Pemkot Mojokerto kembali mengadakan lomba Musabaqoh Tilawatil Quran/MTQ bagi para pelajar.Lomba MTQ ke-VI yang diselenggarakan secara serentak di 5 lokasi tersebut,dibuka secara langsung oleh Walikota Mojokerto Ika Puspitasari dari masjid agung Al-Fattah,Sabtu (26/9) pagi.Di tengah kondisi pandemi Covid-19,Pemda terpaksa menyelenggarakan lomba MTQ di 5 lokasi berbeda.Yakni,di Masjid Agung Al Fattah & di kantor Kementerian Agama/Kemenag Kota MojokertoMasjid Baitul Nuur,Masjid Al Ghufron.Pembagian lokasi ini,tidak lepas dari aturan yang mengacu pada protokol kesehatan (prokes) dalam menggelar suatu kegiatan."Agar lomba MTQ ini berjalan dengan lancar ditengah pandemi Covid-19 seperti saat ini,kami terpaksa membagi pelaksanaan lomba dibeberapa tempat untuk menghindar kerumunan massa.Sehingga putra-putri kami yang sedang mengikuti kompetisi tidak terganggu,serta aman dari paparan Covid-19.Karena telah sesuai dengan standar prokes yang diterapkan,"jelas Ning Ita,sapaan akrab Walikota.Pada perlombaan MTQ ke-VI ini,ada 5 cabang yang dilombakan.Seperti, tartil anak sebanyak 51 peserta,MTQ anak (53 persen),MTQ remaja (41 peserta),musabahah hifidzil Quran (MHQ) 1 juz (39 peserta),dan musabahah syarhili Quran (MSQ) sebanyak 75 peserta.Para peserta ini,akan berlomba secara serentak dalam satu hari ini (26/9) langsung dari lima lokasi."Ada 259 peserta dari SD.MI,SMP/MTS,SMA/MA se-Kota Mojokerto yang ikut dalam perlombaan MTQ ke-6 ini.Lomba ini,merupakan kegiatan rutin yang diselenggarakan setiap tahunnya untuk melahirkan bibit-bibit unggul dalam mengembangkan kompetensi dasar agama (religius) yang berdaya saling,dan mandiri dari putra-putri di Kota Mojokerto"kata wali kota perempuan pertama di Mojokerto ini.Pada pembukaan lomba MTQ ini,turut dihadiri oleh Wakil Walikota Mojokerto Achmad Rizal Zakaria,perwakilan Kapolresta,perwakilan Dandim 0815,Kepala Dinas Pendidikan Amin Wachid,Kepala Kemenag Kota Mojokerto,ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas),ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Mojokerto,ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB),ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI),tokoh Muhammadiyah,tokoh NU,tokoh LDII,tokoh Rabithah,Ma'ahid Islamiyah (RMI) dan ketua Ansor Kota Mojokerto.(Dikutip Radar Mojokerto,27 September 2020).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar