Jumat, 16 Februari 2018
Sosialisasi Lomba Kelurahan Kota Mojokerto Tahun 2018,Masyarakat Harus Jadi Subjek Pembangunan.
Mojokerto-Wali Kota Mojokerto,Mas'ud Yunus Rabu (14/2) membuka sosialisasi lomba Kelurahan tingkat Kota mojokerto tahun 2018.Bertempat di Pendapa Graha Praja Wijaya Kantor Pemkot Mojokerto,acara ini di hadiri juga oleh Kepala OPD,Camat,Lurah,serta perangkat Kelurahan se Kota Mojokerto.Dalam sambutannya,Walikota menurutkan bahwa kegiatan ini dilaksanakan dengan maksud agar setiap Kelurahan di Kota Mojokerto bisa dievaluasi kinerjanya."Baik yang menyangkut penyelenggaraan pemerintahan,pemberdayaan masyarakat maupun pelayanan publik,"tuturnya.Wali Kota berharap evaluasi ini diselenggarakan terdapat kelurahan katagori cedpat berkembang,katagori berkembang & kelurahan dalam katagori kurang berkembang."Ini semua adalah sebuah motivasi agar pemerintahan di tingkat Kelurahan sebagai ujung tombak dari kegiatan pemerintahan,pembangunan & pelayanan masyarakat bisa semakin tahun semakin optimal,"jelasnya.Karena itu Pemerintah Kota Mojokerto terus mendorong agar selalu berusaha bagaimana agar pemerintahan di tingkat kelurahan ini bisa berjalan efektif yang hasilnya dapat dirasakan oleh masyarakat."Terkait dengan itu kita perlu meningkatkan kinerja aparatur sipil negara yang ada di Kota Mojokerto sejauh mana ASN di tingkat Kelurahan mampu memberdayakan masyarakat & mampu melayani mayarakat,"serunya.Tugas dari pemerinahan kelurahan yang cukup kompleks oleh Wali Kota di harap harus terus di perbaiki kinerja sesuai amanat undang-undang."Harapan saya kelurahan yang ada di Kota Mojokerto ini bisa bersinergi dengan masyarakat agar masyarakat tidak hanya sebagi objek pembangunan tetapi harus sebagai subjek pembangunan,"terangnya.lomba kelurahan ini juga dalam rangka mengadakan evaluasi serta mengetahui perkembangan pembangunan kelurahan kepada masyarakat selam setahun,sehingga terwujud kualitas keemajuan ekonomi,sosial,budaya serta keamanan & ketertiban masyarakat.Kegiatan sosialisasi ini berlangsung denga narasumber dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat & Desa Provinsi Jawa Timur.(Di kutip dari Radar Mojokerto,15 February 2018).
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar