Minggu, 03 Maret 2019

TARIQAH:53:SANDAL KIAI.

Saat ngaji dalam khususiyah Ikatan Thoriqoh Qodiriyah wa Naqsyabandiyah (ITQON) di PP Darul Ulum Rejoso,Kamis (28/2),KH Cholil Dahlan,menyampaikan pentingnya mengenal Allah."Kalau sudah kenal Allah,apapun akan tampak Allah"tuturnya.Orang yang selalu bisa melihat Allah dalam hal apapun,kapanpun dan dimanapun,sikapnya akan selalu positif.Dia akan selalu rida kepada Allah.Pengasuh PP Darul Ulum Rejoso sekaligus Ketua MUI Jombang ini lantas mencontohkan sandal kiai."Karena tahu itu sandal kiai,pasti dihormati.Disendirikan,disiapkan.Bukan karena sandalnya.Tapi karena kiai yang punya sandal.Orang tidak lihat sandalnya.Tapi lihat kiai pemilik sandal"bebernya.Demikian juga mobil kiai.Ketika ada mobil kiai lewat,santri biasanya diam menghormat.Bukan karena mobilnya.Tapi karena kiai yang di dalam mobil."Sampai-sampai walaupun yang di dalam mobil orang lain,santri tetap menghormat.Karena mengira yang di dalam mobil itu kiainya"bebernya.Sikap kita terhadap semua ciptaan Allah juga harus demikian.Ada orang berlaku buruk jangan dicaci.Sebab yang menciptakan orang itu adalah Allah.Kita doakan agar yang buruk dari perilaku orang itu hanya penampakannya.Tapi batinnya sebenarnya baik.Atau kita doakan mudah-mudahan dia bisa segera tobat.Kita tidak boleh berprasangka buruk kepadanya karena melihat Allah dalam orang tersebut.Bagaimanapun,Allahlah yang menciptakannya.Ketika melihat orang berbuat baik juga harus demikian.Kita doakan agar dia benar-benar baik lahir batin.Dan semoga dia istikomah dalam kebaikannya.Kita tidak boleh memuji atau menyanjungnya,karena kita melihat Allah.Bagaimanapun,yang menciptakan dia adalah Allah."Orang baik itu,apapun selalu kelihatan baik"jelasnya.Beliau lalu cerita seseorang yang mengadu kepada Nabi Muhammad SAW.Dia mengadukan bahwa dilingkungannya banyak orang jelek.Kepala desanya jelek,kepala dusunnya jelek,cariknya jelek,RT dan RW nya juga jelek.Mendengar itu,nabi justru berkata,kamu pastilah orang yang paling jelek diantara mereka.Orang itupun kaget,Nabi menyatakan,orang baik selalu melihat sisi baik.Sehingga apapun kelihatan baik.Sebaliknya orang jelek selalu melihat sisi jelek.Sehingga apapun kelihatan jelek.Warga tariqah,dibimbing zikir dengan kaifiyah dan haiah tertentu agar zikir masuk dalam hati.Sehingga bisa melihat Allah dalam segala hal.Agar zikir mudah masuk ke dalam hati,lisan harus sering berzikir.Suatu ketika Saiyidina Ali berkata kepada Nabi ingin mengambil pembantu.Agar tidak capek mengerjakan pekerjaan rumah tangga.Oleh Nabi diajari membaca Subhanallah,Alhamdulillah dan Allahu Akbar sebelum tidur.Masing-masing 33 kali.Ketika itu diamalkan,bangun tidur Sayidina Ali sudah tidak capek.Sayidina Ali pun terus mengamalkan.Dalam perang Siffin pun tetap mengamalkan."Agar kita tidak sampai lupa mengamalkannya,oleh para kiai diajak membaca itu setiap usai salat Fardu"jelasnya.(Dikutip Radar Jombang,3 Maret 2019). 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Label : KEGIATAN