) Kota Mojokerto,Mashudi menjelaskan,pemanfaatan Rusunawa Cinde sebagai gedung observasi Covid-19 semula dipersiapkan sampai Oktober Ini.Namun perkembangan kasus virus korona yang masih dinamis membuat gedung masih difungsikan sebagai tempat karantina."Rencana awal memang sampai Oktober.Tapi karena masih dibutuhkan.Jadi otomatis dilanjutkan (sebagai gedung observasi Covid-19)terangnya,kemarin.Dengan demikian,sejak dicanangkan April lalu,pemanfaatan Rusunawa Cinde sebagai gedung observasi Covid-19 kembali harus diperpanjang.Namun kali ini,sebut Mashudi,masa perpanjangan diberlakukan hingga batas waktu yang belum ditentukan."Kalau sampai kapannya belum bisa ditentukan.karena kita menyesuaikan perkembangan Covid-19 ini sendiri,"tandasnya.Terlebih,dimanfaatkannya rusunawa sebagai tempat karantina sebagai tempat karantina cukup membantu penanganan Covid-19 selama pandemi.Terlebih,dengan pemukiman di Kota onde-onde yang cenderung padat membuat isolasi mandiri tidak disarankan..karena dikhawatirkan akan meningkatkan resiko penularan."Karena di dalam rumah ada beberapa keluarga yang lainnya,"ulasnya.Dengan demikian,sebanyak 56 kepala keluarga/KK yang sebelumya telah dinyatakan lolos seleksi sebagai calon Rusunawa Cinde harus  kembali menunda untuk menempati hunian rumah tipe 36 tersebut.Pasalnya,mereka sebenarnya dijadwalkan untuk boyongan ke gedung yang berada di Jalan Raya Cinde VIII Kelurahan/Kecamatan Prajurit Kulon tahun ini.Namun,rencana tersebut terpaksa urung lantaran rusunawa dijadikan sebagai tempat karantina kasus konfirmasi tanpa gejala.Kendati demikian,Mashudi memastikan jika 56 KK masih tetap terdaftar sebagai calon penghuni Rusunawa Cinde."Tentunya nanti kalau sudah selesai.Mudah-mudahan pandemi segera berakhir,"imbuhnya.Kepala Dinas Pekerjaan Umum & Penataan Ruang/DPUPR Kota Mojokerto ini menambahkan,sebelum dihuni warga nanti,seluruh gedung bakal dilakukan sterilisasi.Selain itu,beberapa sarana juga bakal dlakukan pembenahan agar berfungsi seperti semula.Pasalnya,masa pemeliharaan dari Satuan Kerja Non-Vertikal Penyediaan Perumahan Provinsi Jawa Timur telah berakhir bulan ini."Sekarang kita tinggal menunggu dari Kementerian PUPR untuk diserahkan penuh ke Pemkot,"pungkas Mantan Kepala Satpol PP Kota Mojokerto ini.Untuk diketahui,sebelumnya Pemkot telah membenuk tim verivikator & menetapkan 56 KK untuk menghuni Rusunawa Cinde.Masing-masing berasal dari warga yang selama ini tinggal dibantaran sungai,menghuni dia atas tanah atau aset negara,serta bantaran rel kereta api.Di samping itu,harga sewa di setiap lantai Rusunawa juga telah ditetapkan sesuai Keputusan Walikota Mojokerto tentang Tariff Sewa Satuan Rumah Susun di Kota Mojokerto.Tarif sewa terendah Rp.275 ribu/bulan untuk hunian di lantai 4.Kemudian untuk lantai 3 ditetapkan Rp.300 ribu,serta lantai dasar dipatok dengan biaya sewa Rp.350 ribu/bulan.(Di kutip dari Radar Mojokerto,Jawa Pos,12 Oktober 2020).

Senin, 19 Oktober 2020

Binrohtal 977 : Memuliakan Tamu

 Saat khutbah di Masjid Satlantas Polres Jombang,Jumat (12/10),Pengasuh Pesantren Tahfidzul Quran Al Hafidz,Trawasan,Sumobito Ustad M.Hafidz menjelaskan pentingnya memuliakan tamu."Siapa yang beriman kepada Allah SWT.Sampai-sampai memuliakan perbuatan yang sangat mulia dihadapan Allah.Sampai-sampai memuliakan tamu menjadi bukti bahwa kita beriman kepada Allah.Memuliakan tamu juga menjadi bekal untuk kehidupan di akhirat kelak.Para ulama menafsir memuliakan tamu itu dengan membelanjakan harta untuk tamu.Seperti untuk menjamu  makan minum & lainnya.Makanya para leluhur kita sering berpesan,jika ada tamu kita harus gupuh,lungguh & suguh.Ustadz hafidz cerita,pada zaman Rasulullah ada seorang perempuan mengeluh karena suaminya sering mengundang orang-orang datang ke rumahnya & menjamunya.Keberadaan para tamu menyebabkan sang istri repot & kelelahan.Setelah menerima aduan itu,Rasulullah Muhammad SAW lantas pergi ke rumah suami-istri tersebut.Rasulullah Muhammad berkata kepada sang suami."Sesungguhnya aku adalah tamu dirumahnya hari ini."Betapa bahagianya sang suami mendengar ucapan itu.Maka dia segera menghampiri istrinya untuk mengabarkan bahwa tamu hari itu adalah Rasulullah SAW.Si istri pun merasa bahagia karena merasa bahagia karena kabar tersebut,dia pun segera memasak makanan yang lezat & nikmat.Dia melakukan hal tersebut dengan penuh rasa bahagia dihatinya.Ketika Rasulullah SAW akan pergi dari rumah itu,beliau berkata kepada sang suami."Ketika aku keluar dari rumahmu,panggil istrimu & perintahkan dia untuk melihat ke pintu tempa aku keluar."Maka sang istri melihat Rasulullah SAW keluar dari rumahnya diikuti oleh binatang-binatang melata.Seperti kalajengking & berbagai binatang yang berbahaya lainnya.Sang istri terkejut melihatnya.Maka Rasulullah SAW bersabda,"Seperti itulah yang terjadi setiap kali tamu keluar dari rumahmu.Saat kamu keluar,maka keluar pula segala balak,bahaya,& segala bahaya & segala binatang yang membahayakan rumahmu."Rumah yang banyak dikunjungi tamu adalah rumah yang dicintai Allah.Rumah yang didalamnya turun rahmat & keberkahan.Rasulullah Muhammad SAW bersabda,"Jika Allah menginginkan kebaikan terhadap suatu kaum,maka Allah akan memberikan hadiah kepada mereka."Para sahabat bertanya,"Hadiah apakah itu,ya Rasululullah?"Rasulullah SAW menjawab; Tamu akan menyebabkan turunnya rezeki untuk pemilik rumah & menghapus dosa-dosa penghuni rumah."(Di kutip dari Radar Jombang,Jawa Pos,12 Oktober 2020).

Protokol Covid-19 Mutlak Dilakukan,Sehat Dulu,Baru Piknik

 Setelah mati suri sejak Maret,beberapa kawasan wisata kembali dibuka pada Juni 2020.Satuan Tugas/Satgas Penanganan Covid-19 hanya mengizinkan kawasan pariwisata dibuka secara bertahap,yakni dimulai dari aktivitas berbasis ekosistem & konservasi dengan tingkat risiko Covid-19 paling ringan.Pembukaan kawasan wisata tersebut didasari dengan pertimbangan keinginan masyarakat diiringi persiapan terukur oleh Pemerintah Pusat.Salah satu syarat kawasan pariwisata alam diizinkan untuk dibuka adalah berada di Kabupaten/Kota dalam zona hijau & atau zona kuning.Zona lain akan diatur sesuai dengan kesiapan daerah & pengelola kawasan.Kawasan wisata alam tersebut terdiri atas wisata bahari,konservasi perairan,wisata petualangan,taman nasional,taman wisata alam,taman hutan raya,& suaka marga satwa.Kemudian,geopark,pariwisata alam non kawasan konservasi seperti Kebun Raya,kebun binatang,taman safari,desa wisata,& kawasan wisata alam yang dikelola masyarakat."Kawasan pariwisata alam dapat dibuka secara bertahap dengan batasan pengunjung maksimal 50% dari kapasitas normal,"ujar Ketua Satgas Penanganan Covid-19 yang juga Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana/BNPB Doni Monardo.Dia menyatakan,pembukaan kawasan pariwisata alam di 270 kota/kabupaten pada zona hijau dan zona kuning diserahkan kepada wali kota/bupati.Namun,pengambilan keputusan harus melalui proses musyawarah dengan berbagai pihak terkait.Selain itu,pelaksanaan keputusan tersebut wajib melalui tahapan prakondisi,yakni edukasi,sosialisasi dan simulasi.Lebih lanjut,pengelola kawasan pariwisata alam juga harus menyiapkan protokol kesehatan dan manajemen krisis hingga ke tingkat operasional di tiap kawasan serta melakukan monitoring dan evaluasi selama fase prakondisi dan fase implementasi."Selama pandemi masih ada protokol kesehatan wajib dilakukan di mana pun,termasuk di kawasan wisata.Pastikan dulu pengunjugnyanya sehat,tempat wisatanya juga sehat"kata Doni.Staf ahli menteri bidang pengembangan usaha Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreaktif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreaktif (Kemenparektaf) Dadang Rizki Rahman menegaskan,pelaku pariwisata harus siap menerapkan protokol kesehatan yang ketat di era kebiasaan baru."Perlu meningkatkan kesadaran masyarakat dan pelaku usaha pariwisata dalam menerapkan protokol kesehatan berbasis CHSE (cleanliness,healthy,safety,and envitronmental sustalnability).Itu perlu diterapkan secara disiplin untuk memulihkan kepercayaan publik serta meningkatkan daya tarik wisata"imbuhnya.


KEMBANGKAN  WISATA  WELLNESS.

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreaktif (Kemenparekraf) mengembangkan potensi wisata 'wellness'pada masa pandemi Covid-19.Itu merupakan bentuk wisata baru yang mewadahi minat khusus dengan tujuan menjaga kebugaran tubuh.Direktur Hubungan Antarlembaga Kemenparekraf K.Candra Negara mengungkapkan,wisata wellness sebenarnya mulai dikembangkan pelaku wisata dan ekonomi kreaktif di Indonesia sejak 2012.Masa adaptasi kebiasaan baru menjadi waktu yang tepat untuk mengembangkan potensi wisata 'wellness' mengingat terjadi pergeseran tren wisata dari wisata dalam jumlah besar ke tren wisata berkualitas."Wisata 'wellness' ini menjadi salah satu sektor pariwisata yang bisa berkembang dengan pesat di masa adaptasi kebiasaan baru.Wisata wellness yang ini punya kaitan yang sangat erat dengan pergeseran tren wisata di tanah air dari 'mass tourism'ke 'quality tourism'.Jadi kita dapat menyesuaikan diri dengan keadaan saat ini dan menciptakan peluang-peluang baru"kata Candra.Pihaknya saat ini juga tengah berusaha membangkitkan kembali sektor pariwisata dan ekonomi krakeif Indonesia di masa adaptasi kebiasaan baru melalui penerapan protokol kesehatan berbasis CHSE (cleanliness,health,safety and environmental sustainability).Penerapan itu,lanjut Candra,juga harus diterapkan di sektor wisata wellness."Selama masa pandemi,fokus utama bagi pemulihan sektor wellness adalah menerapkan standar prosedur untuk mendukung protokol normal baru,menyiapkan sarana dan prasarana dengan menerapkan protokol CHSE,strategi pemasaran produk dan manajemennya,serta meningkatkan kualitas SDM dalam aktivitasnya"tegasnya.Direktur Wisata Alam,Budaya dan Buatan Kemenparekraf/Baparektaf Alexander Reyaan menuturkan,potensi wisata wellness sangat besar.Hal itu disebabkan Indonesia punya banyak bahan baku yang diperlukan bagi produk wisata wellness."Seperti rempah-rempah dan tanaman obat,lalu obat-obatan tradisional yang berperan besar dalam kelangsungan wisata wellness"jelasnya.(Dikutip Jawa Pos,10 Oktober 2020).       

PEMKOT MOJOKERTO-KPK CEGAH KEBOCORAN PAJAK,GELAR SOSIALISASI PEMASANGAN TAPPING BOX.

 MOJOKERTO KOTA-Untuk mengoptimalkan pendapatan daerah Kota Mojokerto serta mencegah terjadinya kebocoran pajak.Pemerintah Kota Mojokerto menggelar sosialisasi pemasangan 'tapping box' bagi para pelaku usaha.Kegiatan yang dibuka Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari tersebut,turut menghadirkan pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK),Kamis (8/10).Bertempat di Hallroom Graha Mojokerto Servis City (GMSC).Wali Kota Ika Puspitasari menjelaskan bahwa pemasangan 'tapping box' bagi pelaku usaha guna memudahkan pengusaha dalam menjalankan kewajibannya saat membayar pajak daerah.Sekaligus mampu mencegah kebocoran pajak bagi pemerintah daerah."Tapping box menjadi wujud nyata Pemerintah Kota Mojokerto dalam mengoptimalkan pendapatan daerah yang merupakan indikator kesuksesan program pemberantasan korupsi.Karena setiap transaksi yang dilakukan pada alat tersebut secara elektronik,akan tersinkronisasi dengan sistem pendapatan daerah di kantor BPPKA"jelas Ning Ita.Sebagaimana diketahui,visi Kota Mojokerto lanjut Ning Ita,adalah terwujudnya Kota Mojokerto yang berdaya saing,mandiri,adil makmur,sejahtera dan bermartabat.Pada misi yang ketujuh yaitu,mewujudkan anggaran pendapatan dan belanja yang lebih mengutamakan kesejahteraan masyarakat dengan tujuan meningkatkan kemandirian fiskal daerah."Ada dua sasaran,yang pertama meningkatkan kemandirian keuangan daerah.Dan yang kedua,terwujudnya akuntabilitas keuangan dan aset daerah.Sedangkan sasaran dari misi tersebut adalah meningkatnya pendapatan asli daerah,meningkatnya kualitas pengelolaan keuangan dan aset daerah"urai wali kota perempuan pertama di Mojokerto ini.Sehubungan dengan optimalisasi pajak daerah.Pemerintah Kota Mojokerto telah menetapkan Perwali Nomor 15 Tahun 2020 tentang sistem elektonik pajak daerah.Diharapkan,nantinya pelaku usaha khususnya wajib pajak hotel,pajak restoran,pajak hiburan dan pajak parkir,dapat melaksanakan ketentuan terkait kewajiban pajak daerah dalam hal penggunaan alat perekam transaksi pajak (tapping box) di setiap tempat usaha."Ini merupakan wujud nyata dalam mengoptimalkan pendapatan daerah yang merupakan salah satu indikator keberhasilan program pemberantasan korupsi.Maka,Pemda bekerja sama dengan tim Koordinasi,Supervisi & Pencegahan/ Kosupgah KPK RI dalam program Monitoring Centre for Prevension/MCP melakukan pemantauan atas penggunaan alat perekam transaksi pajak daerah/tapping box,"tegasnya.Selain itu,Ning Ita juga berpesan kepada seluruh masyarakat yang menjadi pelaku usaha atau UMKM agar bersinergi dengan Pemda dengan cara berkenan menggunakan tapping box sebagai perekam transaksi pajak daerah Kota Mojokerto,diharapkan dapat berguna secara efisien,akuntable,& transparasi,untuk ke depannya.Sementara itu,pimpinan KPK RI Lili Pintauli Siregar menambahkan,sejak tahun 2016 KPK melalui Kedeputian Pencegahan & Unit Koordinasi Supervisi telah mengembangkan Sistem Monitoring Centre  for Prevention/MCP sebagai alat serta upaya dalam pencegahan tindak pidana korupsi,khususnya terkait pengoptimaliasasi pendapatan daerah/PAD.Di mana,ada 2 poin didalam mewujudkannya,menerapkan penerimaan pajak,serta meningkatkan sistem pembayaran wajib pungut pajak seperti hotel,tempat makan,parkir,& lain-lain."Di Kota Mojokerto,kami telah memasang sedikitnya 79 alat untuk pelaku usaha.Di mana,melalui alat tapping box dapat mendorong wajib pajak dalam menjalankan kewajibannya.Sehingga,pengusaha atau pelaku usaha akan lebih tertib dalam membayar pajak yang telah dipungut dari konsumen.Sehingga,nantinya pendataan pendapatan daerah dari pajak akan tersampaikan secara transparan & akuntabel,"jelasnya.Sosialisasi ini,selain diselenggarakan di Hallroom GMSC juga digelar di Ruang Rapat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah/DPRD Kota Mojokerto.Turut hadir dalam kegiatan,Wakil Walikota Mojokerto,Kepala Kejaksaan Negeri Kota Mojokerto,Pimpinan Bank Jatim Cabang Mojokerto,Pimpinan DPRD & seluruh anggota farksi,Sekretaris Daerah Kota Mojokerto serta Kepala Organisasi Perangkat Daerah/OPD.(Di kutip dari Radar Mojokerto,Jawa Pos,9 Oktober 2020)  

Kota Mojokerto Terima Sertifikat Open Defecation Free/ODF,Bersiap Raih Predikat Swasti Saba Wistara

 Kota,Jawa Pos Radar Mojokerto-Perilaku hidup bersih & sehat yang telah diterapkan warga Kota Mojokerto mendapat apresiasi dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur.Hal ini ditunjukkan dengan diterimanya Sertifikat Open Defecation Ferr/ODF oleh Walikota Mojokerto Ika Puspitasari pada Rabu (7/9),di Rumah Rakyat Jalan Hayam Wuruk Nomor 50,Kota Mojokerto.Didampingi oleh Kaibid Kesehatan Masyarakat Provinsi Jawa Timur Vitria Dewi,Kota Mojokerto berhasil dinyatakan ODF setelah proses verifikasi bahwa di Kota Mojokerto sudah tidak ada lagi yang buang air besar sembarangan."Hal ini dibuktikan dengan serangkaian verifikasi berjenjang mulai dari tingkat kelurahan,kecamatan,sampai tingkat provinsi.Baik itu verifikasi dokumen maupun verifikasi lapangan yang telah dilakukan pada 17 September lalu"jelas Vitria.Vitria menambahkan,pemberian sertifkat ini sebagai pengingat bagi semua atas semua capaian yang telah diraih dan tetap konsisten untuk tidak melakukan buang air besar sembarangan dan tetap buang air besar di jamban yang sehat.Sementara itu,Ketua Forum Kota Sehat Mojokerto Riani menyampaikan,pencapaian Sertifikat ODF merupakan salah satu persyaratan untuk seleksi Kota Sehat Nasional predikat Wistrata dengan 6 Tatanan "Mojokerto telah memperoleh Kota Sehat 2 tatanan "Swasti Saba Padapa"dan 4 tatanan "Swasti Saba Wiwerda"tahun 2021 dengan diperolehnya sertifikat ODF bisa masuk 6 tatanan."Swasti Saba Wistara"jelas Riani.Disampaikan oleh Kadinkes Kota Mojokerto Chistina Indah bahwa usaha untuk mencapai ODF sudah dilakukan sejak tahun 2015 dengan program jamban sehat yang difasilitasi pemkot dan edukasi pola hidup sehat melalui kader motivator."Kota Mojokerto punya 1.600 kader motivator dan anggota PKK yang menjadi penggerak pemberdayaan masyarakat untuk program-program pemerintah dan salah satunya adalah ODF"kata Indah.Dalam kesempatan ini,Ning Ita juga menyampaikan rasa syukurnya bahwa di tengah keterbatasan dalam masa pandemi Covid-19 Kota Mojokerto masih mampu meraih prestasi.Yaitu,penghargaan ODF bahwa Kota Mojokerto sudah bebas dari buang air besar sembarangan."Pencapaian prestasi ini merupakan sinergritas dan dukungan dari berbagai pihak.Di antaranya,Dinas Kesehatan,Bappeko,Dinas Perumahan dan Pemukiman,Forum Kota Sehat dan PKK"kata Ning Ita.Ning Ita juga berharap prestasi ini menjadi stimulan yang luar biasa bagi semua agar ke depan dapat memperoleh prestasi yang lebih baik.Keterbatasan dan hambatan yang dihadapi pada suasana pandemi tidak menjadi sebuah kendala yang berarti jika beriktiar maksimal dan berupaya secara profesional.Lebih lanjut,Ning Ita menyampaikan,Kota Mojokerto telah 4 tahun berturut-turut memperoleh predikat Kota Sehat."Dengan diperolehnya sertifikat ODF ini bisa meningkatkan predikat Kota Mojokerto untuk mencapai Kota Sehat pada tahun 2021 yang akan datang dan ke depan bisa mencapai predikat Kota Sehat Tertinggi"pungkasnya.(Dikutip Radar Mojokerto,8 Oktober 2020).     

Jumat, 16 Oktober 2020

Binrohtal 973 : Kedermawanan

Saat ngaji usai salat Duhur di Masjid Junnatul Fuadah,Polres Jombang,Selasa (6/10),Pengasuh Pesantren Hidayatul Quran,Sentul,Tembelang,Ustad Yusuf Hidayat menjelaskan pentingnya sikap dermawan."orang dermawan adalah orang yang beruntung,"tuturnya.Di lantas mengutip QS Aihasyar 9.Siapa yang dipelihara dari kekikiran dirinya,mereka itulah orang-orang yang beruntung.Seperti sahabat Anshor yang walaupun miskin,tetap mau berbagi kepada sahabat Muhajirin yang hijrah ke Madinah.Ustad Yusuf pantas menceritakan perkataan sahabat Salman Al Farisi,jika orang dermawan meninggal dunia,maka bumi & malaikat yang mencatat amal perbuatannya berdoa."Wahai Tuhanku,ampunilah hambamu karena kedermawanannya,".Sebaliknya,bila orang pelit yang mati,maka bumi & malaikat berkata,"Ya Allah halangilah orang\ ini dari masuk surga sebagaimana dia tidak pernah memberikan hartanya kepada\ hamba-hambamu,".Rasulullah Muhammad SAW paling dermawan,& lebih cepat memberikan kebaikan daripada angin kencang.Suatu ketika,Nabi dalam\ keadaan sakit & hanya mempunyai uang 7 dinar.Nabi lantas memerintah Aisyah memberikan uang itu kepada Ali Bin Abi Thalib untuk disedekahkan.Namun,Aisyah masih sibuk mengurusi keadaan Nabi yang sering pingsan.Jadi beliau setiap sadar memerintahkan Aisyah agar uangnya diberikan kepada Ali bin Abi Thalib.Sampai akhirnya Aisyah memberikan uang itu kepada Ali.Tepat pada malam kematian Nabi.Ternyata malam itu Aisyah membutuhkan lampu untuk menyinari kamarnya tapi tidak mempunyai sesuatu.Akhirnya Aisyah mengutus seseorang untuk meminta Samin.Umar berkata : Pada hai ini aku akan lebih dermawan dari pada Abu Bakar ;"Aku tidak bisa mendahului kamu selama dalam berderma,".Umar Bin Khattab pernah mengutus pembantunya untuk memberikan uang sebanyak 4 ratus dinar kepada Ubaidah bin Al Jarrah.Namun kali ini pembantunya agar tidak cepat-cepat pulang,tapi tunggulah disana agar mengetahui buat apa uang itu.Pembantunya lantas pergi dengan membawa uang 4 ratus itu,& diberikan kepada\ Abu Ubaidah sebagaimana perintah Umar.Ternyata uang itu d\bagi-bagikan oleh Abu Ubaidah untuk fakir mskin hingga habis.Lantas pelayan itu pulang menghadap Umar & menceritakan apa yang dilihatnya.Umar juga menyediakan uang banyak kepada Muadz bin Jabal.Setelah diterima,oleh Muadz lantas dibagkan kepada fakir & miskin,lalu istrinya keluar & berkata,"Kami,demi Allah juga termasuk orang-orang yang miskin maka berilah kami,".Ternyata didalam\ kantong uang itu tidak ada lagi kecuali 2 dinar lalu diberikan kepada istrinya.Si pelayan lantas melaporkan hal itu kepada Umar.Umar pun gembira & berkata : "Sesungguhnya para sahabat mempunyai tali persahabatan yang kuat diantara satu sama lainnya,".Di dunia,mereka semua sama-sama dermawan.Kelak di surga,mereka pun akan kembali kumpul bersama-sama.(Di kutip dari Radar Jombang,Jawa Pos,8 Oktober 2020).

TERKAIT PENATAAN JARINGAN,RANGKUL SELURUH STAKEHOLDER,PEMKOT MOJOKERTO DAPAT DUKUNGAN DITJEN MIGAS.

 MOJOKERTO KOTA- Pemkot mulai melakukan penataan terhadap sistem jaringan yang ada di Kota Onde-Onde.Kemarin,Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) Mojokerto melakukan koordinasi bersama seluruh stakeholder terkait dalam\ rangka membahas Masterplane Perencanaan Infrastruktur Terintegrasi.Kepala Bappeko Kota M\ojokerto Agu\ng\ Moeljono S\ubagio menjelaskan,pengelolaan jaringan s\elam\a ini m\enjadi atensi serius Pemkot Mojokerto.Sebab,penataannya belum terintegrasi dengan baik lantaran m\as\ih terjadi tum\peng\ tind\ih berbagai jaringan.Mulai dari jaringan gas,telekomunikasi,listrik,hingga drainase.Karena itu,kemarin pihaknya mengajak semua stakeholder jaringan yang sudah eksis di Kota Mojokerto untuk dudu\k bersama.Diantaranya Perusahaan Listrik Negara/PLN,Perusahaan Gas Negara/PGN,PDAM,PT Telkom,Diskom\info & Dinas PUPR."Mereka kita kumpulkan\ untuk kita mintai jaringan petanya.Karena diakui atau tidak,selama ini kita buta terkait letak & posisi jaringan mereka masing-masing,"ujarnya.Dalam rakor yang digelar di Kantor Bappeko Kota Mojokerto kemarin,dukungan juga datang dari Ditjen M\igas Kem\enterian ESDM yang hadir secara daring.Erikson Alfredo Simanjuntak,perwakilan Ditjen Infras Migas Kementerian ESD| menyampaikan turut mendukung visi misi Walikota Mojokerto & siap bersinergi & koordinasi dengan Pemkot Mojokerto melalui Organisasi Perang\kat Daerah/OPD teknis terkait jaringan gas.Agung menyebut,pemanggilan semua stakeholder jaringan ini bertujuan mengurangi konflik antar pengelola infrastuktur dalam proses pembangunan berkala ke depan,Pasalnya,tahun 2019 lalu,Pemkot Mojokerto banyak menerima pengaduan warga terkait pemasangan jaringan karena dianggap membahayakan keselamatan jiwa."Warga mengeluhkan tatanan infrastuktur penggalian yang membahayakan pengguna jalan.makanya ,saat ini kita koordinasikan bersama ke depan tidak terjadi saling lempar kesalahan antar stakeholder,"paparnya.Dia menambahkan,pemanggilan para pemangku kebijakan dari berbagai instansi ini m\erupakan langkah awal d\ari Bappeko d\alam\ pematangan konsep pembuatan Masterpelan Infrastuktur Terintegrasi Tahun 2021.Diharapkan,Masterplan nantinya dapat mendorong kemampuan Pemkot untuk mengontrol pembangunan infrasturuktur secara komperehensif & berkelanjutan."Selain itu,ini untuk mempermudah alokasi penganggaran multi-institusi.Karena di dalam Pemerintah Bappeko berfungsi sebagai leading aktornya,"ulasnya.Mantan Kepala badan Pengelola Badan Pendapatan,Pengelolaan Keuangan & Aset/BPKKA Kota Mojokerto ini menyebut,penyusunan Masterplan juga dapat mendukung program keterbukaan informasi publik.Sehingga,dapat meningkatkan kepercayaan terhadap pemegang kebijaksanaan.Sebab,ini adalah bentuk komitmen Pemkot Mojokerto terhadap kepastian pembangunan infrastukutur kota.Sementara itu Fauzul Rizal Sutukno,narasumber untuk Perencanaan Wilayah & Kota mengungkapkan,hasil konsolidasi bersama seluruh instansi terkait sudah sangat kooperatif & kompak."Namun ada yang perlu agak diperdalam lantaran tadi di sampaikan dari pihak PT Telkom area terkait jaringannya berada di Kantor Sidoarjo sehingga belum dapat menyampaikan,"imbuhnya.Dosen Universitas Brawijaya Malang ini menyebutkan,untuk menidentifikasi isu permasalahan di lapangan,diakuinya cukup sulit.namun jika seluruh institusi sama-sama berkomitmen,maka saat pengerjaan masterplen infrastuk\tur terintegrasi dapat berjalan lancar tanpa ada hambatan.(Di kutip dari Radar Mojokerto,Jawa Pos,7 Oktober 2020).

Senin, 12 Oktober 2020

Binrohtal 572 : Doa Mudah Terkabul

 Saat ngaji usai salat Duhur di Masjid Junnatul Fuadah,Polres Jombang,Senin (5/10),KH Khairil Aman Denanyar menjelaskan tips agar doa mudah terkabul."Pada dasarnya semua doa dikabulkan oleh Allah.Namun ada beberapa tips agar doa lebih mudah dikabulkan.Doa adalah salah satu bentuk ibadah.Sebagaimana diperintahkan Allah SWT dalam QS Almukmin 60.Berdoalah kepada-Ku,niscaya akan ku kabulkan untukmu.Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka jahanam dalam keadaan hina.Dalam ayat perintah berdoa disebutkan tentang orang yang sombong.Ini berarti orang yang tidak mau berdoa dianggap sombong.Sedangkan orang yang mau berdoa dianggap tawadhu.Menyadari posisinya di hadapan Allah.Sebagai hamba sangat butuh kepada Allah,makanya mau berdoa kepada Allah."Tips agar doa kita mudah dikabulkan oleh Allah,yaitu dengan cara mendoakan orang lain"kata Gus Anam.Sebab dengan cara seperti itu kita akan mendapatkan doa serupa dari malaikat.Sebagaimana sabda Nabi Muhammad SAW: tidak ada seorang hamba muslim yang mendoakan saudaranya tanpa sepengetahuan orang yang didoakan kecuali malaikat mendoakan orang tersebut dengan kalimat;"semoga kamu juga seperti itu".Penyebab doa kita terkabulkan yakni karena yang mendoakan adalah malaikat.Dan malaikat tidak pernah berbuat maksiat."Doa kita kepada orang lain tanpa sepengetahuannya mudah terkabul karena lebih ikhlas.Sebab mendoakan secara diam-diam".paparnya.Sehingga pasti tidak mengharapkan imbalan apa pun dari orang yang didoakan."Oleh karena itu,semakin banyak kita mendoakan orang lain,semakin banyak pula malaikat yang mendoakan kita"tegasnya.Mendoakan orang lain sama sekali tidak ada ruginya.Bahkan manfaatnya ganda.Manfaat bagi yang didoakan dan bagi yang mendoakan."Apalagi yang didoakan kedua orang tua kita,itu akan menjadikan keberkahan rezeki"paparnya.Rasulullah Muhammad SAW bersabda,ketika orang tidak mendoakan orang tuanya maka rezekinya menjadi terputus alias tidak barokah.Orang lain yang dianjurkan untuk didoakan bukan hanya orang tua kandung saja.Nabi pernah berkata pada Ali RA; wahai Ali orang tuamu itu tiga Yaitu:Orang yang melahirkanmu (kedua orang tua),orang yang menikahkanmu (mertua) dan orang yang mendidikmu (guru)."Jika ingin barokah kehidupan dan rezekinya maka jangan pernah lupa untuk selalu mendoakan tiga orang tersebut"sarannya.(Dikutip Radar Jombang,7 Oktober 2020)      

PERJUANGAN NING ITA UNTUK WARGA MIJI.

 MOJOKERTO KOTA-Polemik terkait penyelesaian tanah 'eigendom verponding'dengan PT Kereta Api Indonesia (KAI) di Kelurahan Miji,terus diperjuangkan status kepemilikannya oleh pemerintah daerah.Upaya tersebut akhirnya ditindak lanjuti secara serius oleh Badan Akuntabilitas Publik (BAP) Dewan Perwakilan Daerah RI dengan dijembatani Pemerintah Kota Mojokerto di Ruang Nusantara,Balai Kota Mojokerto,Senin (5/10).Sengketa tanah di Kelurahan Miji dengan pihak PT KAI telah terjadi sejak puluhan tahun lalu.Dimana pihak PT KAI mengklaim status tanah di Miji Baru 1 Gang 1,sebagai lahan milik PT KAI.Namun,dari dokumen yang dimiliki Pemerintah Kota Mojokerto lahan tersebut merupakan tanah bekas pabrik tetes milik perusahaan swasta Belanda-Inggris bernama United Molase Compagny (UMC) yang terletak di sisi selatan rel kereta api Stasiun Mojokerto.Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari menjelaskan,warga telah menempati lahan tersebut sejak tahun 1963.Di mana sebelumnya Camat Kota Mojokerto mengajukan permohonan kepada Pemerintah Kotamadya untuk memberikan kuasa kepada kepala desa agar lahan tersebut dapat diurus oleh warga.Namun,seiring waktu berjalan terdapat sengketa lahan dengan pihak PT KAI yang mengklaim memiliki Peta Grondkaart sebagai bukti atas status tanah."Audiensi kali ini merupakan tindak lanjut dari hasil pertemuan kami (Pemerintah Kota Mojokerto) pada tanggal 30 Oktober 2019 bersama BAP DPD-RI terkait masalah lahan di Kelurahan Miji dengan PT KAI.Dan alhamdulillah semua tim dari BAP DPD RI dapat memediasi serta membantu menyelesaikan permasalahan tanah di Kelurahan Miji dengan PT KAI"jelas NIng Ita.Sementara itu,permasalahan terkait tanah sengketa di Kelurahan Miji dengan pihak PT KAI mendapatkan tanggapan baik dari Ketua BAP DPD-RI Bambang Sutrisno.Ia menegaskan bahwa BAP DPD-RI berkomitmen penuh dalam menyelesaikan permasalahan tersebut agar mendapatkan pandangan dan penjelasan yang komprehensif."Kami di sini,untuk duduk bersama dan mencari solusi terkait penyelesaian permasalahan tanah warga masyarakat Miji Baru I dengan PT KAI yang selama ini menjadi sengketa status kepemilikannya"katanya.Bambang pun berharap,melalui upaya ini dapat memberikan kepastian hukum serta rasa keadilan kepada kedua belah pihak (warga Kelurahan Miji dan PT KAI).Melalui serangkaian pertemuan yang telah dilakukan BAP DPD-RI akan segera merumuskan rekomendasi kepada pemerintah agar dapat memberikan manfaat bagi kepentingan bersama."Tadi kami menerima usulan untuk membuat surat yang ditujukan secara langsung kepada Presiden RI agar dapat memberikan fasilitas serta audiensi dalam rangka menyelesaikan tanah sengketa ini.Usulan tersebut akan kami tindak lanjuti secepatnya"tegasnya.(Dikutip Radar Mojokerto,6 Oktober 2020). 

Minggu, 11 Oktober 2020

JALUR GANDA KERETA API DI KOTA MOJOKERTO TINGGAL MERAPIKAN RAMBU DAN SINYAL.

 MOJOKERTO KOTA-Lebih dari setahun berjalan,pengerjaan 'double track'atau jalur ganda kereta api di Mojokerto mendekati rampung.Bahkan,rel tambahan ini segera diuji coba sebelum resmi dioperasikan bulan ini.Terhitung setahun berjalan,proyek double track lingkar tengah pulau Jawa yang melintasi Mojokerto terus diselesaikan PT KAI.Dimulai dari KM 65-412 atau Stasiun Curah Malang Jombang,proyek pembangunan rel ganda ini telah menyentuh di KM 56-500 atau tepatnya di Stasiun Mojokerto.Sejumlah pekerjaan sudah menapaki 'finishing'.Kepala Stasiun Mojokerto,Agus Mulyono mengatakan,jalur ganda khusus transportasi masal,ini akan segera diujicobakan jika tidak ada aral melintang 20 Oktober nanti jalur ganda akan diuji sebelum resmi beroperasi.Test case dilakukan untuk mengukur efektivitas rel yang dibangun sebelum benar-benar dioeperasikan untuk dilewati kereta penumpang maupun barang.Sebelum diresmikan,penyempurnaan pekerjaan terus dikebut PT KAI.Waktu siang-malam dikejar PT KAI agar jalur baru ini benar-benar efektif dilalui.Khususnya di titik perlintasan palang pintu jalan protokol.Mulai dari Jalan Gajah Mada,Majapahit dan Brawijaya.Di mana,rambu-rambu hingga sinyal harus dipastikan berfungsi dengan baik.Sehingga tidak sampai mengganggu konsentrasi jalan di jam-jam tertentu."Tinggal merapikan saja"tandasnya.Agus menegaskan kepada masyarakat dan pengendara agar lebih berhati-hati saat melewati jalur perlintasan kereta api.Pasalnya,jadwal kereta ke depan semakin padat dengan diaktikannya jalur dua arah itu.Bahkan kepadatan bisa sampai dua kali lipat seiring penambahan jadwal kereta baik yang datang maupun pergi dari dan menuju stasiun Mojokerto."Supaya masyarakat agar berhati-hati karena akan ada dua kereta yang melintasi secara bersamaan.Kalau dulu crosing-nya di stasiun,namun dengan adanya jalur ganda,sewaktu-waktu bisa terjadi crossing"tambahnya.(Dikutip Radar Mojokerto,6 Oktober 2020).   

Kamis, 08 Oktober 2020

BINROHTAL: AZAB MENINGGALKAN SALAT.

 Saat khutbah Jumat di Masjid Satlantas Polres Jombang,Jumat (25/9).Ustad Hasanudin Sambong menjelaskan pentingnya menjaga salat."Amal yang pertama kali dihisab di akhirat yakni salat"tuturnya mengutip hadist Rasulullah Muhammad SAW.Jika salatnya baik,maka semua amal ikut menjadi baik.Sebaliknya,jika salatnya jelek,maka semua amal terhitung jelek."Orang yang meremehkan salat akan dimasukkan neraka 'saqor'"ucapnya mengutip QS Almuddasir 42-44.Orang yang istikomah melaksanakan salat lima waktu berjamaah,akan diberi 5 hal yaitu : rezekinya luas,bebas siksa kubur,menerima catatan amal tangan kanan,melewati sirot secepat kilat & masuk surga tanpa hisab.Sebaliknya,orang yang meninggalkan salat akan disiksa secara bertubi-tubi.Dalam sebuah riwayat dikisahkan,suatu hari rasulullah Muhammad SAW sedang duduk bersama para sahabat.Kemudian datang seorang pemuda yang menangis.Pemuda itu cerita,ayahnya telah meninggal dunia & tidak ada kain kafan serta tidak ada orang yang mau memandikannya.Rasulullah lantas memerintahkan Abu Bakar ra & Umar ra mengikuti pemuda itu untuk melihat masalahnya.Ternyata,ayah pemuda itu telah berubah menjadi babi hitam.Abu Bakar & Umar lantas melaporkan hal itu pada Rasulullah.Mendengar laporan itu,Rasulullah lantas pergi ke rumah pemuda itu.Rasulullah lantas berdoa sehingga jenasah berubah menjadi manusia seperti semula.Namun,ketika hendak dimakamkan,mayat orang itu berubah kembali menjadi seperti babi hutan yang hitam.Rasulullah lantas bertanya ke si pemuda."Apa yang telah dilakukan ayahmu sewaktu hidupnya?".Si pemuda menjawab pendek."Semasa hidupnya ayahku ini tidak mau mengerjakan salat".Mendengar hal itu,Rasulullah lantas bersabda."Wahai para sahabatku,lihatlah keadaan orang yang meninggalkan salat.Kelak di hari kiamat ia akan dibangkitkan oleh Allah SWT seperti babi hutan yang hitam".Pada masa Abu Bakar juga pernah terjadi peristiwa yang menggergerkan.Kala itu,terdapat orang yang mati.Namun ketika hendak disalati,kain kafannya Ternyata disitu ada seekor ular yang sedang membelit leher mayat tersebut serta memakan daging dan menghisap darahnya.Semua orang yang hadir berusaha membunuh ular tersebut.Akan tetapi,tiba-tiba ular itu berbicara seperti manusia."La ilaha illallah Muhammad Rasulullah,mengapa kamu sekalian hendak membunuhku? Aku tidak berdosa dan aku tidak bersalah Allah SWT yang memerintahkan kepadaku supaya menyiksa jenazah ini sampai hari kiamat nanti."Para sahabat pun bertanya:"Para sahabat pun bertanya;"Apa kesalahan yang telah dilakukan jenazah ini?".Ular itu berkata lagi."Apa bila mendengar azan dia tidak mau datang untuk salat berjamaah.Ia tidak mau mengeluarkan zakat hartanya dan dia tidak mau mendengarkan nasihat para ulama.Maka inilah balasan untuknya.(Dikutip Radar Jombang,5 Oktober 2020).  

Binrohtal 970 : Kumpul Nabi

 Saat khutbah di masjid Junnatul Fuadah Polres Jombang,Jumat (3/10),pengasuh Pesantren Tahfidzul Quran Darul Hikam Mancar Peterongan ustad Abu Mansur menjelaskan resep agar bisa kumpul Nabi Muhammad SAW."Siapa yang menaati Allah & Rasulullah,mereka akan bersama dengan orang-orang yang dianugerahi nikmat oleh Allah SWT.Yaitu,Nabi,para shoddiqin,orang-orang yang mati syahid,& orang-orang yang saleh.Dan mereka itulah teman-teman yang sebaik-baiknya,"tuturnya mengutip QS Annisa 69.Mereka itulah yang akan kumpul Rasulullah Muhammad SAW di surga.Namun ada orang yang kelak tidak akan dikumpulkan bersama Rasulullah.Yakni orang-orang yang nabi menjauh darinya.Dan orang-orang tersebut juga menjauhi Nabi.Mereka adalah orang-orang yang mencintai 6 perkara.

1.Pertama,mereka mencintai dunia & melupakan akhirat.Mereka ini menghalalkan segala cara demi meraih dunia.Dalam berdagang tidak peduli riba & curang.Dalam bekerja tak peduli korupsi.Dalam memuaskan syahwat tidak peduli zina.Dalam makan minum tidak peduli khamr,narkoba maupun segala yang diharamkan.Mereka tidak punya kontrol sama sekali karena melupakan akhirat.Mereka melupakan ajal yang pasti datang.Mereka melupakan siksa kubur yang pasti dialami.Mereka juga melupakan siksa neraka yang kekal.

2.Kedua,mencintai kehidupan di dunia & melupakan kematian.Orang seperti itu jauh dari Nabi & Nabi juga jauh darinya.Hartanya digunakan untuk foya-foya & maksiat.Namun sama sekali tidak beramal untuk bekal akhirat.Tidak mau sedekah & tidak membelanjakan hartanya untuk ibadah dijalan Allah SWT.

3.Ketiga,ciri orang yang menjauh dari Nabi yakni mencintai rumah & gedung-gedung namun melupakan kuburan.Padahal mereka hidup didunia tidak sampai 100 tahun.Setelah itu rumah & gedungnya kan jadi rebutan ahli waris.Sedangkan rumah dikuburan tidak mereka persiapkan.padahal dikuburan lebih lama,hingga datangnya kiamat.Menyiapkan rumah dikuburan caranya ada 4

- Salat

- Baca Al Quran

- Sedekah

- Baca Tasbih

4.Keempat,mencintai harta benda namun melupakan hisabnya.Ketika diberi 1 gunug emas,masih ingin yang kedua.Sudah punya 2 gunung emas,masih ingin yang ketiga.Kecintaan pada harta seperti minum air laut.Semakin diminum semakin haus.Padahal hisab harta di akhirat sangat berat.Kita kan ditanya dari mana harta yang diperoleh & digunakan untuk apa.Di akhirat ada 50 pos hisab.Setiap pos nya diperiksa 1000 tahun.Sehingga total kita dihisab 50 ribu tahun.

5.Kelima,mencintai mahluk namun melupakan penciptanya allah SWT.Mencntai anak istri namun tidak mengajak mereka beribadah kepada Allah SWT.Mencintai lawan jenis sampai-sampai ketika diputus mau bunuh diri.Merawat hewan kesayangan sampai tidak salat.Sahabat Umar pernah kehilangan satu kali salat berjamaah karrean sibuk dikebun kurma miliknya.Umar sangat menyesalinya.Hingga akhirnya kebun itu ia wakafkan.Dia tidak mau gara-gara cinta kebun nantinya menjadi jauh dari Nai Muhammad SAW.Sahabat Umar pun akhirnya dijamin masuk surga bersama Rasulullah Muhammad SAW.(Di kutip dari radar Jombang,Jawa Pos,4 Oktober 2020).

TORIQOH 120: ILMU TAKWA.

 Setiap khutbah Jumat khotib wajib menyampaikan pesan tentang takwa.Ini karena banyak ilmu yang harus dikuasai agar takwa benar-benar menancap dalam hati."Ilmu tentang ibadah dan amal saleh kedudukannya sangat penting agar meningkatkan ketakwaan terhadap Allah SWT"kata KH Cholil Dahlan,pengasuh PP Darul Ulum Rejoso sekaligus ketua MUI Jombang,kemarin.Hal itu sesuai pesan Syekh Abdul Qodir pada Ahad pagi 14 Rajab 545 H."Siapa yang mengerti sifat dan asma Allah maka akan memahami seluruh makhluknya"tuturnya.Pemahaman ini kita perlukan untuk memperbaiki hubungan dengan semua makhluk Allah.Sehingga kita akan tahu;sesungguhnya mereka sarana untuk taqorrub madep ke Allah SWT.Kiai Cholil menjelaskan,mengerti ilmu agama sangat penting untuk meningkatkan ketakwaan kita.Sebagaimana dijelaskan dalam QS Al Anam 125.Siapa yang Allah kehendaki diberi petunjuk,niscaya Dia akan dilapangkan dadanya untuk memahami agama Islam.Rasulullah Muhammad SAW juga menyampaikan.Apabila Allah SWT menghendaki kebaikan pada hambanya,maka hamba itu akan dipintarkan dalam ilmu agama.Sehingga mudah mengetahui aib dan kelemahan dirinya.Inilah sebabnya warga toriqoh diajak khususiyah.Agar benar-benar memahami ilmu zikir.Sehingga zikirnya cepat masuk kedalam hati,maka semua organ akan memancarkan zikir.Mendengar sesuatu ingat Allah.Melihat sesuatu ingat Allah.Mau melakukan sesuatu ingat Allah."Lihat daun jatuh saja ingat Allah.Oh,seperti daun yang gugur ini,terangnya.Sehingga dengan melihat daun jatuh saja,ketakwaannya bertambah karena ingat mati.Dan membuatnya semangat amal saleh untuk bekal akhirat.Tanpa pemahaman agama seperti itu,amal kita akan muspro.Seperti diingatkan dalam QS Alfurqon 23;amal itu bagaikan debu yang berterbangan.Sebabnya;amal itu tidak dibarengi hati ingat Allah.Sehingga amalnya tidak membawa manfaat di akhirat."Orang yang memahami agama akan mengenal Allah melalui asma dan sifatnya.Sehingga ketika melihat makhuk langsung ingat Allah"tegasnya.Melihat virus corona misalnya.Itu juga ciptaan Allah.Diciptakan agar kita semakin bertakwa kepada Allah.Yang sakit disuruh sabar.Yang tidak kena disuruh syukur dengan menolong yang kena.Yang kena lalu mati dicatat syahid akhirat.Yang diam di rumah dicatat uzlah.Yang punya uang diharapkan peduli dan membantu yang terdampak.Negara kaya yang mampu beli vaksin disuruh membantu negara miskin yang tak mampu membeli vaksin.Karena kalau vaksinasinya,tidak serempak seluruh dunia,nanti korona tetap ada.Suatu ketika Nabi Daud melihat cacing merah.Nabi Daud lalu membatin;untuk apa Allah menciptakan makhuk seperti itu.Cacing itu langsung bicara;dia diciptakan Allah dengan tugas tiap siang membaca tasbih seribu kali.Dan tiap malam membaca salawat untuk Nabi Muhammad seribu kali.Cacing itu lantas balik bertanya;."Kamu sendiri diciptakan Allah untuk apa wahai Nabi Daud?"mendengar itu Nabi Daud langsung sujud dan mohon ampun pada Allah.Makhuk yang kita batin tidak berguna,tidak mungkin berbicara kepada kita.Meskipun bicara kepada kita.Meskipun bicara,kita juga tak bisa mendengar karena hati terhijab.Hijab ini baru bisa dibuka jika hati sudah diisi zikir.Dan zikir hanya bisa masuk kedalam hati jika disertai ilmu.(Dikutip Radar Jombang,3 Oktober 2020). 

Hindari Menyentuh Bagian Tengah

 Secara umum,ada 3 jenis masker yang sering digunakan masyarakat.Yakni

:1.Masker N-95

2.Masker medis/masker bedah

3.Masker kain

Khusus masker kain,spesifikasinya harus sesuai standar Organisasi Kesehatan dunia/WHO."Saat memakai masker,usahakan tidak menyentuh selain bagian tepinya atau talinya.Hal tersebut dilakukan agar tidak terjadi kontak pada bagian tengah atau bagian yang berfungsi untuk menutupi area hidung serta mulut,"ujar Direktur Promosi Kesehatan & Pemberdayaan Masyarakat Kemenkes RI dr.Riskiyana Sukandhi Putra,MKes.Untuk melepas masker saat mau makan atau minum,sebaiknya siapkan dahulu tempat menyimpan masker.Lalu,pakai hand sanitizer sebelum melepas masker.Setelah melepas masker,tanpa menyentuh bagian tengah,letakkan masker ditempat penyimpanan & pakai kembali hand sanitizer atau cuci tangan sebelum makan."Sebisa mungkin hindari menyentuh bagian tengah masker karena tangan kita sendiri sudah menyentuh area-area yang sudah tersentuh Covid-19,"sebutnya.Pemakaian masker kain dianjurkan hanya 4 jam ataubisa kurang dari 4 jam jika yang bersangkutan bersin & batuk yang mengakibatkan masker basah.Maskder kain & masker medis bisa dipakai lagi dengan syarat harus dicuci dengan air hangat kurang lebih bersuhu 60 derajat celcius,lalu diberi detergen,dicuci,dikeringkan dibawah sinar matahari,kemudian disetrika.Masker kain bisa dipakai berulang selama masker tersebut tidak rusak atau tidak sobek.Menurut survey yang dilakukan oleh Badan Pusat Statistik/BPS,masih banyak warga yang belum mematuhi protokol kesehatan.Dalam hal penggunaan masker,masih ada sekitar 8% masyarakat belum patuh.Pada survey September,tingkat kepatuhan dalam menggunakan masker mencapai 92% atau meningkat 8% dibandungkan survey terakhir pada April.Sementara itu,kepatuhan masyarakat dalam mencuci tangan & menjaga jarak hanya 75%.Karena itu,perlu ada sosialisasi & edukasi yang lebih masif."Sosialiasi itu bisa tentang cara penggunaan amsker hingga cara memilih masker yang baik & benar,"ungkapnya.(Di kutip dari Jawa Pos,2 Oktober 2020).

Kemendikbud Kesengsem Soekarno Center,Konsep Disajikan Ning Ita Pada Rapat Daring

Kota,Jawa Pos Radar Mojokerto-Restorasi bangunan sekolah dari sosok sang Proklamator Kemerdekaan Indonesia yang menjadi legenda di Kota Mojokerto,mendapatkan sambutan baik dari Direktorat Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan & Budaya.Melalui rapat secara daring,Walikota Mojokerto Ika Puspitasari menyampaikan bahwa keberadaan jejak Soekarno kecil di Kota Mojokerto merupakan bentuk motivasi bagi generasi penerus dalam meeneladani semangat juangnya.Soekarno yang sewaktu kecil lebih akrab disapa dengan panggilan Koesno ini,pernah mengenyam pendidikan selama enam tahun pada 1907-1912 di Inlandishes School.Inlandsche School atau Sekolah Ongko Loro,merupakan sebuah julukan bagi sekolah anak pribumi.Sekolah inilah yang merupakan cikal bakal berdirinya SD Negeri Purwotengah di Jalan Taman Siswa yang saat ini masih dipertahankan keaslihannya.Di hadapan para undangan,wali kota yang akrab disapa Ning Ita ini menjelaskan,saat ini di SD Negeri Purwotengah terdapat sebuah patung Soekarno kecil dengan mengenakan pakaian perpaduan antara gaya Belanda & Jawa.Di mana,Koesno mengenakan blangkon,lengkap dengan dasi kupu-kupu & kai batik sebagai bawahannya.Keberadaan patung ini merupakan simbol bahwa Presiden Pertama Republik Indonesia,pernah bersekolah di Kota Mojokerto."Kami ingin,jejak Soekarno kecil ini dapat terus dikenang di Kota Mojokerto sebagai bentuk ikon bagi kalangan anak muda dalam menggapai cita-citanya.Untuk itu,sekolah di mana beliau (Soekarno) pernah mengenyam pendidikan rencananya akan kami restorasi kembali menjadi cagar budaya Soekarno Centre atau Galeri Soekarno,"jelas Walikota perempuan pertama di Mojokerto ini,Kamis (1/10).Untuk konsepnya,lanjut Ning Ita,nantinya akan ada gedung pameran serta gedung audio visual yang akan menggambarkan perjalanan Soekarno semasa di Kota Mojokerto.Sehingga,jejak-jejak Soekarn selama di Bumi Majapahit yang tak pernah terekspos dapat diketahui oleh seluruh masyarakat,khususnya warga Kota Mojokerto."Sebenarnya tidak hanya gedung sekolah dasar saat Soekarno kecil saja yang ada di Kota Mojokerto.Tetapi,jejak beliau saat mengenyam pendidikan di Europesche Lagere School/ELS pada tahun 1911 yang sekarang menjadi SMP Negeri 2 Kota Mojokerto serta tempat tinggalnya selama menetap di Mojokerto,juga akan kami lestarikan sejarahnya,"jelas Ning Ita.Pada rapat secara daring tersebut,Ning Ita memaparkan konsep tentang Soekarno center dihadapan para pejabat dilingkungan Ditjen Kebuayaan kemendikbud,direktorat Perlindungan,balai Pelestarian Cagar Budaya Jawa Timur & Pimpinan Redaksi Historia.Direktur Jenderal Kebudayaan Hilmar Farid pun menyambut baik gagasan Pemkot Mojokerto dalam melestarikan jejak Soekarno semasa kecil.Ia pun mendukung penuh revitalisasi bangunan bersejarah di Kota yang berjuluk Kota Onde-onde.(Di kutip dari Radar Mojokerto,Jawa Pos,2 Oktober 2020).

PAKAI MASKER,WARGA KOTA MOJOKERTO DAPAT Rp 50 RIBU.

 MOJOKERTO KOTA-Masifnya persebaran Covid-19 membuat Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 membuat Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Mojokerto terus melakukan langkah inovasi dalam mendisiplinkan kesehatan masyarakat.Kemarin,(1/10),satpol PP Kota Mojokerto menerapkan strategi berupa pemberian reward bagi masyarakat yang kedapatan disiplin protokol kesehatan/prokes saat beraktivitas diluar rumah.Hadiah berupa uang tunai,hand sanitizer & masker ini disampaikan saat petugas melakukan operasi yustisi di Jalan Raya Surodinawan,Kecamatan Prajurit Kulon,tepatnya di depan Pengadilan Agama/PA Mojokerto.Kepala Satpol PP Kota Mojokerto Heryana Dodik Murtono mengatakan,terjadinya persebaran Covid-19 yang kian masif membuat tim gugus harus getol melakukan operasi ditempat yang sudah dipetakan rawan.Bahkan,sejauh ini tercatat sudah ada 634 pelanggar protokol kesehatan yang menjalani sidang tindak pidana ringan/tipiring.Sesuai Perwali Nomor 55 Tahun 2020 bagi perseorangan yang terjaring tidak mengenakan masker saat beraktivitas diluar rumah.Banyak pelanggar yang diputus majelis hakim Pengadilan Negeri/PN Mojokerto membayar denda administrasi Rp.25 ribu hingga Rp.30 ribu."Sejak bulan Juli hingga September kemarin,total denda perorangan mencapai Rp.17 juta,"ungkapnya.Kendati demikian,meski denda diberlakukan nyatanya tak membuat masyarakat sadar sepenuhnya.Sebagai penyeimbang & strategi baru,petugas tidak sekadar menjatuhkan punishment saja bagi pelanggar.Kemarin mereka juga mulai memberikan reward bagi warga yang disiplin prokes."jadi,ada reward berupa masker cadangan,hand sanitizer,juga amplop berisi uang tunai bagi yang tertib menggunakan masker,"tegasnya.Hadiah ini sebagai wujud apresiasi sekaligus motivasi kepada masyarakat yang tertib menjalankan prokes untuk mencegah persebaran Covid-19.Menyusul,kasus virus korona yang selama pandemi ini semakin masif & meningkat.Terbukti,status zona merah kembali disandang Kota Onde-onde ini.Namun,Dodik menegaskan,denda tetap dilakukan bagi masyarakat yang kedapatan melanggar."Namun,untuk reward kita lakukan pada momen tertentu.Tidak setiap hari Kalau ada kesempatan kita beri sebagai penyeimbang lah,"tuturnya.Siti Aminah warga Lingkungan/Kelurahan Surodinawan mengapresiasi positif inovasi baru ini."Alhamdulillah dapat hadiah karena sudah tertib bermasker.Jadi,tidak hanya denda saja.tapi,ada hadiah,'ungkap perempuan yang kesehariannya berjualan es tebu tersebut.(Di kutip dari Radar Mojokerto,Jawa Pos,2 Oktober 2020).

Rabu, 07 Oktober 2020

Binrohtal 969 : Budaya Kritik

 Saat ngaji usai salat Duhur di Masjid Junnatul Fuadah Polres Jombang,Kamis (1/10),Pengasuh Pesantren Putri Tebu Ireng,KH Fahmi Amrullah hadzik,menjelaskan pentingnya budaya kritik."Allah yang maha segala-galanya saja mendengarkan kritik hamba-Nya,apalagi kita manusia.Harus mau menerima kritik orang lain."Gus Fahmi lalu menceritakan sebab turunnyaQS Al Mujadillah.1-4.Ada serang perempuan bernama Khaulah binti Tsa'labah.Suaminya melakukan zihar;menyamakan punggung Khaulah dengan punggung ibu si suami.Khaulah lantas menanyakan hukum itu kepada Rasulullah Muhammad SAW.Sesuai hukum yang berlaku kala itu,zihar dihukum cerai.Rasulullah pun menghukum cerai.Khaulah tidak terima.Di lantas protes kepada Allah SWT.Minta agar zihar tidak dihukum cerai.Akhirnya,Allah menurunkan QS Al Mujadilah 1-4.Zihar tidak harus berakhir dengan cerai.Namun,suami harus mau membayar dendanya.Denda pilihan pertama,memerdekakan budak.Jika tidak ada budak seperti sekarang,maka puasa berturut-turut selama 2 bulan.Jika tidak mampu,maka haus memberi makan 60 fakir miskin masing-masing 6 ons."Karena Allah saja mendengar protes Khaulah,maka para khalifah juga selalu mendengar kritiknya,"tegasnya.Khalifah Ummar Bin Khottob termasuk pemimpin yang menyukai kritik.Dia punya kebiasaan blusukan ke kampung-kampung.tujuannya,mencari tahu aib & kekurangan dirinya.Hal itu membuat masyarakat berani & tidak segan mengkritiknya.Suatu ketika dia dicegat di Jalan oleh Khaulah binti Tsa'labah.Cukup lama Umar berhenti di jalan seraya menyimak nasehat-nasehatnya."Wahai Umar,dulu engkau di panggil Umair/Umar kecil,kemudian berubah menjadi Umar.Lalu sekarang engkau dipanggil Amirul Mukminin.Pesan saya; takutlah engkau wahai Umar kepada Allah,karena siapa meyakini adanya kematian,ia pasti khawatir akan hilangnya kesempatan.Siapa yang meyakini adanya kematian,ia pasti takut menghadapi azab,"urainya.Pertemuan di jalan antara khalifah & perempuan tua itu menjadi tontonan & sekaligus membuat orang-orang keheranan.Maka diantara mereka ada yang terpaksa bertanya ; wahai Amirul Mukminin,mengapa Anda rela berhenti disini hanya untuk mendengarkan omongan perempuan tua itu?Khalifah Umar menjawab : "Seandainya perempuan itu meminta agar saya berhenti di tempat ini dari awal siang sampai akhir siang,pasti saya tidak akan beranjak kecuali untuk salat.tahukah kalian,siapakah perempuan tua itu?"Mereka menjawab,kami tidak tahu.Umar menjelaskan,dia adalah Khalulah binti Tsa'labah,seorang perempuan yang perkataannya didengar Allah SWT dari atas langit ke-7.Apa pantas Umar tidak mau mendengarkan ucapan perempuan itu,sementara Allah SWT mau mendengarkannya.(Di kutip dari Radar Jombang,Jawa Pos,2 Oktober 2020).

Masyarakat Garda Terdepan

 Penaganan Covid-19 tidak bisa hanya mengandalkan aspek kesehatan yang berfokus pada penyembuhan & pemulihan secara medis.Peran serta masyarakat juga sangat dibutuhkan dalam aspek pencegahan dengan patuh & pelaksanaan protokol kesehatan.Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Doni Monardo mengatakan,yang sedang dikerjakan Satgas Penanganan Covid-19 bukan hanya operasi kesehatan,tetapi lebih cenderung pada operasi kemanusiaan."Yang saat ini kita kerjakan bukanlah semata-mata operasi medis atau operasi kesehatan.Tetapi,lebih cenderung pada operasi kemanusiaan.Maksudnya,kita menempatkan masyarakat sebagai garda terdepan sebagai ujung tombak dalam pencegahan penularan,"ujar Doni di Media Center Graha BNPB,Senin (28/9).Menurut Doni,apabila upaya pencegahan tidak dimaksimalkan,rumah sakit akan terisi lebih banyak pasien Covid-19."Dalam penanganan Covid-19 ini,kita menjadikan dokter,tenaga kesehatan,& tim medis lainnya sebagai benteng terakhir,"tegas Kepala Badan Nasional penanggulangan Bencana/BNPB ini.Doni meminta agar masyarakat lebih mematuhi anjuran pemerintah,World Health Organization/WHO,pakar epidemologi,& pakar kesehatan terkait penerapan protokol kesehatan.Yakni,mencuci tangan dengan sabun,memakai masker,& menjaga jarak,serta menghindari kerumuman/3M."Di mana pun & kapanpun atau apa yang sedang kita lakukan,selalu patuhi apa yang diminta oleh pemerintah,WHO,& pakar-pakar epidemiologi,pakar kesehatan masyarakat.Masyarakat harus patuh pada protokol kesehatan,"imbuhnya.Sebab,menurut Doni.penerapan disiplin protokol kesehatan yang harus dilakukan masyarakat tidak sebanding dengan pengorbanan para dokter,perawat,& pejuang kemanusiaan lainnya yang telah menghabiskan waktu & berani mengambil resiko dalam menangani pasien Covid-19.Masyarakat harus dapat memahami betapa pentingnya menjaga diri & tetap patuh pada protokol kesehatan."Hargai mereka yang telah mengorbankan waktu,tenaga,& jiwa untuk menangani pasien Covid.Para dokter,pejuang kemanusiaan,termasuk perawat itu memiliki resiko yang sangat besar,"kata Doni.Penularan Covid-19 terjadi melalui perantara manusia.Hal itu berbeda dengan flu burung atau flu babi yang perantaranya hewan.Karena itu,menurut Doni,di setiap jengkal tanah di suatu wilayah yang terdapat kasus Covid-19,berarti wilayah itu tidak aman dan memiliki potensi penularan."Jadi,di mana pun harus tetap waspada"tegasnya.Dia menambahkan,dalam upaya pencegahan penularan Covid-19,perlu ada kontribusi seluruh insrumen,baik yang ada di pusat maupun di daerah.


DISIPLIN  PROTOKOL  KESEHATAN.

Satuan Tugas Penanganan Covid-19 meminta masyarakat untuk patuh melaksanakan protokol kesehatan.Apalagi pemerintah secara masif telah menyosialisasikan penerapan 3M,Yakni menggunakan masker,menjaga jarak,dan menjauhi kerumunan.Di sisi lain,pemerintah juga telah melakukan program 3T,yaitu 'testing,tracing dan treatment'.Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito mengatakan,berdasar pengamatan satgas,masyarakat masih lengah dan mengaibakan protokol kesehatan."Masih banyak warga yang tidak patuh protokol kesehatan seperti tidak memiliki empati dengan banyaknya korban yang positif Covid-19"ujarnya.Dia juga menepis tudingan bahwa pemerintah hanya menunggu vaksin tersedia dalam menangani Covid-19.Padahal,satgas selalu menekankan bahwa vaksin tidak bisa dijadikan tumpuan untuk mengatasi pandemi Covid-19 di Indonesia.Vaksin hanya salah satu intervensi untuk memberikan perlindungan kepada kesehatan masyarakat."Perilaku disiplin menjalankan protokol kesehatan merupakan langkah utama mengatasi pandemi.Dan itu bisa dilakukan sejak awal pandemi hingga seterusnya karena bisa melindungi masyarakat dari serangan Covid-19"ujarnya.(Dikutip Jawa Pos-Satgas Covid-19,1 Oktober 2020).  

Label : KEGIATAN