Jumat, 05 Oktober 2018
Binrohtal 500 : Anda Ahli Dunia Atau Akhirat?
Saat ngaji usai Shalat Dhuhur di Masjid Polres Jombang,Kamis (4/10),Pengasuh PP Tebuireng Putri,KH Fahmi Amrullah Hadzik,menjelaskan perbedaan ahli dunia dan akhirat.Ahli dunia yakni orang yang orientasi hidupnya hanya mengejar dunia.Ahli akhirat yakni orang orientasi kehidupannya untuk akhirat.Tentu saja diantara 2 itu yang terbaik adalah yang mementingkan akhirat,sebagaimana disebutkan dalam QS Addhuha 4.Dan sesungguhnya hari akhirat itu lebih baik bagimu daripada yang sekarang yakni dunia.Maksimal,kita hidup didunia hanya 100 tahun,sedangkan diakhirat,kehidupan kita abadi selama-lamanya.Gus Fahmi menuturkan,banyak orang yang merasa menjadi ahli akhirat karena ibadahnya,karena shalatnya,karena puasanya,& hajinya.Padahal kita tidak tahu apakah ibadah tersebut diterima oleh Allah SWT atau tidak.Salah satu cara meneliti apakah kita termasuk ahli dunia atau ahli ahli akhirat adalah dengan mengukur perasaan kita dalam 2 keadaan,yakni ketika menerima pemberian orang & perasaan kita ketika memberi sesuatu kepada orang lain."Lebih senang menerima atau memberi?"ujarnya.Orang yang lebih memilih akhirat pasti lebih senang memberi,sebagaimana ditegaskan dalam QS Ali Imron 92.Kamu sekali-kali tidak sampai kepada kebajikan yang sempurna,sebelum kamu menafkahkan sebagian harta yang kamu cintai.Dan apa saja yang kamu nafkahkan maka sesungguhnya Allah SWT mengetahuinya.Beliau lalu menjelaskan kisah Sayyidina Ali.Suatu ketika Sayydina Ali bin Abi Tholib karramalahu wajhahu ditanya "Kaifa ya'riful insan annahu min ahli dunya am min ahli akhirah?"Bagaimana caranya seseorang mengetahui dia ahli dunia atau ahli akhirah? Kata Sayyidina Ali,jika datang kepadamu seseorang yang ingin memberi sesuatu kepadamu & seorang lagi datang untuk mengambil sesuatu darimu,siapa yang membuatmu gembira?"."Jika kamu lebih gembira dengan orang yang meminta maka ketahuilah kamu tergolong dalam kalangan ahli dunia.Namun,jika kamu lebih gembira dengan orang yang meminta daripada orang yang memberi sesuatu kepadamu,maka kamu tergolong dalam kalangan ahli akhirat.Orang yang mencintai dunia,pasti akan lebih senang ketika memperoleh dunia,sebaliknya orang yang mencintai akhirat pasti lebih senang ketika ada orang-orang yang datang membantunya untuk infaq akhirat.(Di kutip dari Radar Jombang,Jawa Pos,5 Oktober 2018).
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar