Kamis, 19 Desember 2019
Binrohtal 787 : Kisah Salat
Saat ngaji usai salat Duhur di masjid Polres Jombang,Rabu (18/12),pengasuh Pesantren Fallahul Muhibbin,Watugaluh,Diwek,KH Nurhadi (Mbah Bolong) menjelaskan kisah salat."Salat pertama yang diperintahkan kepada Nabi Muhammad SAW adalah salat malam,"tuturnya.Mbah Bolong lalu mengutip QS Al Muzzammil 2,bangunlah untuk salat di malam hari.Setahun menjelang hijrah,Nabi baru menerima perintah salat 5 waktu.Salat malam pun akhirnya hanya menjadi salat sunat.Sebagaimana di sebutkan dalam QS Al Isra 79.Dan pada sebagian malam hari bersembahyang tahajudlah kamu sebagai suatu ibadah tambahan bagimu.Mudah-mudahan Tuhan-mu mengangkat kamu ke tempat yang terpuji."Salat malam adalah tradisinya para Nabi & orang-orang saleh,"kata Mbah bolong.Seseorang baru mendapat cap saleh ketika sudah istikomah salat malam.Salat diawali takbirotul ikhrom.Sebelum takbirotul ikhrom,makan minum itu halal.Namun setelah takbirotul ikhram,maka minum menjadi haram.Bicara juga haram."Takbirotul Ikhrom adalah tanda bahwa kita mulai masuk & hanya akan fokus kepada Allah SWT,"tegasnya.Salat di akhiri salam,ke kanan & ke kiri.Menandakan bahwa orang Islam itu harus baik pada lingkungan.Orang Islam harus baik kepada sesama manusia.Seperti sabda Nabi Muhammad SAW,orang Islam adalah orang yang membuat orang lain aman dari gangguan lisan & tangannya.Sehingga salat benar-benar memberikan dampak sosial.Sebagaimana ditegaskan dalam QS Al Ankabut 45,sesungguhnya salat itu mencegah dari perbuatan-perbuatan keji & mungkar.di mulai dari hanya perintah salat malam.Kemudian dilanjutkan perintah salat 5 waktu.Ini menunjukkan bahwa ajaran agama itu disampaikan secara berangsur-angsur."Jadi dalam mendakwahkan agama itu tak bisa semudah membalik telapak tangan.Tapi harus melalui proses,"tegasnya.Selama di Makkah,Nabi fokus mendakwahkan tauhid.Itu pun dengan cara sembunyi-sembunyi karena banyak yang memusuhi.Kepada anak kecil juga demikian.Pertama dikenalkan tauhid.Sejak dalam kandungan dibacakan Al Quran.Begitu lahir di azani & iqomah.Mulai bisa bicara diajari mengucapkan laa illahailalah.Harapannya,hingg akhir hayatnya bisa mengucap la illaha illalah.Orang yang akhir kalimatnya la illaha illalah di jamin masuk surga.Sekali mengucapkan la illaha illalah sebanyak 4 ribu dosa di hapus.Jika dosa kita sudah habis,dosa keluarga ikut terhapus.Anak usia 7 tahun mulai dididik salat.Usia 10 tahun kok tidak mau salat disuruh memukul."Jadi dakwah itu tak bisa instan.Semuanya butuh proses,"pesannya.Yang dituntut Allah dari kita adalah kesabaran dalam menjalankan proses.Bukan hasilnya.Karena yang menentukan keberhasilan dakwah kita adalah Allah SWT.(Dikutip dari Radar Jombang,Jawa Pos,19 Desember 2019).
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar