Dharma Wanita Persatuan Kota Mojokerto Peringati Hari Kartini 2017,Walikota Mojokerto Beri Penghargaan Pada Penerus Kartini Penyandang Disabilitas.

Dharma Wanita Persatuan Kota Mojokerto kamis 19 april 2017 menyelengaarakan peringatan hari "Kartini" di Pendopo Graha Praja Wijaya kantor Pemkot Mojokerto.Hadir pada acara itu Walikota Mojokerto Mas"ud Yunus,Ketua Tim Penggerak PKK Kota Mojokerto Siti Amsah Mas"ud Yunus,Ketua Dharama Wanita kota mojokerto Farida Hanum Uton.Ketua Panitia Airien Novi Rahardjo dan Wakil ketua panitia Eri Purwanti Imron dan segenap pengurus dan anggota dharma wanita persatuan.Perayaan tersebut berlangsung penuh haru ketika Tita Rahayu pegawai kontrak di Dinas Koperasi usaha mikro dan tenaga kerja kota mojokerto dipanggil ke depan dan diberkan penghargaan oleh Walikota Mas"ud Yunus.Pasalnya Tita Rahayu adalah penyandang disabilitas yang mempunyai semangat kerja tinggi di kantornya.Kita harus memberikan suatu kepercayaan dan dorongan kepada siapapun terutama pada kaum wanita termasuk wanita penyandang disabilitas untuk diberi kesempatan melaksanakan hak dan kewajibannya baik di dalam tatanan domestik maupun tatanan publik,tutur walikota.Apresiasi tersebut diberikan karena bu Tita adalah seorang ibu penyandang disabilitas juga bekerja sebagai operator komputer,guru TPQ,guru les,dan seorang yang dapat memberikan bimbingan menjahit.Bahkan di kota mojokerto ada jaminan untuk mendapatkan pekerjaan saya akan meminta kepada semua OPD apabila ada kesempatan mengangkat penyandang disabilitas sebagai pegawai non PNS sebagaimana yang sudah dimulai di Dinas kopersi usaha mikro dan tenaga kerja.Emansiipasi menurut islam terangnya yaitu wanita mempunyai hak untuk pendidikan yang setara,punya hak untuk melakukan pekerjaan yang setara pula.Oleh karena itu di dalam "islam" barang siapa yang beramal kebajikan laki laki maupun perempuan asal didasari "iman" maka Allah akan memberikan jaminan kehidupan yang baik,ini menunjukkan bahwa di dalam tatanan publik wanita itu punya hak yang sama dengan laki laki jelas bu tita.(Dikutip Radar Mojokerto 21 April 2017).