Binrohtal 651 : Puasa Membuat Setan Menderita

Saat ngaji usai salat Duhur di masjid Polres Jombang Rabu (22/5),pengasuh Pesantren Fallahul Muhibbin,Watugaluh Diwek,Mbah Bolong,mengisahkan dialog setan dengan Nabi Muhammad SAW."Suatu ketika setan mendatangi nabi.Setan salam 3 kali namun tidak dijawab oleh Nabi,"ucapnya.Jika itu terjadi sekarang & diviralkan,pasti akan banyak yang menghujat Nabi.Karena ada orang salam kok tidak dijawab.Setan juga protes seperti itu.Nabi,salam ucapan mulia,kok tidak dijawab.Akhirnya Nabi berkata,beliau tidak pantas menjawab salam dari musuh Allah SWT."Sekarang ini kita harus sangat hati-hati.Iblis bisa menyamar sebagai manusia & salam seperti itu.Orang-orang jahat juga bisa menjadikan agama sebagai kedok.Maka kita harus mawas diri agar bisa selamat seperti Nabi,"bebernya.Inilah sebabnya,kata Mbah Bolong,kita dianjurkan menjauhi 3 orang,yaitu :
1.Orang yang kalah
2.Orang yang tidak sabar miskin
3.Orang yang hasud alias dengki/iri hati
"Berkumpul dengan mereka,pasti isinya emosi,"bebernya.Mbah Bolong menuturkan,iblis mendatangi Nabi karena disuruh Allah SWT menjawab semua pertanyaan Nabi.Nabi pun bertanya,jika umatku berpuasa karena Allah,bagaimana keadaanmu?iblis lalu menjawab panjang lebar.Ya Rasululllah,inilah bencana yang paling besar kepadaku.Apabila masuk awal bulan Ramadan,maka memancarlah cahaya Arsy & Kursi,bahkan seluruh Malaikat menyambut dengan sukacita.Bagi orang yang berpuasa,Allah SWT akan mengampunkan segala dosa yang telah lalu & digantikan dengan pahala yang amat besar serta tidak dicatatkan dosanya selama dia berpuasa.Yang menghancurkan hatiku ialah segala isi langit & bumi,yakni Malaikat,bulan,bintang,burung & ikan-ikan semuanya siang malam mendoakan ampunan bagi orang yang berpuasa.Satu lagi kemuliaan orang berpuasa ialah dimerdekakan pada setiap masa dari azab neraka.Bahkan semua pintu neraka ditutup.Semua pintu surga dibuka seluas-luasnya,serta dihembuskan angin dari bawah Arsy yang bernama Angin Syirah yang amat lembut kedalam surga.Pada hari umatmu berpuasa,dengan perintah Allah SWT datanglah sekalian Malaikat dengan garangnya menangkapku & tentaraku,jin,setan & Ifrit lalu dipasung kaki & tangan dengan besi panas & dirantai serta dimasukkan kebawah bumi yang amat dalam.Disana pula beberapa azab yang lain telah menunggu kami.Setelah habis umatmu berpuasa barulah aku dilepaskan dengan perintah agar tidak mengganggu umatmu.Umatmu sendiri telah merasa ketenangan berpuasa sebagaimana mereka bekerja & bersahur seorang dii ditengah malam tanpa rasa takut dibandingkan bulan biasa.(Di kutip dari Radar Jombang,Jawa Pos,23 Mei 2019).