Senin, 07 Januari 2019

BINROHTAL 563:AHSANU AMALA (AMAL YANG TERBAIK).

Saat ngaji usai salat duha di masjid Polres Jombang,Kamis (3/1),Pengasuh PP Al Aqobah Diwek sekaligus Sekum MUI Jombang KH Ahmad Junaidi Hidayat menjelaskan pentungnya terus-menerus memperbaiki kualitas dan kuantitas amal saleh."Amal itu yang terpenting 'ahsan'terbaik,bukan 'akstar'terbanyak.Bukan semata-mata kuantitatif tapi kualitatif"tuturnya.Beliau lalu mengutip QS Al Mulk 2,Allah menciptakan hidup dan mati untuk menguji siapa yang paling 'ahsan'alias terbaik amalnya.Amal terbaik atau yang ahsan itu,memenuhi syarat dan rukun.Juga memenuhi adab dan ahlak dalam beramal.Serta memenuhi unsur keikhlasan karena Allah.Tandanya ikhlas yakni istikomah,rutin,langgeng.Misalnya tiap usai salat baca istigfar tiga kali.Tiga kali saja tiap usai salat,jika dilakukan secara istikomah akan membuat semua dosa terampuni.Atau setiap pagi sedekah uang koin Rp.500 jika dilakukan secara istikomah,sangat disukai Allah SWT apalagi jika besar & istikomah."Seringkali Allah SWT mengampuni dosa seorang hamba karena amal soleh yang kelihatan sepele tapi berkualitas dhohir batin,"jelasnya.Seperti kisah seorang pelacur yang diampuni Allah SWT karena hatinya tergerak sepontan untuk memberi minum seekor anjing yang sekarat karena kehausan.Allah suka dengan amal perempuan itu,sehingga Allah meridai dan mengampuninya."Untuk diterima,sebuah amal tidak harus waah,gebyar dan populer"paparnya.Keikhlasan dan ketulusan karena Allah itulah yang menjadi 'ruh'.Yang menentukan amal diterima atau tidak oleh Allah.Di awal 2019,dia mengajak memulai langkah kehidupan dengan muhasabah dan mengoreksi amal.Karena astoqot bidayatuh,awal yang baik dan berkualitas,akan menimbulkan asroqot nihayatuh,berakhir pula dengan sinar kesuksesan dan kebahagiaan (Dikutip Radar Jombang,7 Januari 2019).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Label : KEGIATAN