Sambut Festival Musim Semi,Kelenteng Kota Mojokerto Pasang 150 Lampion.

Mojokerto-Tahun Baru Imlek 2569 segera tiba.Warga Tionghoa di Indonesia termasuk di Kota Mojokerto akan merayakannya pada 16 February mendatang.Menyambut perayaan hari besar tersebut,Tempat Ibadah Tri Dharma (TITD) atau Kelenteng Hok Sian Kiong sejak 3 hari lalu mulai melakukan persiapan.Tahun baru Imlek atau biasa di kenal sebagai festival musim semi,selalu dirayakan pada hari pertama kalender lunar (bulan) China.Ini adalah perayaan terpenting dalam kalender tersebut.Sebagian besar tradisi Tahun baru Imlek di Indonesia diadopsi langsung dari China.Ini adalah perayaan terpenting dalam kalender tersebut.Kelenteng Hok Sian Kiong di jalan Residen Pamuji memulai persiapan dengan membersihkan halaman atau menata taman di area sekitar Kelenteng.bahkan,sekitar 150 lampion & lilin berukuran kecil atau besar sudah di beli & siap di pasang.Sebenarnya,sudah sejak 3 hari lalu kelenteng sudah melakukan bersih-bersih kecil,seperti asesoris-asesoris atau peralatan.Tempat Yoshua di gosok,taman mulai di rapikan.Tanggal 11 nanti giliran membersihkan 80 patung & singgasana.Jika dalam pembersihan patung nantinya semua yang terlibat kerja di haruskan membersihkan diri dengan puasa daging atau vegetarian,supaya layak menurunkan & membersihkan patung,karena ini hanya setahun sekali.Dalam tradisi Tionghoa,setiap tahun di beri nama menurut salah 1 dari 12 hewan yang termasuk dalam zodiak Tionghoa atau di sebut Shio.Dan,shio di tahun baru Imlek 2018 adalah anjing.Setiap shio memiliki arti.Namun,2 tahun ini buku yang menerbitkan arti shio tidak terbit.Buku tersebut menjelaskan arti,lambang & sifat shio.Tahun baru Imlek menjadi hari libur resmi di Indonesia pada tahun 1999.(Di kutip dari Head Line,Radar Mojokerto,9 Februari 2018).