Saat ngaji usai salat Duha di masjid Polres Jombang,Kamis (23/5),KH Latif Bajuri menjelaskan keistimewaan puasa."Semua ibadah ada hitungan pahalanya,namun untuk puasa tidak terhitung pahalanya.Pahala puasa tiap individu tidak sama.Tergantung kualitas masing-masing,"paparnya.Semakin banyak yang mampu dijaga,semakin banyak pula puasanya.Orang yang puasa tapi mulutnya hanya menahan dari makan & minum.Tentu pahalanya beda dengan orang yang juga menahan dari bicara bohong,menggunjing,sumpah palsu & mengadu domba.Beda pula dengan orang yang selama puasa senantiasa menjaga hatinya agar tidak buruk sangka.Serta menjaga hatinya agar tidak berpaling dari Allah SWT."Ada 4 golongan yang dirindukan surga,"ucapnya.Orang tersebut yaitu :
1.Orang yang membaca Al Quran
2.Menjaga lisan
3.Puasa Ramadhan
4.Memberi makan orang yang kelaparan
"Kiai-kiai zaman dulu puasanya hebat-hebat,"tuturnya.Makanya menjadi orang hebat.Seperti kiai Nawawi yang yang usianya sampai 160.Selama hidupnya puasa.Karyanya 100 kitab lebih."Jasadnya utuh,"tegasnya.KH Hasyim Asy'ari juga puasa bahkan sampai bertahun-tahun.Pondoknya mau di bom Belanda,beliau hanya memutar sorbannya.Pesawatnya jatuh ditempat yang sekarang dijadikan lapangan parkir.Kitabnya yang ditulis Gus Ishom ada 15 lebih.Kiai romli Rejoso selama hidupnya puasa ngrowot ,anakny alim-alim."Bapak saya istrinya 4,Ibu saya istri pertama.dalam syariat istri tidak boleh bila suaminya nikah lagi.Kemudian ibu saya puasa terus.Alhamdulillah anaknya pintar semua termasuk saya,"ucapnya.Kiai Latif menuturkan,anggapan anak pintar sebab gizi itu salah."Yang benar rezekinta halal,"tandasnya.Beliau punya murid anak bakul tempe.Sekarng kuliah di Unair."Saya punya keluarga hafal Al Quran.Sekarang dapat bea siswa di Unibraw tiap bulan Rp.5 juta,"bebernya.Anak pondok Quran,kemampuan intelektualnya beliau katakan tidak kalah dengan sekolah umum.Pada hari Raya,Kiai Latif menyarankan agar silaturahmi."Laki-laki mendahulukan minta maaf kepada orang tua.Tapi kalau perempuan minta maaf ke suami dulu,"pesannya.(Di kutip dari Radar Jombang,Jawa Pos,25 Mei 2019).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar