Kamis, 16 April 2020
Binrohtal 864 : Kewajiban Berdoa
Saat ngaji usai salat Duhur di masjid Polres Junnatul Fudah Polres Jombang,Kamis (9/4),pengasuh Pesantren Tebu Ireng Putri,KH Fahmi Amrullah Hadzik,menjelaskan pentingnya berdoa."Allah berfirman,ud'uni astajib lakum,berdoalah kamu kepada-Ku,niscaya akan Ku kabulkan.Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka jahanam dalam keadaan hina-dina.Dalam ayat itu secara tidak langsung Allah menyatakan bahwa orang yang tidak mau berdoa adalah sombong.Hal yang sama ditegaskan dalam QS Al Baqarah 186.Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku,maka jawablah,bahwasannya Aku adalah dekat.Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku,maka jawablah,bahwasannya Aku adalah dekat.Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku,hendaklah mereka itu memenuhi segala perintah-Ku,& hendaklah mereka selalu berada dalam kebenaran.Berdoa merupakan kewajiban kita.Sementara terkabulnya doa sepenuhnya menjadi hak Allah SWT.Cepat atau lambat terkabulnya doa tergantung kasih sayang Allah kepada seorang hamba,"bebernya.Kalau ada seorang hamba yang berdoa,& lama terkabulnya doa,bukan berarti dia hamba yang buruk."Bisa jadi karena Allah menyayanginya,rindu munajatnya,senang mendengar rintihannya,sehingga Allah tunda terkabulnya doa,"paparnya.Bisa jadi hamba yang cepat terkabul doanya karena istidroj alias diilulu oleh Allah SWT."Doa bisa dipanjatkan dengan cara sendirian atau berjamaah & diimami orang-orang khusus,seperti istighosah & lain-lain,"bebernya.Harapannya,semakin banyak yang berdoa,semakin cepat terkabulnya doa.Gus Fahmi lalu cerita,Nabi Ibrahim Khalillullah pernah memanjatkan doa ditempat penggembalaan ternak disebuah bukit di Baitul Maqdis.Lalu,dia bertemu dengan seorang laki-laki ahli ibadah.Kemudian terjadilah dialog diantara keduanya.Ibrahim bertanya,"Hari apakah yang paling mulia?"Ahli ibadah itu menjawab,"Hari pembalasan ketika manusia dibalas,antara 1 & sebagian yang lain,""Apakah engkau bisa mengangkat tanganmu untuk berdoa,sedangkan aku sendiri juga mengangkat tangan mengaminkan doamu agar kita dihindarkan dari kesengsaraan hari itu?,"ungkap Ibrahim."Janganlah engkau mengharapkan doaku.Demi Allah,aku pernah berdoa sejak 30 tahun silam,sampai sekarang doaku belum dikabulkan,"jawabnya."Apakah engkau mau kuberitahu tentang sesuatu yang mengekang doamu?""Ahli ibadah itu menjawab,"Ya"."Sesungguhnya jika Allah mencintai seorang hamba,niscaya Dia akan menahan doanya agar dia selalu bermunajat,mengiba,& memohon kepada-Nya.Sementara,jika Di marah kepada seorang hamba,niscaya Dia akan cepat mengabulkan doanya atau menghunjamkan keputusasaan didalam hatinya,"Jika doa seorang hamba selalu dikabulkan setiap kali dia meminta,ketahuilah setiap kali dia meminta,ketahuilah dia bukanlah hamba lagi.Dia diperintahkan berdoa karena dia seorang hamba & Allah melakukan apa saja yang Dia Kehendaki.Di masa pandemi korona seperti sekarang,para ulama mengajari kita untuk banyak membaca Istighfar & Doa Tolak Balak.Termasuk diantaranya dengan membaca doa Qunut Nazilah.Rasulullah Muhammad SAW bersabda,ketika ada orang berdoa tolak balak.Lalu kemudian balak turun dari langit,maka doa itu akan menghalangi.Terjadi saling dorong.Setiap kali balak akan jatuh,didorong lagi oleh doa itu sehingga tak bisa lagi mengenai orang yang berdoa.Diantara doa tolak balak yang banyak dibaca ; "Allahummadfa'annal ghala'walbala'waba'wal fahsya'wal munkar wa munkar was suyufal muhtalifata wasy syada'ida wal minhana ma dahara minha wama bathan.Min baladina hadzha khassah wa min baldanil muslimina ammah.Innaka'ala kulli syai'in qadir.Ya Allah,hindarkanlah dari kami kekurangan pangan,cobaan hidup,penyakit-penyakit,wabah,perbuatan-perbuatan keji & munkar,ancaman-ancaman yang beraneka ragam,paceklik-paceklik & segala ujian,yang lahir maupun batin dari negeri kaum muslimin pada umumnya,karena sesungguhnya engkau atas segala sesuatu adalah kuasa.(Di kutip dari Radar Jombang,Jawa Pos,9 April 2020).
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar