Sejak bulan lalu,dunia kesehatan Indonesia diramaikan dengan berita Hepatitis A.Di Kabupaten Pacitan,ada 1.068 kasus.Kementerian Kesehatan bahkan menyatakan status kejadian luar biasa (KLB).Kita mesti bagaimana biar tidak tertular? Hepatitis A bisa dikatakan sebagai penyakit yang menyerang hati.Termasuk,hepatitis A yang tengah viral di tanah air.Meski demikian,menurut dr Diana SpPD,ada perbedaan antara hepatitis A dan saudaranya,hepatitis B dan hepatitis C."Penyakit itu menular lewat saluran pencernaan,muncul nyeri pada perut,diare,mual & muntah,"katanya.Dalam tahap lanjut,jaundice atau kuning amat mungkin muncul."Kalau sampai mata kuning,berarti sudah mengenai liver.Livernya sudah enggak menangani inveksi virus,"jelasnya.Diana menilai,kunci untuk memutus penularan hepatitis A cukup simpel.Yakni,menjaga kebersihan.Untuk makanan,bahan-bahan harus di cuci dengan air bersih yang mengalir."Air kali atau sungai sebaiknya tidak digunakan untuk konsumsi atau yang berkaitan dengan makanan.Sebab,kita nggak tahu apa saja pencemar di sana,"bebernya.Kebersihan diri harus ditingkatkan.Mencuci tangan sebelum & sesudah beraktifitas menjadi hal wajib.langkah itu meminimalkan peluang penularan penyakit inveksi.Termasuk,hepatitis A."Perlu diperhatikan,cuci tangannya tidak sekadar basah.harus menggunakan sabun,"urai Diana.Yang perlu diperhatikan adalah kebersihan lingkungan.Fasilitas MCK /Mandi,Cuci,Kakus yang layak & perlu dimiliki tiap-tiap rumah.Menurut Alumnus Universitas Airlangga Surabaya itu,kebiasaan buang air sembarangan bisa memicu penularan.Diana menyarankan deteksi hepaitis A melalui pemeriksaan darah sedini mungkin.Sebab,kumpulan keluhan & gejala biasanya tidak selalu tampak.makin cepat dideteksi hasil pengobatan akan makin maksimal."Hepatitis A bersifat enggak menetap seperti lainnya (hepatitis B atau C).Biasanya sembuh dalam 4-6 minggu,bergantung imunitas pasien"lanjutnya.Mengutip Badan Kesehatan Dunia (WHO),kasus hepatitis A amat jarang mengancam nyawa.Diana menambahkan,kasus kematian umumnya dipicu penyakit penyerta yang sudah lebih dulu diderita pasien ."Kalau sampai ada (kasus) meninggal karena hepatitis A,perlu dicek dua kemungkinan.Apakah makan dan minumnya cukup?Apakah pasien punya riwayat penyakit lain?tegasnya.
============ Mitos & Fakta Hepatitis A ============
* Mitos : Bisa menular melalui alat makan
* Fakta :
Dalam paparan WHO & DCD,hepatitis A bisa menular lewat cairan tubuh pasien.Namun,penularan lewat ludah maupun kontak langsung ( berbicara,bersentuhan ) alat makan minum sebaiknya tidak digunakan bersama selama sakit.
* Mitos : Bisa menular lewat makanan & minuman
* Fakta :
Untuk makanan,virus hepatitis A amat mungkin masuk lewat bahan makanan yang kurang bersih.Baik proses tanam-panen yang kurang hogenis,pencucian bahan yang kurang matang.Untuk minuman,mengonsumsi air minum dari sumber yang belum diolah bisa memicu penularan.Sebelum diminum atau digunakan,air harus direbus hingga mendidih/minimal di suhu 85 derajat celcius.Penambahan klorin sesuai dosis penggunaan juga disarankan.
* Mitos : Pasien hepatitis A hatus makan makanan lenak
* Fakta :
Selama pasien tidak mengalami gangguan pencernaan lain,tidak ada pantangan makanan.Yang perlu dicatat,makanan diolah dengan bersih & di masak matang sempurna.Selama sakit,hindari makanan mentah.
____________________ Upaya Pencegahan ___________________
^ Selalu mencuci tangan dengan sabun sebelum & sesudah beraktifitas.Jika tidak ada,gunakan cairan antiseptik untuk membersihkan tangan
^ Jika bepergian ke lokasi yang sedang memiliki kasus hepatitis A tinggi,pastikan memilih tempat makan yang bersih & menu yang di masak matang
^ Bawa air minum sendiri ketika bepergian.Hindari mengonsumsi air yang tidak melalui filternasi atau pemasakan meski air memenuhi syarat layak minum
^ Lakukan vaksinasi hepatitis A.WHO merekomendasikan imunisasi secara berkala karena terbukti efektif menekan kasus hepatitis A.Bila stok amat tipis,imunisasi di prioritaskan untuk daerah dengan kasus hepatitiss A tinggi
--------------------------- Tips Lekas Pulih -------------------------
Selama sakit pasien dengan hepatitis A hendaknya memaksimalkan waktu istirahat.Dengan begitu,proses penyembuhan berlangsung baik & cepat.Berikut sarannya.
< Pastikan intoke makanan cukup.Nutrisi harus dipenuhi dengan konsumsi makanan bergizi seimbang,plus minum cukup untuk menghindari dehidrasi
< Lakukan rawat inap di rumah sakit jika perlu.Opsi ini bisa dilakukan pasien yang sulit mengonsumsi makanan/nafsu makan turun drastis,kerap mual muntah.Nutrisi,obat & suplemen untuk liver bisa diberikan lewat infus.
< Makan dalam porsi kecil tapi sering.langkah ini bisa ditempuh pasien yang mudah mual atau tidak bisa mengonsumsi makanan dalam porsi utuh dalam sekali makan
< Selama masa perawatan,hindari aktifitas fisik berlebihan.Sebab,energi dari asupan makanan digunakan untuk penyembuhan.Tidur dengan kualitas baik akan membantu penyembuhan.Sebab,saat itulah tubuh melakukan perbaikan sel-sel.Hindari memakai gawai berlebihan.
(Di kutip dari Jawa Pos,Health For Her,9 Juli 2019).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar