Binrohtal 698 : Hikmah Musibah

Saat ngaji usai salat Duhur di masjid Polres Jombang,Kamis (15/8),pengasuh PP Tebu Ireng Putri,KH Fahmi Amrullah Hadzik menjelaskan pentingnya hikmah dibalik musibah."Terkadang orang menganggap penderitaan adalah musibah,tetapi bagi orang-orang tertentu,dia bisa mengambil hikmah dari musibah itu sehingga musibah akhirnya menjadi berkah"tuturnya.Sebagaimana ditegaskan dalam QS Alhadid 22,setiap musibah yang mengenai diri kita berasal dari Allah SWT.Ketika menyadari musibah berasal dari Allah,pasti bisa mengambil hikmah.Dibalik kebutuhan yang dilakukan orang lain pada kita,juga ada hikmah-nya."Kebutuhan orang lain terkadang dapat mengantar seseorang menuju surga.Tetapi banyak orang yang tidak menyadarinya sehingga tidak mampu memanfaatkan momen tersebut untuk kebaikan"bebernya.Gus Fahmi menjelaskan,kehidupan hanya berisi 2 hal:Kebaikan dan Keburukan.Balasan kebaikan di sisi Allah sudah pasti,sementara disisi manusia,terkadang kebaikan berbalas keburukan.Ibrahim bin Adham dikenal sebagai sufi yang kaya.Ia pernah memiiki 72 budak.Ketika bertaubat,semuanya dimerdekakan.Pada suatu kali seorang bekas budak kepergok sedang mabuk-mabukan.Ia tidak sadar dengan kehadiran Ibrahim bin Adham.Di tengah asyiknya minum,bekas budaknya itu menegur Ibrahim."Hei bung antar aku ke rumahku".Baiklah,jawab Ibrahim dengan lembut.Namun Ibrahim tidak membawa budak itu balik ke rumahnya,tetapi ke pemakaman.Karena rumah sejati adalah 'kuburan'.Si budak pun marah.Ia memukul Ibrahim bin Adham dengan keras.Si pemabuk memukul berulang-ulang.Setiap kali dipukul,Ibrahim mendoakan agar si pemabuk diampuni.Hingga ada orang datang melerai.Si pemabuk akhirnya sadar,yang disakiti adalah bekas tuannya,ia langsung minta ampun,Ibrahim pun memaafkan."Wahai tuan,betapa tidak adilnya aku.Tuan telah saya sakiti sedemikian rupa.Tetapi tuan selalu membalasnya dengan doa kebaikan.Tuan selalu berkata pada tiap pukulan,Allah mengampunimu".Lalu Ibrahim menjawab,"Tidak"Engkaulah yang menjadi lantaranku masuk ke surga dengan penyiksaanmu ini".(Dikutip Radar Jombang,16 Agustus 2019).