Kamis, 09 Mei 2019
NING ITA TARGETKAN TEKAN PENGENDALIAN LAJU PERTUMBUHAN PENDUDUK.
Wali Kota Mojokerto,Ika Puspitasari membuka acara rapat kerja Program KB Kota Mojokero Tahun 2019.Raker tersebut berlangsung pada Rabu (8/5) di Astoria Convention Hall Kota Mojokerto.Hadir dalam acara tersebut Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur,Ketua TP PKK Kota Mojokerto,Nur Chasanah Achmad Rizal,Kepala OPD terkait,camat & lurah,Ketua TP PKK Kecamatan & Kelurahan serta mitra kerja terkait pelaksana program KB se-Kota Mojokerto.Dalam sambutannya,Ning Ita menyampaikan bahwa salah satu cara mengetahui kemajuan suatu daerah itu dapat dilihat dari kualitas kesehatan,kualitas pendidikan,daya beli keluarga & penduduknya,juga dari kekayaan sumber daya alam yang dimiliki."Oleh karena itu pada setiap penyusunan program pembangunan masalah kesehatan & pendidikan itu adalah prioritas utama.Merupakan standar pelayanan minimum yang harus kita prioritaskan dalam urusan pembangunan disuatu daerah,"tuturnya.Ning Ita mengatakan,berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik/BPS jumlah penduduk Kota Mojokerto terus bertambah dari 126.404 jiwa pada 2016,menjadi 127.279 jiwa pada tahun 2017.Dengan laju pertumbuhan penduduk sebesar 0,69% lebih tinggi dari laju pertumbuhan penduduk Provinsi Jawa Timur pada periode yang sama,yaitu sebesar 0,56%."tentu pertambahan jumlah penduduk ini membawa konsekuensi dalam penyediaan fasilitas umum yang memadai,serta kesempatan kerja yang menjamin kelangsungan hidup & kesejahteraan masyarakatnya,"Ning Ita."Pengendalian laju pertumbuhan penduduk ini mempunyai peran penting dalam upaya untuk meningkatkan kualitas penduduk.Sehingga upaya pengendalian pertumbuhan penduduk ini perlu ditingkatkan sebagai langkah penting dalam rangka pembangunan kependudukan,"lanjutnya.Walikota menambahkan,dengan meningkatkan kualitas penduduk melalui perwujudan keluarga kecil yang bahagia & sejahtera dengan harmonisasi & sinkronisasi beberapa kebijakan pembanguna yang berkaitan dengan kuantitas,kualitas maupun persebaran & mobilitas penduduk agar menjadi selaras,serasi & seimbang dengan lingkungan hidup.Terkait pemberdayaan perempuan perlindungan anak & keluarga berencana,Ning Ita berharap semua kegiatan program tersebut akan terus ditingkatkan pelayanannya.Selain laju pertumbuhan penduduk,Ning Ita juga menyoroti jumlah perkawinan di Kota Mojokerto.Khusunya pernikahan di bawah usia 20 tahun.Ning Ita mengatakan,bahwa angka perkawinan pertama usia di bawah 20 tahun mengalami penurunan yang cukup signifikan,yaitu sebesar 165 (16.15%) dari 966 perkawinan sedang pada tahun 2018 angkanya mencapai 135 (13,80%) dari 978 perkawinan."Saya berharap pada tahun ini tahun yang akan datang angka ini dapat diturunkan lagi karena dari perkawinan usia muda yang ada ini jika tidak dapat dikendalikan nantinya juga akan membawa pengaruh terhadap masalah pengendalian penduduk di Kota Mojokerto,"kata Ning Ita."Terkait perkawinan usia muda,Ning Ita menyampaikan bahwa hal ini perlu mendapat perhatian serius dari semua pihak terkait.Dengan meningkatkan pembinaan kepada generasi muda,utamanya anak-anak usia sekolah melalui wadah-wadah kegiatan yang ada.Seperti Pusat Informasi & Konseling Keluarga (PIK-R) jalur sekolah atau jalur masyarakat maupun wadah-wadah kegiatan pembinaan generasi muda yang lain."Sehingga generasi muda tidak mudah terpengaruh oleh hal-hal yang negatif,baik oleh teman,lingkungan atau pengaruh media sosial,"pungkasnya.Usai mengakhiri sambutan,Walikota Mojokerto menyerahkan hadiah untuk juara pertama Lomba KB Lestari.Lomba KB Lestari dibagi menjadi 3 kategori,yaitu pasangan KB Lestari tingkat 10 tahun,15 tahun,20 tahun.Penghargaan pasangan KB Lestari 10 tahun di raih oleh pasangan Erri Bagus T & Elis Mariatin,Nuryanto & rianah.Kasnamwi & Suhermin.Pasangan KB Lestari 15 tahun diberikan kepada pasangan Andriyan Sutanto & Lestari Setyawati,Warsono Nugroho & Eka Yasinta,Eko Astono & Suwanik.Sedangkan untuk pasngan KB Lestari 20 tahun diberikan kepada pasangan Budi Santoso & Neneng Khudriyah,Bintoro & Tety Suprapti,Bambang Istah & Nanik Tri Wahyuni.(Di kutip dari Radar Mojokerto,Jawa Pos,9 Mei 2019).
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar