RSUD dr.WAHIDIN SUDIRO HUSODO KOTA MOJOKERTO,SAMBUT RAMADAN DAN PERINGATI HARI KARTINI DENGAN BAZAR.

MOJOKERTO KOTA-Dalam rangka Hari Kartini 2019 & menyambut Bulan Suci Ramadhan serta Idul Fitri 1438 H,Dharma Wanita Persatuan RSUD dr.Wahidin Sudiro Husodo,Kota Mojokerto,menggelar bazar di Halaman RSUD,Sabtu (27/4).Bazar yang dimeriahkan 42 stan dari berbagai ruangan & poli tersebut di buka secara resmi oleh Ketua Dharma Wanita Persatuan RSUD dr.Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto,drg Atiek Sugeng Mulyadi.Dalam sambutannya,drg.Atiek Sugeng menyambut positif & memberikan apresiasi terhadap inisiatif Dharma Wanita RSUD mengadakan rangkaian acara Ramadan tersebut.Kegiatan ini tentu saja sangat positif.Selain menjalin silaturahmi antara pimpinan & anggota,juga menjaring bakat & minat serta hobi keluarga.Menurutnya,kegiatan ini dapat membantu & memberikan manfaat bagi semua.Khususnya anggota Dharma Wanita RSUD.Direktur RSUD dr.Wahidin Sudiro Husodo,dr.Sugeng Mulyadi SpU,mengungkapkan,selain bazar kebutuhan Ramadan & Idul Fitri,juga menyediakan aneka kebutuhan.Di bazar ini,semua keluarga besar ikut menjadi peserta seperti satpam,cleaning service & tukang parkir.Melalui kegiatan ini,RSUD dr.Wahidin Sudiro Husodo juga berupaya meningkatkan kualitas pemberdayaan perempuan di era modern.Perempuan harus cantik,sehat & cerdas.Makanya tetap mengikuti semangat Kartini untuk berjuang & memberikan arti dalam pembangunan Indonesia.Perempuan harus bisa tampil cantik & cerdas dalam kondisi tugas apapun.Di bidang pelayanan,dia mengatakan,terus mengubah pelayanan menjadi lebih baik.Dengan tujuan akhirnya adalah pelayanan secara prima.Peningkatan pelayanan tersebut diwujudkan dengan penambahan sarana-prasarana berupa alat kesehatan yang modern & canggih,pembinaan SDM baik dokter,perawat,maupun petugas yang lain untuk bekerja secara profesional.Serta pembenahan dan inovasu pelayanan sehingga rumah sakit ini bisa sebagai rumah sakit rujukan tipe B terbesar dan terlengkap di Mojokerto."Kami akan terus berbenah untuk menjadi yang terbaik di Kota Mojokerto.Yakni dengan meningkatkan kompetensi SDM.Sehingga bisa memenuhi kebutuhan tentang pelayanan kesehatan yang terus menerus meningkat"tandasnya.(Dikutip Radar Mojokerto,29 April 2019).