Mojokerto Punya Cerita:TMP Gajah Mada Kota Mojokerto,Dulu Bernama Taman Makam Bahagia.

MOJOKERTO KOTA-Taman Makam Pahlawan (TMP) Gajah Mada,Kota Mojokerto adalah salah satu kompleks persemayaman para pejuang yang pertama kali ada.Hal itu karena didirikan pada awal kemerdekaan.Selain itu juga memiliki jumlah penghuni dengan kepadatan relatif tinggi.Belum ada data pasti kapan TMP Gajah Mada didirikan,yang jelas keberadaannya setelah pemerintahan Karesidenan Surabaya pindah ke Mojokerto pada akhir Desember 1095.Tempat persemayaman korban perang tersebut pada awalnya dinamakan Taman Makam Bahagia.Perubahan nama menjadi Taman Makam Pahlawan adalah ketika mengikuti penetapan tanggal 10 November 1095 yang di peringati sebagai Hari Pahlawan.Dengan demikian,peringatan Hari Pahlawan pertam kalinya dilaksanakan pada tahun 1046."Peringatan (Hari Pahlawan) Karesidenan Surabaya dilaksanakan dengan sebuah upacara di lokasi Taman Makam Pahlawan tersebut.Dalam buku : Peringatan Panca Warsa DPRDS Mojokerto menyebutkan bahwa pada tahun 10950 jumlah makam lebih dari 500 pusara.Di tulis juga,tidak jarang jumlah jenasah yang di makamkan dalaam satu hari bisa mencapai 75 jenasah.Semua merupakan korban pertempuran yang terjadi di front pertahanan Mojokerto.Seiring berjalnnya waktu,terdapat penambahan nama menjadi TMP Gajah Mada.Penambahan itu dilakukan setelah terbentuknya Pemerintah Kota Mojokerto.Penyematan nama dilakukan bersamaan denga perubahan nama jalan di wilayah Kota Mojokerto.Pada waktu itu,jalan yang membentang di mulai dari simpang empat Gatoel hingga ujung utara di tepi Sungai Brantas hanya bernama Jalan Pahlawwan mengingat jalan tersebut merupakan tempat di mana TMP berada.Namun,separo dari panjang jalan kemudian di tambah dengan Jalan Gajah Mada.Besarnya jumlah Pahlawan yang di kebumikan di TMP Gajah Mada merupakan bukti yang tidaak terbantahkan Mojokerto sebagai kota pejuang.(Di kutip dari Radar Mojokerto,25 April 2018).