Minggu, 07 Juli 2019

REHAB MASJID AGUNG KOTA MOJOKERTO DIGELONTOR Rp.15 MILIAR,DITARGET RAMPUNG TAHUN INI

MOJOKERTO KOTA-Sejak di sentuh rehabilitasi sekitar 4 tahun silam,pembangunan Masjid Agung Al-Fattah,Kota Mojokerto akan di rampungkan tahun ini.Kepastian itu menyusul langkah Pemkot yang kembali mengucurkan hibah sebesar Rp.15 Miliar dari APBD 2019.Wakil Walikota Achmad Rizal Zakaria,menjelaskan,alokasi daba hibah Rp.15 Miliar tersebut diperuntukkan finalisasi proyek fisik."Kita harapkan mudah-mudahan selesai tuntas tahun ini.Sehingga,masjid bisa segera berfungsi normal kembali,"ujarnya usai doa bersama pembangunan masjid tahap ketiga di Masjid Al-Fattah,Senin (1/7).Guyuran dana Pemkot tersebut merupakan kali ketiga.Sebelumnya,disokong Rp.5 Miliar pada 2015,Rp.10 Miliar di tahun 2017.Dia mengatakan,masjid yang berada tepat di barat Alun-alun Kota Mojokerto itu diharapkan tidak hanya sebagai sarana beribadah,tetapi juga menjadi ikon kota Onde-Onde.Sehingga,ke depan diharapkan mampu untuk memikat wisatawan.Baik dari domestik,maupun pelancong dari luar Kota Mojokerto."Nanti kita juga benahi alun-alun untuk menunjang jadi kawasan wisata,"paparnya.Sementara itu,Ketua Panitia Pembangunan Masjid Al-Fattah,Sudarno,mengatakan,tahun ini merupakan tahap penyelesaian proyek masjid yang berdiri sejak 7 Mei 1877 ini.Menurutnya,sentuhan akhir itu akan dilakukan di hampir seluruh bagian masjid."Karena ini merupakan finishing,maka semua menjadi skala prioritas untuk diselesaikan"ungkapnya.Di antaranya,pekerjaan yang cukup besar adalah pasang lantai marmer,finalisasi menara masjid dan kubah,tangga,serta pemasangan pintu masjid dan gerbang.Pihaknya menargetkan seluruh tahapan akhir tersebut bakal rampung tidak lebih dari 6 bulan."Kami targetkan insya Allah 180 hari mulai hari ini pekerjaan finishing selesai"ujarnya.Dijelaskannya,bentuk masjid ke depan akan memadukan perpaduan desain ala Madinah dan kearifan lokal.Terutama pada model pintu masuk masjid yang akan memadukan desain ala Madinah & kearifan lokal.Terutama pada model pintu masuk Masjid yang akan mempertahankan gaya pintu lama.Sesuai rencana,di sebelah kanan & kiri masjid akan diberi sepasang pintu masuk.Selain itu,di dalamnya juga mempertahankan 4 sokoguru yang menjadi penopang utama bangunan masjid yang didirikan era Bupari Mojokerto RAA Kromodjoyo Adinegoro tersebut.Dalam rehabilitasi ini,dimodifikasi de ngan 4 kubah & 2 menara.Sejauh ini,dengan tambahan dana hibah Pemkot 2019 ini,pembanguan Masjid Al-Fattah bakal menyerap total Rp.42,7 miliar.Selain hibah Pemkot,sebelumnya juga mendapat kucuran dana dari Pemprov Jatm sebesar Rp.1 Miliar.Di samping dari support pemerintah,pembangunan masjid juga berasal dari sumbangan masyarakat dengan total Rp.10,7 miliar."Selain support dana,kami juga dibantu pekerja dari para relawan untuk membantu pembangunan masjid ini,"pungkasnya.(Di kutip dari Radar Mojokerto,Rona Kota,Jawa Pos,4 Juli 2019).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Label : KEGIATAN