Rabu, 03 Januari 2018

Kemenkominfo Blokir Konten Porno,AIS Resmi Beroperasi.

Jakarta-Mesia pengais konten AIS milik Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) resmi beroprerasi mulai kemarin (3/1).Artinya,perburuan terhadap konten-konten negatif,terutama yang mengandung unsur pornografi & judi,diinternet akan lebih masif bila mengacu pada fungsi mesin tersebut.Meski demikian,sebenarnya AIS sudah dioperasikan pada 3 Desember 2017 lalu.Selama 3 hari di uji coba,Kemenkominfo mengklaim mampu menjaring situs porno secara signifikan."Selama ini penanganannya semi manual.Sekarang otomatis mengais konten negatif dari situs,"terang Menkominfo Rudiantara di kompleks Istana Kepresidenan kemarin.Sebagai gambaran,sejak awal aduan konten dibangun hingga akhir 2017,Kemenkominfo baru berhasil memblokir 800 ribuan sistus berkonten pornografi."(AIS) dalam waktu 3 hari saja dapat 120 ribu (situs),"lanjutnya.Sebab,sistemnya dibalik,yakni dari yang semula pasif menunggu aduan menjadi aktif mengais konten secara langsung berdasar kata kunci.Untuk selanjutnya,AIS akan terus mengais konten porno secara kontinyu mengingat situs berkonten porno tidak akan pernah habis.Begitu 1 diblokir,akan muncul yang baru lainnya meski tidak jarang kontennya diambil dari situs sebelumnya.Sistem verifikasi hasil pencarian AIS memang masih manual,yakni menggunakan manusia sebagai verivikator,namun bisa dipastikan verifikasi berlangsung cepat.Sebab,verifikasi dilakukan dengan sistem sampling.Cara kerjanya,verifikator akan mengetik sebuah kata kunci untuk konten tertentu.Misalnya,kata naked,setelah kata tersebut dimasukkan.AIS akan langsung memindai & mengais seluruh situs yang mengandung unsur naked.Kemampuan mesin tersebut tergoling besar sehingga bisa mendapatkan ratusan ribu situs dalam sekali waktu.Setelah semua situs tersebut berhasil dikais,laman yang memuat konten negatif itu akun di-capture.Saat ini konten AIS sedang mengembangkan sistem auto-capture agar gambar otomatis langsung tertangkap.Tujuannya,ketika nanti situs diblokir & ada gugatan,Kemenkominfo memiliki bukti bahwa situs tersebut mengandung konten yang melanggar undang-undang.Setelah proses capturing,akan diambil sejumlah sampel untuk diverifikasi kebenarannya.Bila sudah yakin bahwa sampel situs memang berkonten naked,ribuan situs tersebut  diserahkan ke operator penyedia layanan internet.Selanjutnya,akses untuk situs-situs itu diblokir bagi pengguna di Indonesia.Pak Rudi menuturkan,pihaknya tidak menetapkan target khusus berapa banyak situs yang akan di blokir dalam waktu tertentu.Sebab,meski telah di kais,pasti akan muncul situs yang baru.Setiap kata kunci yang sama,dimasukkan lagi,kemungkinan untuk mendapatkan konten porno tetap ada.Beliau menjelaskan,yang dilakukan Kemenkominfo terhadap situs-situs yang mengandung konten negatif,termasuk pornogarfi,adalah melakukan penapisan dengan cara pemblokiran.Namun,beliau juga mengakui bahwa situs-situs yang akhirnya diblokir masih bisa diakses lewat cara lain."Situsnya bisa iakses lewat proxy.Selalu ada celah dari sisi tekhnis.satu dari jutaan orang saja mungkin yang bisa,"ujarnya.Rudiantara memastikan bahwa pihaknya pihaknya akan terus melakukan upgrading kemampuan mesin sensor internet tersebut.Beliau juga akan terus berkomunikasi dengan berbagai pihak,termasuk platform,untuk mengupgrading kemampuan sensor mereka.(Di kutip dari Head Line Jawa Pos.4 Januari 2018).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Label : KEGIATAN