Minggu, 27 September 2020

SATLANTAS BAGIKAN PAKET SEMBAKO HINGGA MASKER,AJAK JAGA KESELAMATAN DAN KESEHATAN.

 MOJOKERTO KOTA-Ribuan masker dan paket sembako dibagikan Satlantas Polresta Mojokerto,kemarin.Aksi sosial ini bagian dari memperingati HUT Ke-65.Lalu Lintas Bhayangkara di tengah pandemi Covid-19.Korps sabuk putih itu juga mengedukasi masyarakat agar lebih disiplin dalam mematuhi protokol kesehatan (prokes) untuk mencegah penyebaran virus korona."Intinya mengajak masyarakat tetap menjaga keselamatan berlalu lintas di jalan raya,dengan tetap menegakkan prokes Covid-19".ungkap Kasatlantas Polresta Mojokerto AKP Fitria Wijayanti,SIK,kemarin.Mengangkat tema "Implementasi e-Policing pada Fungsi Lalu Lintas di Era Digital Menuju Indonesia Emas 2045,banyak kegiatan sosial dilakukan dalam peringatan HUT Bhayangkara ini.Selain menjadi pelopor keselamatan,juga menjadi bagian garda terdepan dalam melawan Covid-19,sebagai tanggung jawab pada negara sebagai pengabdian.Sehingga mereka tak hanya mengedukasi masyarakat,tetapi juga berperan aktif dalam berbagai kegiatan sosial/Baksos."Kita gelar donor darah,bersih-bersih tempat ibadah,santunan ke panti asuhan untuk membagikan masker,& memberikan bantuan alat prokes,"tuturnya.Menurut Fitria,lokasi bersejarah juga menjadi titik fokus pembagian masker.Meliputi,di eks Kantor Dinas Pengairan Umum & Pengairan Pemkab Mojokerto,Jalan A.Yani,Kelenteng Hok Sian Kong,dan SMPN 1 Kota Mojokerto,sebagai sekolah peninggalan Hindia Belanda.Petugas juga menggelar baksos dengan memberikan kepedulian kepada kuli panggul di Pasar Tanjung Anyar Kota Mojokerto,sopir angkot,driver ojek (ojol) dan driver bus.Termasuk anjangsana ke kediaman keluarga pensiunan anggota polisi dan korban kecelakaan lalu lintas.Hal ini,kata Fitria,sekaligus sebagai wujud kepedulian Polri untuk mengayomi,melindungi,dan melayani masyarakat."Kenapa kita juga ke tempat bersejarah?Itu sebagai cambuk semangat kita dalam pengabdian.Dengan mengingat sejarah kita lebih bersemangat terhadap pencapaian saat ini"jelasnya."Kita juga harus bersatu,bergotong-royong sebagai garda terdepan dalam melakukan pencegahan Covid-19"imbuhnya.Fitria sepakat merebaknya virus Covid-19 saat ini telah menjadi pandemi yang harus disikapi bersama.Tanpa kerja keras dan kerja sama semua pihak,situasi ini akan sulit untuk dilalui.Sehingga dukungan material,tenaga,hingga moral harus terus dikampanyekan dalam mendukung upaya pemerintah menuntaskan bencana nonalam ini.Salah satunya yang tak bisa ditawar,lanjut dia,adalah dengan terus menegakkan disiplin prokes."Karena disiplin adalah vaksin korona"tegasnya.Percepatan penanganan persebaran virus korrona ini menjadi tanggung jawab semua pihak.Secara pribadi,diakui Firia setiap individu harus bertanggung jawab pada diri sendiri,keluarga,tetangga,sahabat,lingkungan,dan masyarakat secara luas."Selain membagikan sembako,vitamin,dan 'hand sanitizer',semua pelayanan di Satpas dan Samsat juga sudah kita sesuaikan SOP (standar operaional prosedur) Covid-19"tegasnya.Tepat pukul 09.15 WIB dalam rangka Menyambut Hari Lalu Lintas Bhayangkara ini,secara serentak petugas juga mengajak pengguna jalan di enam titik traffic light' Kota Mojokerto berhenti sejenak selama 65 detik.Itu dilakukan setelah apel,syukuran dan doa bersama,serta pemberian 'reward' bagi lima anggota satlantas berprestasi.(Dikutip Radar Mojokerto,23 September 2020).   

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Label : KEGIATAN