PROYEK REST AREA GUNUNG GEDANGAN,DITARGET RAMPUNG AKHIR TAHUN.

 MOJOKERTO KOTA-Proyek pembangunan tempat perdagangan di Kota Mojokerto terus diatensi.Mengingat,hal itu terkait upaya pemerintah daerah mendorong pemulihan ekonomi di masa pandemi Covid-19.Salah satu proyek pembangunan tempat perdagangan yang diatensi adalah pembangunan 'rest area' di Gunung Gedangan,Kecamatan Magersari.Lokasi pembangunan sebelumnya dikucuri anggaran dari pemerintah pusat.Alhasil sebagian bangunan rest area telah berdiri pada tahun ini.Sempat mengalami penundaan kelanjutan pembangunan karena pandemi.Namun,saat ini pembangunan dilanjut lagi."Sekarang sudah berjalan (pembangunannya)".ungkap Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Mojokerto Ruby Hartoyo.Pihaknya menyatakan,pembangunan yang kini berjalan merupakan kelanjutan dari sebelumnya.Gunanya,merampungkan keseluruhan bangunan lantai dua.Selain itu,juga membangun 'landcape rest area tersebut'."Untuk anggaran pembangunan landcape diberikan anggaran Rp 2,5 milliar"kata dia.Pembangunan rest area sebelumnya,lanjut Ruby,sudah dikucuri anggaran dari pusat Rp 3,5 milliar.Kemudian dilanjutkan penganggaran dari APBD senilai Rp 3,5 milliar dan anggaran untuk landcape Rp 2,5 milliar."Sedianya bangunan rest area menampung sebanyak 50 los pedagang kuliner"lanjutnya.Sekarang ini masih terdapat 24 los.Lalu adanya tambahan anggaran Rp 3,5 milliar dari APBD untuk merampungkan jumlah los menjadi 50 los.Bangunan bagi los kuliner berada di lantai kedua.Sedang,sebut Ruby,dibawahnya digunakan lahan parkir."Kami targetkan 15 Desember rampung seluruhnya.Untuk finishing dan tambahan bangunan'sambung dia.Untuk anggaran Rp 2,5 milliar dari APBD sediainya membangun landcape.Yang mana meliputi pembangunan area taman proyek saluran U-Dicth,pavingisasi,hingga toilet."Harapan kami akhir tahun rampung agar segera dapat digunakan pedagang dan jadi titik pemicu roda ekonomi"tandas Ruby.(Dikutip Radar Mojokerto,15 September 2020).