MOJOKERTO-Afifah Khoirun Nisa mendapat apresiasi dari Wali Kota Ika Puspitasari dan Wawali Achmad Rizal Zakaria.Siswa kelas IX SMAN 2 Kota itu mewakili Indonesia mengikuti "Model United Nations Conference (MUN) di Bangkok,Thailand,sepekan ke depan.Kemarin,anak pasangan Erdin Kamarudin dan Madya Rina Dewi,asal Prajurit Kulon Gang 6 ini bertemu Ning Ita panggilan akrab wali kota.Didampingi Kepala Cabang Dinas Pendidikan Mariyono,Kepala SMAN 2 Mojokerto Suyono dan Heri Susanto,guru Bahasa Inggris SMAN 2 Mojokerto,dia ditemui bersama wawali di Lobi Utama Kantor Pemkot.Menurut Heri Susanto,MUN adalah 'suatu simposium internasional khusus untuk siswa SMA/Universitas dari seluruh dunia."Afifah adalah salah satu perwakilan Indonesia dari tujuh (7) orang se-Indonesia yang akan ke Thailad.Dan satu-satunya wakil dari Provinsi Jawa Timur"jelas Heri.Heri juga menjelaskan bahwa Afifah terpilih mewakili Indonesia setelah mengirimkan "easay writing"sebagaimana yang ditentukan.Yakni,terkait masalah politik,pendidikan,dan sebagainya."MUN akan melatih siswa untuk berkomunikasi dan 'critical thinking'sebagai remaja untuk menyampaikan gagasan pikiran di samping juga untuk melatih bahasa,kemampuan berkomunikasi dan budaya"kata Heri.Afifah berharap dengan turut mengikuti MUN akan menambah pengalaman dan teman dari seluruh dunia."Saya juga berharap bisa belajar lebih banyak dalam kegiatan ini"harapnya.Sementara itu,Ning Ita merasa bangga atas prestasi warganya yang dapat berkiprah di ajang Internasional."Saya bangga,Tentunya pengalaman Afifah harus juga ditularkan untuk teman-teman Afifah"ungkapnya.Ning Ita juga menitipkan agar Afifah juga dapat mempromosikan Kota Mojokerto kepada teman-teman dari seluruh dunia agar berkunjung di kota tercintanya."Perkenalkan bahwa Kota Mojokerto bagian dari kerajaan terbesar yaitu Mojopahit yang sudah cukup dikenal"pungkasnya.(Dikutip Radar Mojokerto,30 Januari 2019).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar