*Bukan dengan browser biasa
Ciri khas khas yang paling kentara dari deep web adalah domainnya.Beda dengan website biasa dalam "survace web",domain deep web bersifat acak & susah di hafal.Jika web pada umumnya berakhiran.com atau id,domain deep web selalu berakhiran.onion,contohnya,situs berisi isu-isu politik yang sempat diintip tim Zetizen,yaiut hdgswissn.onion.Selain ituu,domain acak tersebut nggak bisa dibuka melalui broeser biasa seperti Google Chrome atau Mozilla Firefox."Alamat web yang acak itu tidak bisa di temukan di survace web karena tidak terintegrasi dengan situs pencarian seperti Google,"ungkap Chandra Ramazeta pamungkas,ketua komunitas Surabaya Blackchat.Untuk bisa masuk ke dunia deep web,kita butuh browser khusus yang bernama The Onion Router.
*Dunia bebas nggak terbatas
Meskipun sama-sama internet,konten surface web berbeda dengan deep web.Jika survace web memiliki sejumlah filter yang membuatnya aman untuk di gunakan siapapun,deep web memiliki kebebasan nggak terbatas."Bedanya konten di survace web tersebut lebih terkontrol,kalau deep web tidak,orang bebas melakukan apa ssaja di deep web karena tidak akan ada yang melarang & tidak ada yang tahu.Orang yang masuk ke deep web dengan menggunakaan browser Tor akan terlihat sebagai anonymous,"imbuh Rama.Karenanya,berembus rumor bahwa banyak konten ilegal yang bersatrang di deep web.Misalnya penjualan berbagai senjata sampai penjualan obat-obatan terlarang.
*Rawan penipuan
walaupun toko-toko penjual barang ilegal tersebut benar adanya.Rama meragukan bahwa barang yang di jual dalam deep web itu asli & bukan penipuan."Dengan ssgala kebebasan & tindakan di luar kontrol,tidak akan ada yang bisa menjamin 100% keaslian barang atau kebenaran suatu konten di deep web,sebab semua yang ada di dalamnya berdasar ononymous,"ungkapnya.Terlebih,mata uang yang di gunakan dalam transaksi derp web adalah bitcoin,As we know,bitcoin di pilih karena dapat digunakan untuk melalukan transaksi secara ononymous."Melakukan transaksi di deep web itu sangat berbahaya.Siapapun bisa saling menipu.Mungkin kamu sudah transfer dengan bitcoin,tapi tidak pernah ada jaminan barang akan sampai,sebab,ononymous sulit di lacak,"ujar Rama.
*Legalitas deep web
Di Indonesia sendiri nggak ada hukum spesifik yang mengatur deep web.Siapapun boleh mengintip relung terdalam internet tersebut asalkan nggak melakukan tindakan-tindakan terlarang di situ.Yang perlu di garis bawahi,selama kita nggalk melakukan hal yang melanggar hukum,nggak akan ada masalah.Namun,karena resikonya mulai terserang virus digital hingga terkena penipuan,lebih baik berpikir dua kali daripada sekadar iseng membuka deep web."Tingginya kebebasan serta minimnya pengawasan membuat berselancar di dunia deep web cukup beresiko.Jangan sampai tertipu,apalagi melakukan berbagai transaksi ilegal,"jelas Rama.
