Minggu, 01 Juli 2018

Binrohtal 432 : Meringankan Hisab

Saat ngaji usai Shalat Dzuhur di Masjid polres Jombang,Senin,(26/6) KH.M Sholeh Sambong menjelaskan tentang amalan yang meringankan Hisab alias perhitungan amal dihadapan Allah SWT."Ada 3 hal yang bisa meringankan Hisab,"tuturnya.Alkisah,ada hamba yang hidup di tengah laut selama 500 tahun.Sepanjang 500 tahun itu seluruh waktunya dia habiskan untuk beribadah.Setiap kali haus,muncul air tawar yang bisa dia minum.Setiap kali lapar,muncul buah yang bisa dia makan sehingga laparnya hilang.Ketika menghadap Allah SWT,dia di perintahkan masuk surga dengan Rahmat Allah SWT.Namun,hamba ini ngotot bahwa dia layak masuk surga karena amal ibadahnya.Allah SWT lalu menyuruh malaikat untuk menghitung nikmat yang di berikan pada matanya.Ternyata ibadahnya 500 tahun itu belum cukup untuk menutup kenikmatan mata.Sehingga,ketika benar-benar dihisab,maka pasti dia masuk neraka.Hamba itu lantas menyadari kesalahannya & dia memohon maaf kepada Allah SWT serta minta dimasukkan surga dengan Rahmat-Nya.
-"Amalan pertama yang membuat hisab ringan yakni menyambung silaturahim kepada orang yang memutuskan silaturahim kepada orang yang memutuskan silaturahim,"jelasnya.Kita cenderung mendatangi kerabat & sahabat yang mau ke rumah kita,padahal menyambung silaturahmi yang hakiki adalah mendatangi sahabat & kerabat yang enggan datang ke tempat kita.Memang berat,namun jika kita tinggalkan ego,pasti bisa melaksanakannya.
-Kedua,memberi makan kepada orang yang tidak mau memberi makan kepada kita.Saat hajatan,kita biasanya kita mengundang & mengirim hantaran pada tetangga & saudara yang mau mengirim hantaran kepada kita.Padahal yang bisa meringankan Hisab adalah memberi kepada orang yang tidak mau memberi kepada kita.
-Ketiga,memaafkan orang yang zalim pada kita.Membalas perbuatan zalim secara adil memang dibolehkan.Jiwa di balas dengan jiwa,mata dengan mata,hidung dengan hidung,telinga dengan telinga,gigi dengan gigi & luka-luka pun dengan qisosnya.Sebagaimana di sebut dalam dalam QS Al Maidah 45,namun memaafkan jauh lebih baik.Sebagaimana di sebutkan dalam Qs-Assyuro 40,Dan balasan suatu kejahatan adalah kejahatan yang serupa,maka barang siapa memaafkaan & berbuat baik maka pahalanya sangat besar di hadapan Allah SWT.Sesungguhnya Allah SWT tidak menyukai orang-orang yang zalim,Rasulullah SAW bersabda,siapa yang banyak memaafkan,maka akan panjang umurnya.Maafkanlah orang kesalahaan orang-orang yang berbuat salah,niscaya Allah SWT akan melindungi kalian dari takdir yang buruk.(Di kutip dari Radar Jombang,Jawa Pos,27 Juni 2018).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Label : KEGIATAN