Pemerintah Kota Mojokerto Tampilkan Pawai Budaya "Sumpah Amukti Palapa"Di Kota Mataram Nusa Tenggara Barat.

Musyawarah Komisariat wilayah (Muskomwil)VI Apeksi yang digelar di mataram diwarnai pawai budaya,kontingen pemkot mojokerto mengusung tema"Sumpah Amukti Palapa"dengan jajaran penari dan produk unggulan kota berupa busana batik khas kota mojokerto,sedangkan kegiatan pawai budaya yang dilaksanakan mulai pukul 2 siang waktu setempat dengan start kantor Islamic Center dan finish di Taman Sangkareang kota Mataram.Pemkot Mojokerto menampilkan peserta pawai bertemakan Sumpah Amukti Palapa yang berisi gambaran singkat Kerajaan Mojopahit yang terkenal dengan Patihnya Gajah Mada dalam merebut dan mempertahankan kekuasaannya.Diikuti barisan Kepala OPD dengan menggunakan pakaian khas batik kota mojokerto terdiri dari:batik rengkik,batik kelor, batik mojo dan pakaian khas rakyat kota mojokerto(PKRM)pemkot mengusung pawai sumpah amukti palapa yang dulu dikumandangkan patih majapahit gajah mada,ungkap walikota Mas"ud Yunus.Ketika mengawali pawai budaya juga digelar tari sandi sebagai simbol persatuan dan kesatuan dalam Kebhinekaan yang merupakan tari tradisional kota mataram yang disuguhkan didepan panggung kehormatan dan disusul tari burung "kaokkiau"merupakan simbol pelestarian lingkungan hidup yang harus dijaga keberlangsungan serta tari-tari lain yang merupakan kekayaan kesenian khas daerah dari kota mataram.Selain menampilkan kesenian masing-masing daerah dalam acara pawai budaya ditempat finish langsung dilanjutkan "pengalungan umbak atau selendang oleh walikota mataram kepada para walikota peserta apeksi".Apeksi dalam kesempatan yang sama juga diberikan cindera mata dari daerah anggota muskomwil VI Apeksi kepada walikota mataram dari walikota mojokerto cindera mata berupa "kapal penisi"hasil kerajinan khas kota mojokerto.(Dikutip Radar Mojokerto 19 mei 2017)..