Toriqoh 77 : Ilmu Zikir

Saat khususiyah Ikatan Toriqoh Qodiriyah wa Naqsabandiyah/ITQON di PP Darul Ulum Rejoso,Kamis (26/9),KH Cholil Dahlan menjelaskan pentingnya mencari ilmu."Orang yang mencari ilmu,akan dimudahkan jalannya untuk masuk surga,"tuturnya mengutip hadits Nabi Muhammad SAW.Terlebih jika khususiyah seperti itu.Malah semakin memudahkan jalan masuk surga.Ketua MUI Jombang sekaligus pengasuh PP Darul Ulum,Rejoso ini menjelaskan ada 2 hal yang manusia tidak pernah tua.
- Pertama,dalam hal harta.Orang muda maupun tua pasti tidak akan pernah merasa cukup soal harta,sampai-sampai Nabi mengingatkan,kalau ada orang punya satu lembah emas,dia pasti masih ingin yang kedua,pasti ingin yang lembah emas ketiga.Manusia tidak akan pernah puas soal harta sebelum  masuk ke liang kubur.
- Kedua,manusia tidak pernah tua dalam hal penjang angan-angan panjang."Dulu punya angan-angan ingin melihat anak-anak besar.Setelah semua anak besar,punya angan-angan ingin melihat cucu-cucu besar,"bebernya.Nah,kedua hal di atas harus harus di rem.Kalau tidak di rem,maka manusia akan larut oleh harta & angan-angan panjang."Cara ngeremnya yakni dengan zikir,"bebernya.Makanya sangat penting mempelajari ilmu zikir tariqoh.Di tarioqh,jamaah diajari ilmu zikir dengan kaifiyah & haiah tertentu agar cepat masuk ke hati.Agar harta yang dimiliki tidak sampai membuat lupa dari Allah SWT.Tapi menggunakan harta untuk berjuang di jalan Allah.Waktunya zakat mau mengeluarkan.Disuruh sedekah gampang merasa ikhlas.Walaupun sibuk mencari harta,mendengar azan tetap mau berangkat salat.Walaupun sibuk mencari harta,zikir jaher dan sirinya tetap dilaksanakan.Agar angan-angan yang panjang tidak melupakan ibadah,zikir harus dimasukkan hati.Agar zikir cepat masuk hati,dilatih melalui zikir lisan.Setelah zikir masuk ke hati,maka semua anggota tubuh akan mencerminkan Allah SWT.Mendengar sesuatu ingat Allah,Angan-angan pun ingat Allah.Pingin melihat anak-anak besar,langsung ingat Allah & berdoa.Mudah-mudahan semua cucu menjadi orang yang mencintai Allah SWT Rasulullah Muhammad SAW."Anagan-angannya ahli zikir,ahli tariqoh itu dicocokkan dengan kehendak Allah SWT,"pungkasnya.(Di kutip dari Radar Jombang,1 Oktober 2019).