*Bebas,tapi bukan tanpa pengawasan
Deep web ibarat relung terdalam internet yang terkenal menakutkan & berbahaya.Selain itu,nggak semua orang bisa mengksesnya.Konten di dalamnya membuat nama deep wwb kian tabu.Di balik kengerian tersebut,deep web justru memberikan manfaat bagi pihak kepolisian tanah air.Yap,deep web menjadi tempat aktifitas penjahat yang pelakunya dapat di pelajari polisi."Positifnya,kami jadi bisa mempelajari modus-modus yang di gunakan pelaku tindak kriminal.Dengan masuk deep web,kami xebagai pemberantas cyber crime mendapatkan informasi lebih tentang kriminalitas,"unglkap kanit ll Subdit V Siber Ditreskrimsus Polda Jatim,Ipda Dedhi Chrisdianto SSos,MH.Sebagaimana kita tahu,situs-situs penjual barang terlarang kerap di temui dalam deep web,begitupun video-video berbahaya seperti kekerasan yang melanggar hukum.Polisi dapat mempelajari perilaku para kriminal dari sana,namun sebatas memahami perkembangan modus-modusnya.Untuk dapat benar-benar menangkap penjahat melalui deep web,fitur ononymous menjadi batu sandungan."Mereka yang masuk deep web pasti pasti pakai VPN.Lokasinya disamarkan ke luar negeri.Arinya,membutuhkan data Interpol.Nah,salah satu kendala untuk melacaknya adalah komunikasi kami terbatas secara lintas Internasional,"jelas Banit i Subbdit V Siber Ditreskrimsus Polda Jatim Moch.Angga Rismawan,SH.Kalaupun benar deep web itu sarang kriminal,polisi nggak bisa langsung menangkap pelaku kejahatan."Jual beli narkoba,senjata apai,& hal-hal ilegal lainnya itu memang ada di deep web,tapi harus ada bukti untuk bisa menyelidikinya lebih lanjut,misalnya jika menyangkut penipuan setidaknya harus ada laporan dari korban agar menjadi salah satu bukti yang kuat,"lanjut Angga.Secara hukum,emang nggak ada undang-undang yang secara spesifik mengatur deep web.Namun,untuk senantiasa memberikan rasa aman & percaya kepada masyarakat,pengawasan terhadap web-web yang tersebar luas di dunia internet tetap dilakukan."Meninjau lebih dulu isi konten web-web yang dianggap mebcurigakan.kami menindaklanjutinya jika memang ada tindak pudana yang dilakukan seuai dengan UU ITE pasal 27 ayat 2 & pasal 45 ,"ujar Dedhi.Namun,menghapus atau meniadakan deep web adalah suatu keputusan yang sulit.Sebab,deep web & survace web merupakan satu kesatuan di dalam internet.Menghapus deep web sama aja dengan menghapus survace web.Well,emang ada beberapa negara yang nggak membatasi diri dalam hal akses internet.tapi,Indonesia memilih memblokir akses sebagai upaya melindungi masyarakat dari ancaman konten-konten yang membahayakan dunia maya."Masyarakat sendiri hndaknya menggunakn internet untuk hal-hal yang baik.Gunakanlah dengan bijak & semaksimal-maksimalnya untuk mengembangkan ilmu pengetahuan,"Terang Dedhi.
*Mereka yang pernah buka*
Meski terbilang berbahaya,ternyata ada beberapa orang yang memberanikan diri untuk berselancar di deep web.Di antaranya adalah 2 zetizen ini.Apa sih yang mereka jumpai dalam deep web?
*Distrubing picture
Waktu lagi browsing,tiba-tiba Hadit Fikri & teman-temannya kepikiran untuk mengakses deep webMahasiswa Universitas Airlangga tersebut awalnya merasa takut."Karena ada kesempatan & lagi beramai-ramai sama teman.aku jadi penasaran & kepengin menelisik lebih jauh,"ujarnya.Berbekal iseng,mereka pun mengakses konten yang paling random,yaitu disturbing picture.Hadit terbuai ajakan temannya yang bilang bahwa isinya mencengangkan."Ternyata beneran.Hal-hal yang pernah aku pikirkan sebelumnya ada di sana,mialnya jumlah darah yang banyaknya tak terhingga,"ungkapnya.Tapi karena enggak kuat,akhirnya Hadit & teman-temannya segera menghentikan pencarian.
*Illegal selling
Nggak jauh beda dari Hadit,EP yang masih duduk di bangku SMA di salah satu kota besar di Jawa Timur ini mengakses deep web karena kebetulan."Waktu itu aku & teman-teman mengakses deep web & nggak sengaja membuka konten berupa situs jual-beli ilegal,"terangnya.Berada di antara rasa takut & penasaran,EP hanya scrolling situs untuk melihat=lihat."Aku menjumpai barang-barang berbahaya seperti sejata api.Aku jadi tahu bahwa banyak banget hal yang tak terduga yang bisa membahyakan kia,"ujarnya.EP pun segera menghentikan pencariannya karena takut.
*Belajar cara bikin virus
Karena kesukannya pada dunia IT,AF mencoba berselancar memasuki deep web.Dia melakukannya sejak duduk di bangku SMA."Aku jadi lebih jauh mengenal dunia IT lewat deep web.Seluk-beluk hacker,cara membuat virus,proses carding & lain sebagainya,"ungkapnya."Tapi jujur aku nggak merekomendasikannya karena emang isinya bahaya.Banyak belajar dulu supaya nggak tersesat di dalamnya,"ungkap cowok yang kini jadi mahasiswa jurusan sistem informasi fdi salah satu Perguruan Tinggi Negeri di Bandung itu.
(Di kutip dari Jawa Pos Zetizen,20 Januari 2018).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar