Selasa, 03 April 2018

Wali Kota Mas'ud Yunus Buka Laboraturium Inovasi Daerah,"One Agency One Innovation,Inovasi Untuk Masyarakat".

MOJOKERTO KOTA-Kota Mojokerto menjadi Laboraturium Inovasi Pelayanan Publik,yang digagas Lembaga Administrasi Negara (LAN).Bertempat di Ruang Nusantara Pemkot Mojokerto,Senin (2/4).Kegiatan ini dibuka Wali Kota Mojokerto Mas'ud Yunus dengan dihadiri Kepala Pusat Inovasi Administrasi Negara dari Lembaga Administrasi Negara (LAN) & diikuti seluruh kepala OPD beserta Pejabat di lingkungan Pemkot Mojokerto.Kegiatan Laboratorium Inovasi Pelayanan Publik ini adalah untuk mendorong One Agency One Inovation merupakan gagasan/ide kreatif yang orisinil maupun adaptasi/modifikasi untuk pelayanan publik yang memberikan manfaat baik secara langsung maupun tidak langsung bagi masyarakat Kota Mojokerto.Program inovasi yang sebelumnya hanya prioritas bidang,sekarang tlah menjadi pogram prioritas nasional oleh Bappenas.Menurut Andi Taufik selaku Kepala Pusat Inovasi Administrasi Negara (LAN),Kota Mojokerto sudah cukup terknal & banyak program inovasi serta kreativitas yang sudah di hailkan."Di harapkan pada program kegiatan ini seluruh OPD bisa menghasilkan inovasi-inovasi baru yang tujuannya meningkatkan kualitas pelayanan publik kepada masyarakat,"ungkapnya.Lebih lanjut dijelaskan Andi,inovasi adalah sesuatu yang dinamis & berkembang bahkan masyarakat yang dilayani juga ikut berkeembang."Saluran informasi dari masyarakat juga semakin terbuka,karena itu cara mlayani kita tentu harus menjadi lehib baik & di perbarui dengan menciptakan inovasi-inovasi didalam pelayanan publik,'jelas Andi.Beliau juga menegaskan tentang Innovation Readliness Level (tingkat kesiapan inovasi daerah) yang utanma adalah strong commitmen dari puuk pimpinan & kepala perangkat daerah."Membuat perubahan sama dengan menegakkan benang basah,harus di pegang dari atas,bukan dari bawah,ini berarti bahwa inovasi harus di mulai dari unsur pimpinan.Pimpinan adalah role model dalam berinovasi,"tambah Andi.Sementara itu,dalam kesempatan ini Wali Kota Mas'ud Yunus memaparkan program kegiatan Pemkot Mojokerto,keberhasilan & permasalahan yang dihadapi Kota Mojokerto."Kota Mojokerto tidakk banyak memiliki sumber daya alam yang ada hanya SDM.Oleh karena itu,fokus pembangunan Kota Mojokerto diarahkan pada peningkatan kualitas SDM,dengan visi untuk mewujudkan Kota sebagai service city (kota pelayanan) yang maju,sehat,cerdas,sejahtera,& bermoral,"ungkapnya.Pak Mas'ud menjelaskan,bahwa Kota Mojokerto adalah Kota kecil tetapi menjadi salah satu kota penyangga pertumbuhan perekonomian Kota Surabaya."Dengan semakin pendeknya jarak antara Mojokerto & Surabaya,kalau kita mampu menangkap luberan ekonomi Kota Surabaya,maka Kota Mojokerto semakin ramai tetapi kaalau tidaak mampu justru akan menjadikota mati.Oleh karenanya,kita berupaya agar orang mencari produk jasa & layanan masuk kota Mojokerto,sehingga Kota Mojokerto akan ramai & akan meningkatkan peredaran uang sekaligus peningkatan pertumbuhan ekonomi & berdampak pada peningkatan pertumbuhan ekonomi & berdampak pada peningkatan masyarakat Kota Mojokerto,"papar Pak Mas'ud.Pada kegiatan laboratorium Inovasi Pelayanan Publik ini dilakukan penandatanganan komitmen Kepala Perangkat Daerah tentang inovasi pelayanan publik tahun 2018.Penandatanganan kali ini dilakukan secara simbolis antara Kepala Baskesbang Kota Mojokerto Anang Fahruroji dengan Wali Kota Mojokerto Mas'ud Yunus untuk membuat terobosan "One Agency One Innovation"yang disaksikan Plt.Sekda Kota Mojokerto.Selanjutnya kegiatan diisi dengan asistensi untuk pejabat dari setiap OPD selama dua hari.(Dikutip Radar Mojokerto 3 April 2018).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Label : KEGIATAN