Senin, 17 Juni 2019
LOMBA LANSIA PERINGATAN HUT-101 KOTA MOJOKERTO,NING ITA DORONG SEMANGAT WARGA LANSIA UNTUK TETAP PRODUKTIF.
MOJOKERTO KOTA-Lomba adalah salah satu sarana untuk meningkatkan kreaktivitas.Termasuk warga yang telah lanjut usia di Kota Mojokerto.Untuk itu Dinas Sosial Kota Mojokerto dalam rangka menyambut Hari Jadi Ke-101 Kota Mojokerto menyelenggarakan momen khusus untuk warga lansia di Kota Mojokerto.Yaitu Lomba Lansia yang dibuka secara langsung oleh Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari pada Hari Minggu (16/6) di taman Kehati,jalan Raya Ijen,Kota Mojokerto,Lomba Lansia ini juga digelar dalam rangka memperingati Hari Lanjut Usia Nasional yang jatuh pada 29 Mei lalu.Lomba yang digelar khusus untuk warga Lansia pada tahun ini yaitu Ibu Walikota Mojokerto.Lomba cipta kreasi daur ulang & lomba busana muslim.Lomba diikuti oleh kurang lebih 300 orang lansia yang berasal dari berbagai kelompok / organisasi lansia di Kota Mojokerto.Diantaranya adalah Komda Lansia,Yayasan Gerontologi,LVRI,PWRI,Pepabri,Karang Werda,Posyandu Lansia,& Kelompok Lansia di tingkat RT/RW.Mengawali sambutannya,Ning Ita menyampaikan apresiasi atas partisipasi para peserta yang telah mengikuti lomba.Melalui kegiatan ini,Ning Ita berharap dapat meningkatkan komunikasi & kebersamaan diantara Lansia,mewujudkan & meningkatkan kesadaran para lansia,keluarga & masyarakat.Memaknai kehidupan berbangsa & bernegara melalui berbagai kegiatan terpadu antara masyarakat & pemerintah dalam rangka meningkatnya kualitas kesejahteraan para Lansia."Selain itu dengan digelarnya lomba bagi lansia ini diharapkan dapat memotivasi para individu,keluarga,organisasi sosial,masyarakat dalam upaya meningkatkan kesejahteraan sosial lanjut usia dengan mengembangkan jiwa & semangat kebersamaan menuju Lanjut Usia Sejahtera 2025,"kata Ning Ita."Dengan lomba kreasi daur ulang ini diharapkan dapat menggugah kesadaran masyarakat tentang pentingnya "recycling life style ",yaitu gaya hidup memanfaatkan barang tidak terpakai/sampah menjadi produk baru yang mempunyai nilai seni & ekonomi dengan sentuhan kreativitas,"jelas Ning Ita.Ning Ita menambahkan bahwa lomba kreasi daur ulang menjadi sarana edukasi bagi masyarakat untuk mengurangi sampah,sekaligus sebagai media masyarakat & khususnya generasi muda lebih tertarik untuk berpartisipasi & terlibat dalam kreasi daur ulang.Melalui lomba menulis surat untuk Walikota & lomba busana muslim,Ning Ita berharap agar dapat meningkatkan produktinitas para lansia di Kota Mojokerto.Karena menurut Ning Ita para Lansia dalam menyongsong masa tuanya haruslah terus memiliki semangat yang tinggi & berdaya guna.Menutup pengarahannya,Ning Ita berdoa agar warga Lansia di Kota Mojokerto akan senantiasa diberi kesehatan & keberkahan untuk terus berkarya.(Di kutip dari Radar Mojokerto,Jawa Pos,17 Juni 2019).
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar