BINROHTAL 953: TALI TAKWA.

 Saat ngaji usai salat Duhur di Masjid Polres Jombang,Rabu (9/9),pengasuh Pesantren Falahul Muhibbin Watugaluh Diwek KH Nurhadi (Mbah Bolong),menjelaskan pentingnya mempersiapkan bekal takwa."Takwa ibarat tali,yang harus terus kita pegang dalam segala kondisi agar selamat dunia akhirat"tuturnya.Orang terjun akan selamat jika berpegang tali pelampung.Orang naik sepeda motor akan selamat jika berpegang pada setir."Yang membuat jatuh dari motor itu kan kalau cul-culan.Naik motor tapi tidak mau pegang setir"ucapnya.Hidup di dunia juga seperti itu,Asal mau berpegang pada tali,takwa kita pasti selamat.Mbah Bolong lalu mengutip QS Albasyir 18.Hai orang-orang yang beriman,bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuat untuk hari esok yakni akhirat.Dan bertakwalah kepada Allah,sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.Menjadi polisi,kita harus pegangan dengan tali takwa.Semua tugas dilaksanakan secara baik dan profesional.Tidak ada orang yang terzalimi karena tidak salah (benar) dianggap salah.Sebaliknya,yang salah harus dihukum salah.Siapapun itu."Dai juga harus berpegangan tali takwa"ucapnya.Yang baik disampaikan baik.Yang jelek disampaikan jelek.Berani amar makruf dan nabi mungkar tanpa pandang bulu.Pemimpin juga harus berpegang pada tali takwa Bertindak adil kepada seluruh rakyat.Semua kebijakannya harus ditujukan untuk kemaslahatan masyarakat.Pedagang dan pengusaha juga harus berpegang tali takwa.Dagangannya jujur dan bisa dipercaya.Tidak khianati,bohong,sumpah palsu dan tidak mengurangi timbangan."Dengan pegangan pada tali takwa,semua aktivitas yang kita lakukan di dunia akan bisa kita panen di akhirat"tegasnya.Polisi,dai,pemimpin,pengusaha,pedagang,petani,karyawan,semuanya bisa masuk surga.Asal semua pekerjaannya dilaksanakan dengan berpegang pada tali takwa.Menjauhi larangan Allah,melaksanakan perintah Allah.Petani menanam diniati memakmurkan bumi Allah dan melaksanakan perintah Allah ihtiar mencari rezeki untuk bekal ibadah.Maka setiap tanaman yang dimakan hewan atau dicuri orang dicatat sedekah.Daun-daunnya terus membaca tasbih dan pahalanya diberikan kepada si petani.Karyawan yang bekerja mencari rezeki halal karena Allah.Dia jujur,tidak curang dan tidak mengambil yang bukan haknya,dicatat jihad di jalan Allah.Jika meninggal akan langsung masuk surga.Tanda pekerjaan bisa dipanen hasilnya di akhirat yakni dua.Tidak melalaikan kita dari salat dan bersedekah.(Dikutip Radar Jombang,11 September 2020).