Kota,Jawa Pos Radar Mojokerto-Walikota Ika Puspitasari bersama Wakil Walikota Mojokerto Achmad Rzal Zakaria,mengukuhkan 63 Kepala Sekolah di bawah nuangan Dinas Pendidikan Kota Mojokerto,Rabu (16/1)pagi.Pengambilan sumpah jabatan yang dilaksanakan di Sekolah Dasar Negeri Wates tersebut,sesuai dengan rat Keputusan Walikota Mojokerto Nomor 821.2/04/417.402/2020 tentang Pengangkatan Kepala Sekolah di lingkungan Pemkot Mojokerto.Pengukuhan 63 kepala sekolah yang dilakukan oleh Walikota Ning Ita,sapaan akrab Walikota tersebut,meliputi 2 Kepala Sekolah TK,52 Kepala SDN & 9 Kepala Sekolah SMPN.Dengan melantik 63 Kepala Sekolah,Walikota Ning Ita berharap kepada para Kepala Sekolah untuk memberikan inovasi & kreatifitasnya dalam mewujudkan Sumber Daya Manusia/SDM yang unggul.Melalui penandatangan kinerja Kepala Sekolah dengan Kepala Dinas Pendidikan."Kami ingin,melalui pengukuhan & penandatanganan kinerja antara kepala sekolah & kepala dinas pendidikan,nantinya mampu meningkatkan kualitas SDM yang bisa diwujudkan dalam takaran pemerintahan di level 2.Kota ini,merupakan Kota kecil.Dimana,kami ingin mengelola semua potensi yang ada dengan semaksimal mungkin,"kata Ning Ita usai pelantikan.Memaksimalkan potensi yang dimaksud oleh Ning Ita adalah dengan memberikan pelayanan infrastruktur yang memadai & saran prasarana penunjang pendidikan lainnya.Terutama di era revolusi 4.0 ini,semuanya dituntut dengan percepatan,inovasi & kreatifitas.Bercermin pada hal tersebut,Pemkot Mojokerto mulai melakukan banyak perubahan."Tahun 2019.kami telah merehabilitasi & menambahkan gedung baru di 32 sekolah.Dan,tahun ini kami terus melakukan perbaikan infrastruktur yang ada dibeberapa sekolah lainnya.Tidak hanya infrastruktur,kami juga mengimbangiistem belajar mengajar/KBM dengan menggunakan kecanggihan teknologi berupa LCD.Kami ingin anak-anak didik tidak hanya terpaku pada pengajaran secara tekstual melainkan didukung dengan IT,"jelasnya.Perlu diketahui,Ning Ita telah merotasi 78 Kepala Sekolah & guru dijajaran Dinas pendidikan Kota Mojokerto,untuk penyegaran.Di antara 63 orang,diberikan amanah baru sebagai kepala sekolah.Sedangkan 15 lainnya,dikembalikan tugasnya sebagai guru."Kami ingin kualiats pendidikan di Kota Mojokerto tidak hanya dilihat dari infrastruktur maupun saran prasarananya,melainkan kami memiliki pengajar yang profesional & mumpuni,"tutupnya.Dalam kesempatan ini Ning Ita juga menyerahkan secara simbolis bantuan kepada para pelajar.(Di kutip dari Radar Mojokerto,Jawa Pos,16 Januari 2020).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar